Merah
Merah Keterangan :
i-iii Jaringan lambung kelinci 1-3 kontrol tanpa pemberian sediaan
Pada gambar 13 terlihat jaringan lambung kelinci kontrol tanpa pemberian sediaan ditandai dengan epitel mukosa yang tersusun rata dan tidak
terlihatnya pembuluh darah dalam arti tidak terjadi perdarahan.
4.2.1 Uji Makroskopik Pemberian Tablet Enervon-C
®
yang Mengandung Vitamin C Dosis 500 mg
Pada perlakuan ini, vitamin C dengan dosis 500 mg dalam tablet Enervon- C
®
diberikan kepada kelinci. Setelah 5 jam pemberian sediaan, kelinci dibedah.
Hasilnya dapat dilihat pada Gambar 14.
i
ii
Universitas Sumatera Utara
Merah iii
Gambar 14. Organ Lambung Kelinci dengan Pemberian Vitamin C dalam Tablet Enervon-C
®
Dosis 500 mg
Keterangan : i-iii Organ lambung kelinci 1-3 dengan pemberian vitamin C dalam tablet
Enervon-C
®
dosis 500 mg Pada gambar 14 dapat dilihat adanya iritasi pada organ lambung kelinci
akibat pemberian vitamin C dosis 500 mg dalam tablet Enervon-C
®
. Iritasi yang terjadi berupa warna kemerahan dibeberapa tempat pada mukosa lambung. Iritasi
ini disebabkan karena tablet Enervon-C
®
melepaskan vitamin C dengan segera sehingga konsentrasi vitamin C tinggi secara lokal pada mukosa lambung,
sehingga vitamin C mengiritasi langsung terhadap mukosa lambung. Hal ini juga didukung oleh uji disolusi memakai tablet Enervon-C
®
menunjukkan adanya vitamin C yang terlepas banyak dalam medium asam medium lambung pH 1,2.
Universitas Sumatera Utara
Epitel mukosa
1 Muskularis
mukosa Submukosa
Lapisan otot
4.2.2 Uji Mikroskopik Pemberian Tablet Enervon-C
®
yang Mengandung Vitamin C Dosis 500 mg
Pada perlakuan ini, organ lambung kelinci dengan pemberian vitamin C dalam tablet Enervon-C
®
dosis 500 mg yang telah diuji makroskopiknya, dilanjutkan dengan pengujian mikroskopik histopatologi untuk melihat jaringan lambung
kelinci tersebut. Hasilnya dapat dilihat pada Gambar 15.
Epitel mukosa
lebih renggang dan
menjulur keluar
Mukosa berlekuk
Perbesaran 100x
Perbesaran 400x
Universitas Sumatera Utara
Epitel mukosa
Muskularis mukosa
Submukosa i
Mukosa berlekuk
Epitel mukosa
lebih renggang
dan menjulur
keluar Perdarahan
sedikit
Perbesaran 600x
Perbesaran 400x
Perbesaran 400x
Universitas Sumatera Utara
Epitel mukosa
Muskularis mukosa
Submukosa Lapisan otot
Arteri melebar Perdarahan
Perdarahan
ii
Mukosa berlekuk
Perbesaran 400x
Perbesaran 600x
Perbesaran 100x
Universitas Sumatera Utara
iii Gambar 15. Jaringan Lambung Kelinci dengan Pemberian Vitamin C
dalam Tablet Enervon-C
®
Dosis 500 mg dengan Pewarnaan Hematoksilin Eosin
Keterangan : i-iii Jaringan lambung kelinci 1-3 dengan pemberian vitamin C dalam tablet
Enervon-C
®
dosis 500 mg Pada gambar 15 dapat dilihat adanya tanda iritasi pada jaringan lambung
kelinci akibat pemberian vitamin C dosis 500 mg dalam tablet Enervon-C
®
yang terlihat dengan adanya struktur jaringan mukosa yang berlekuk, epitel mukosa
lambung kelinci yang semakin renggang dan menjulur keluar, dan adanya perdarahan arteri melebar yang sesuai dengan makroskopik lambung kelinci
yang terlihat kemerahan. Hal ini dikarenakan adanya suatu respon lambung kelinci tersebut karena adanya zat yang iritatif yaitu vitamin C. Banyaknya
vitamin C yang terlepas sesuai dengan uji disolusi tablet Enervon-C
®
menyebabkan vitamin C langsung mengiritasi pada mukosa lambung yang terlihat secara makroskopik dan mikroskopik. Menurut Ganiswara 1995, vitamin C
mempunyai efek samping mengiritasi langsung terhadap mukosa saluran pencernaan, termasuk lambung.
Epitel mukosa
lebih renggang
dan lebih menjulur
keluar
Perbesaran 400x
Universitas Sumatera Utara
Merah
Merah
4.2.3 Uji Makroskopik Pemberian Kapsul Gelatin yang Mengandung Vitamin C Dosis 500 mg
