Tes Wawancara Langkah-Langkah Membuat Instrumen Penilaian

2. Penawa ran Barang dan Jasa askan pengert ian permint aan 3. Menjel askan kurva permint aan 4. Menye butkan macam- macam permint aan 5. Menjel askan faktor- faktor yang mempe ngaruhi permint aan 3,4,20, 21,29,3 10, 11 7,12,23 ,25,26, 27,28 Pilihan ganda Pilihan ganda Pilihan ganda 6. Menjel askan hukum permint aan 1. Menjel askan pengert ian penawa ran 2. Menjel askan faktor yang mempe ngaruhi penawa ran 3. Menjel askan hukum penawa 13,14,1 5,17 22 24 5 Pilihan ganda Pilihan ganda Pilihan ganda Pilihan ganda ran 4. Macam -macam penawa ran 18,19 Pilihan ganda

E. Instrumen Penelitian

1. Definisi Operasional

a. Variabel bebasnya X1 adalah metode pembelajaran Talking Stick dan X2 adalah metode pembelajaran Talking Chips. b. Variabel terikatnya Y adalah hasil belajar para siswa yang diperoleh dari skor tes setelah dilaksanakan penerapan pembelajaran dengan metode Talking Stick dan metode Talking Chips, yang bertujuan untuk mengukur aspek kognirif pengetahuan dan pemahaman para siswa tentang konsep IPS setelah melaksanakan proses pembelajaran. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar IPS. Tes hasil belajar yaitu tes yang digunakan untuk mengukur pemahaman para siswa mengenai materi IPS berupa pretest dan postest. Tes hasil belajar IPS diberikan setelah seluruh siswa mempelajari materi IPS dengan metode pembelajaran Talking Stick dan metode pembelajaran Talking Chips.

F. Kalibrasi Instrumen

Sebelum diberikan kepada sampel penelitian, soal terlebih dahulu diujicobakan pada para siswa kelas VIII MTs. Jamiyatul Khair Ciputat Timur. Uji coba ini bertujuan untuk mengetahui apakah soal tersebut memenuhi persyaratan seperti validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran maupun daya beda.

1. Uji Validitas

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan valid tidaknya suatu alat ukur tergantung kepada mampu tidaknya alat tersebut mencapai tujuan pengukuran yang dikehendaki dengan tepat. Pengujian validitas yang digunakan dalam instrument ini adalah validitas isi yang dalam penyusunan butir-butir soalnya disesuaikan dengan materi. Pengujian validitas ini menggunakan rumus Product Moment Person memakai angka kasar sebagai berikut: ANATES

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah ketepatan atau ketelitian suatu alat evaluasi. Suatu alat evaluasi atau tes disebut reliabel, jika tes tersebut dapat dipercaya, konsisten atau stabil produktif. Jadi yang diperhitungkan disini adalah ketelitiannya. Pengujian reliabilitas untuk instrumen, dicari dengan menggunakan rumus : ANATES

3. Uji Taraf Kesukaran Soal

Tingkat kesukaran soal adalah bilangan yang menunjukkan sukar atau mudahnya suatu soal. Tingkat kesukaran dari suatu tes untuk mengetahui setiap butir soal termasuk kategori mudah, sedang, atau sukar. Tabel 2 Kriteria Tingkat Kesukaran Soal 6 Indeks Tingkat Kesukaran Kriteria 0-0,25 Sukar 0.26-0,75 Sedang 0.76-1 Mudah

4. Daya Pembeda

6 Ahmad Sofyan, dkk, Evaluasi Pembelajaran IPA Berbasis Kompetensi, Jakarta:UIN Press, 2006, h. 103 Daya pembeda soal adalah kemampuan soal untuk membedakan antara peserta didik yang berkemampuan rendah dan peserta didik yang berkemampuan tinggi. 7 Daya pembeda dihitung dengan program ANATES. Tabel 3 Kriteria Daya Beda Indeks Daya Beda Kriteria 0,2 Jelek 0,2-0,4 Sedang 0,4-0,7 Baik 0,7-1,00 Baik Sekali Bertanda negatif Jelek Sekali

5. Teknik Analisis Data

Setelah data terkumpul, data dianalisis dengan langkah-langkah sebagai berikut:

a. Uji Normalitas Pretes dan Postes Kedua Sampel dengan Uji Lilifors

Uji Normalitas dianalisis dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Data diurutkan dari yang terkecil hingga data yang paling besar 2. Cari angka baku dengan rumus: = �−� 3. Cari distribusi bakunya Fz 4. Cari proposisi kumulatifnya Sz 5. Cari � = � − 6. Membandingkan statistik hitung dengan statistik tabel. Hipotesis uji Normalitas: � = �� � � � � � � � = �� � � � � � � � 7 Suharsimi Arikunto, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, 2007. h.218 Kriteria Uji Normalitas: Jika � ≤ � �� , maka sampel terdistribusi normal pada taraf signifinaksi ∝= 0.05

b. Uji Homogenitas Hasil Pretes dan Postes Kedua Sampel dengan Uji

Fishers Uji homogenitas dilakukan dengan menggunakan uji Fhiser, dengan rumus: 8 � = 1 2 2 2 ; : � �� ��, �� � Keterangan: � = � ���� 1 2 = � � � � � 2 2 = � � � � �� Langkah-langkah pengujian homogenitas adalah sebagai berikut: 1 Mencari statistik hitung 2 Mencari statistik tabel 3 Membandingkan statistik hitung dengan statistik tabel Jika � ℎ� �� � �� ; � � � � Jika � ℎ� �� � � �� ; � � � � Hipotesis uji homigenitas: � = � �� � � � � � �� ℎ ��� � = � �� � � � � � � �� ℎ ���

6. Analisis Data

8 Sugiyono, Statistika Untuk Penelitian, Bandung: CV ALFABETA, 2007. h.140