Analisis Regresi Variabel Penelitian

78 indonesia melalui metode outbound dapat di katakan berhasil meskipun sumbangan nilainya tidak terlalu besar.

4.3.2 Analisis Regresi Variabel Penelitian

Pada tahapan ini peneliti menguji hipotesis dengan teknik analisis regresi berganda dengan bantuan software SPSS 17. Seperti yang sudah disebutkan pada bab 3, dalam regresi ada 3 hal yang dilihat yaitu, melihat apakah IV berpengaruh signifikan terhadap DV, kedua melihat besaran R square untuk mengetahui berapa persen varians DV yang dijelaskan oleh IV, kemudian terakhir melihat signifikan atau tidaknya koefisien regresi dari masing – masing IV. Langkah pertama peneliti menganalisis dampak dari seluruh independent variabel terhadap leadership. Adapun hasil uji F dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.24 Tabel Anova ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. Regression 1013.617 9 112.624 1.137 .342 a Residual 11886.383 120 99.053 1 Total 12900.000 129 a. Predictors: Constant, jabatan ortu, lingkungan tempat tinggal, lama bersekolah, kesempatan memimpin, pengaruh teman sebaya, suku, urutan dlm keluarga, media komunikasi, kelas b. Dependent Variable: leadership all Tabel di atas, maka hipotesis nihil yang menyatakan tidak ada pengaruh yang signifikan seluruh independen variabel terhadap statistika 1 tidak ditolak. Artinya tidak ada pengaruh yang signifikan dari, lingkungan tempat tinggal, urutan dalam keluarga, kesempatan memimpin, media komunikasi, jabatan orang tua, lama bersekolah, pengaruh teman sebaya, suku dan penyampaian dalam mengajar.. Untuk tabel R square, dapat dilihat sebagai berikut 79 Tabel 4.25 Tabel Rsquare Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .280 a .079 .009 9.95255 a. Predictors: Constant, jabatan ortu, lingkungan tempat tinggal, lama bersekolah, kesempatan memimpin, pengaruh teman sebaya, suku, urutan dlm keluarga, media komunikasi, kelas Dari tabel di atas dapat kita lihat bahwa perolehan R square sebesar 0.079 atau 7.9. Artinya proporsi varians dari leadership yang dijelaskan oleh semua independen variabel adalah sebesar 7.9 , sedangkan 92.1 sisanya dipengaruhi oleh variabel lain diluar penelitian ini. Langkah terakhir adalah melihat koefisien regresi tiap independen variabel. Jika nilai t 1,96 maka koefisien regresi tersebut signifikan yang berarti bahwa IV tersebut memiliki dampak yang signifikan terhadap leadership. Adapun penyajiannya ditampilkan pada tabel berikut : Tabel 4.26 Koefisien Regresi Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig. Constant 44.358 7.121 6.229 .000 urutan dlm keluarga .027 .781 .004 .034 .973 kelas .178 .562 .033 .317 .752 lingkungan tempat tinggal -.260 1.837 -.013 -.142 .888 suku .257 .412 .060 .623 .535 lama bersekolah .733 .332 .203 2.207 .029 media komunikasi .155 .812 .018 .191 .849 pengaruh teman sebaya 1.508 1.573 .088 .959 .340 kesempatan memimpin -3.868 2.190 -.157 -1.766 .030 1 jabatan ortu 1.226 1.953 .057 .628 .532 a. Dependent Variable: leadership all 80 Dari fungsi persamaan di atas, untuk melihat signifikan atau tidaknya koefisien regresi yang dihasilkan, kita cukup melihat nilai sig pada kolom yang paling kanan kolom ke-6, jika sig 0.05, maka koefisien regresi yang dihasilkan signifikan pengaruhnya terhadap leadership dan sebaliknya. Dari hasil diatas hanya koefisien regresi lama bersekolah dan kesempatan memimpin yang signifikan, sedangkan sisa lainnya tidak. Dengan demikian dapat disusun persamaan regresi pada karakter leadership, yaitu : Persamaan 4.1 Regresi karakter leadership Karakter leadership = 44.358 +0.027urutan +0.178kelas - 0.260lingkungan temting +0.257suku +0.733lama +0.155mediakom +1.508pengaruh teman - 3.868kesempatan memimpin +1.226jabatan ortu Kemudian langkah selanjutnya peneliti menguji penambahan proporsi varians dari tiap independen variabel jika iv tersebut dimasukkan satu per satu ke dalam analisis regresi. Tujuannya adalah melihat penambahan incremented proporsi varians dari tiap iv apakah signifikan atau tidak. Untuk analisis lengkapnya dibahas pada sub bab berikut.

4.3.3 Pengujian Proporsi Varians sumbangan masing – masing Independent