Sensitivitas Model Logit Binomial Selisih

I.19 Sensivitas Model

Sensitivitas model dimaksudkan untuk memahami perubahan nilai probabilitas pemilihan moda Bus KUPJ Tour seandainya dilakukan perubahan nilai atribut pelayanannya secara gradual. Untuk menggambarkan sensitivitas ini dilakukan beberapa perubahan atribut berikut terhadap model pada masing-masing kelompok, yaitu : a. Biaya perjalanan ditambah atau dikurangi. b. Waktu perjalanan dipercepat atau diperlambat. c. Frekuensi keberangkatan ditambah atau dikurangi. d. Tingkat pelayanan ditambah atau dikurangi. e. Frekuensi perjalanan ditambah atau dikurangi. Adapun prosedur perhitungan sensitivitas dilakukan sebagai berikut : a. Urutkan nilai atribut sesuai kelompok perubahan. b. Tetapkan nilai atribut lain dengan menggunakan nilai rata-rata. c. Tentukan nilai utilitas dan probabilitas sesuai dengan perubahan yang dilakukan d. Gambarkan grafik hubungan antara probabilitas dan nilai atribut sesuai dengan kelompok perubahan yang dilakukan.

IV.7.1 Sensitivitas Model Logit Binomial Selisih

Perubahan terhadap analisis sensitivitas ini diperoleh dengan mengggunakan persamaan utilitas bus KUPJ Tour dan kereta api, yaitu : U bus KUPJ Tour - kereta api = -0,347 – 0,254 X 1 – 1,507 X 2 – 0,072 X 3 + 0,556X 4 + 0,008 X 5 Universitas Sumatera Utara Grafik 4.9 Sensitivitas Model Selisih Terhadap Perubahan Atribut Cost Berdasarkan analisa sensitivitas terhadap perubahan atribut cost sebagaimana diperlihatkan pada grafik di atas, maka dapat diambil kesimpulan: a. Memperlihatkan arah kemiringan garis negatif, yaitu semakin kecil selisih perbedaan ongkos perjalanan antara bus KUPJ Tour dan kereta api akan semakin memperbesar probabilitas memilih bus KUPJ Tour. b. Dengan hanya memperlihatkan perubahan selisih biaya, untuk kompetisi pemilihan moda antara bus KUPJ Tour dan kereta api dapat dijelaskan bahwa probabilitas memilih bus KUPJ Tour akan lebih besar daripada probabilitas memilih kereta api bila selisih biaya bus KUPJ Tour dan kereta api lebih kecil dari Rp.2000,-. 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2 -12.5 -10 -7.5 -5 -2.5 2.5 5 7.5 10 12.5 Pr B us K U PJ T o ur Selisih Biaya Bus KUPJ Tour dan Kereta Api dalam Ribuan Rupiah Sensitivitas Cost Universitas Sumatera Utara Grafik 4.10 Sensitivitas Model Selisih Terhadap Perubahan Atribut Time Berdasarkan analisa sensitivitas terhadap perubahan atribut time sebagaimana diperlihatkan pada grafik di atas, maka dapat diambil kesimpulan: a. Semakin kecil selisih perbedaan waktu tempuh perjalanan antara bus KUPJ Tour dan kereta api akan semakin memperbesar probabilitas memilih bus KUPJ Tour. b. Dengan hanya memperlihatkan perubahan selisih waktu tempuh, untuk kompetisi pemilihan moda antara bus KUPJ Tour dan kereta api dapat dijelaskan bahwa probabilitas memilih bus KUPJ Tour akan lebih besar daripada probabilitas memilih kereta api bila selisih waktu tempuh bus KUPJ Tour dan kereta api lebih kecil dari 0,5 jam 30 menit. 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 0.7 0.8 0.9 1 -2 -1.5 -1 -0.5 0.5 1 1.5 2 P R B us K U P J T ou r Selisih Waktu Tempuh Bus KUPJ Tour - Kereta Api dalam jam Universitas Sumatera Utara Grafik 4.11 Sensitivitas Model Selisih Terhadap Perubahan Atribut Headway Berdasarkan analisa sensitivitas terhadap perubahan atribut headway sebagaimana diperlihatkan pada grafik di atas, maka dapat diambil kesimpulan: a. Semakin kecil selisih perbedaan headway antara bus KUPJ Tour dan kereta api akan semakin memperbesar probabilitas memilih bus KUPJ Tour. b. Dengan hanya memperlihatkan perubahan selisih headway, untuk kompetisi pemilihan moda antara bus KUPJ Tour dan kereta api dapat dijelaskan bahwa probabilitas memilih bus KUPJ Tour akan lebih besar daripada probabilitas memilih kereta api bila selisih headway bus KUPJ Tour dan kereta api lebih kecil dari 0,75 jam 45 menit. 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 0.7 0.8 -2.5 -2 -1.5 -1 -0.5 0.5 1 1.5 2 2.5 P r B us K U P J T ou r Selisih Headway Bus KUPJ Tour - Kereta Api dalam jam Sensitivitas Headway Universitas Sumatera Utara Grafik 4.12 Sensitivitas Model Selisih Terhadap Perubahan Atribut Service Berdasarkan analisa sensitivitas terhadap perubahan atribut service sebagaimana diperlihatkan pada grafik di atas, maka dapat diambil kesimpulan: a. Semakin besar selisih perbedaan service antara bus KUPJ Tour dan kereta api akan semakin memperbesar probabilitas memilih bus KUPJ Tour. b. Dengan hanya memperlihatkan perubahan selisih service, untuk kompetisi pemilihan moda antara bus KUPJ Tour dan kereta api dapat dijelaskan bahwa probabilitas memilih bus KUPJ Tour akan lebih besar daripada probabilitas memilih kereta api bila selisih service bus KUPJ Tour dan kereta api lebih besar dari 12,5. 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 0.7 -2.5 -2 -1.5 -1 -0.5 0.5 1 1.5 2 2.5 P r B us K U P J T ou r Selisih Service Bus KUPJ Tour - Kereta Api dalam persen Sensitivitas Service Universitas Sumatera Utara Grafik 4.13 Sensitivitas Model Selisih Terhadap Perubahan Atribut Frequency Berdasarkan analisa sensitivitas terhadap perubahan atribut service sebagaimana diperlihatkan pada grafik di atas, maka dapat diambil kesimpulan: a. Semakin besar selisih perbedaan frequency antara bus KUPJ Tour dan kereta api akan semakin memperbesar probabilitas memilih bus KUPJ Tour. b. Dengan hanya memperlihatkan perubahan selisih frequency, untuk kompetisi pemilihan moda antara bus KUPJ Tour dan kereta api dapat dijelaskan bahwa probabilitas memilih bus KUPJ Tour akan lebih besar daripada probabilitas memilih kereta api bila selisih frequency bus KUPJ Tour dan kereta api lebih besar dari 60x per hari. 0.05 0.1 0.15 0.2 0.25 0.3 0.35 0.4 0.45 0.5 -25 -20 -15 -10 -5 5 10 15 20 25 P r B us K U P J T our Selisih Frekuensi Perjalanan Bus KUPJ Tour - kereta api per hari Sensitivitas Frequency Universitas Sumatera Utara

IV.7.2 Sensitivitas Model Logit Binomial RasioNisbah