Modul Akuntansi Keuangan Pemerintah Daerah vii
PENDAHULUAN
a. Abstraksi:
Modul Akuntansi Keuangan Pemda dan SKPD ini dapat dikatakan memiliki empat bagian besar dan sifatnya adalah sekuensial, artinya topik-topik yang
disampaikan disini diuraikan berdasarkan urutan materi yang harus dikuasai oleh peserta untuk dapat mencapai kompetensi dasar mampu menyusun laporan
keuangan pemerintah daerah. Empat bagian besar dari isi Modul ini meliputi pengantar akuntansi
pemerintahan, siklus akuntansi pemerintah daerah, prinsip-prinsip akuntansi keuangan daerah, dan proses penyusunan laporan keuangan daerah. Dalam materi
konsep dasar akuntansi keuangan daerah ditekankan pada pemahaman persamaan dasar akuntansi pemerintah daerah dan aturan debit-kredit serta analisis transaksi
dan pencatatan transaksi. Hal ini sangat penting dan memberikan landasan pemahaman untuk dapat memahami materi selanjutnya.
Setelah memahami pengantar akuntansi pemerintahan dan siklus akuntansi, materi berikutnya adalah peseta dikenalkan dengan prinsip dasarkebijakan
akuntansi keuangan daerah yang meliputi item-item pos laporan keuangan pemerintah daerah. Pengenalan prinsipkebijakan akuntansi keuangan daerah
diuraikan dalam 5 aspekatribut yaitu definisi, pengakuan, pengukuran, pencatatan, penyajian dan pengungkapan.
Setelah pemahaman atas pengantar akuntansi pemerintahan dan siklus akuntansi dan prinsipkebijakan akuntansi pemerintah daerah, kemudian
dilanjutkan dengan proses penyusunan laporan keuangan daerah SKPD, PPKD dan Konsolidasi, meliputi langkah analisis dan pencatatan transaksi, pencatatan
penyesuaian akhir tahun , posting ke buku besar, penyusunan neraca saldo setelah penyesuaian, dan berakhir dengan penyusunan laporan keuangan. Yang perlu
diingat dan disampaikan kepada peserta adalah bahwa teknik untuk mencatat transaksi menggunakan teknik double entry sesuai Permendagri 64 tahun 2013
tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah.
Selain berisi materi, Modul ini juga dilengkapi dengan lembar kerja peserta LKP per topik yang harus diisi oleh setiap peserta guna memperoleh sekaligus
mengecekmembuktikan bahwa pemahaman atas materi di setiap topik telah diperoleh.
Dengan pola penyajian materi dengan disertai lembar kerja peserta tersebut diharapkan peserta dapat mempraktekkan secara komprehensif proses penyusunan
laporan keuangan pemerintah daerah.
Modul Akuntansi Keuangan Pemerintah Daerah viii
b. Tujuan pelatihan