dimiliki, dipakai atau dikonsumsikan sehingga dapat memuaskan
keinginan atau kebutuhan.
3. Menurut Irawan dalam Sunyoto 2012:69 produk adalah sesuatu
yang ditawarkan dan dapat memuaskan keinginan dan kebutuhan
konsumen.
2.4 Klasifikasi Produk
Menurut Kotler dan Armstrong 1991:350, klasifikasi produk antara lain
yaitu :
1. Barang Tidak Tahan Lama
Produk dapat diklasifikasikan dalam tiga kelompok menurut ketahanannya atau keberwujudannya. Barang tidak tahan lama adalah
barang konsumsi yang biasanya dikonsumsi dalam satu atau beberapa kali penggunaan.
2. Barang Tahan Lama
Barang tahan lama adalah barang konsumsi yang digunakan selama kurun waktu yang panjang dan yang biasanya tetap bertahan hingga
banyak kali penggunaan. 3.
Jasa
Jasa atau layanan adalah kegiatan, manfaat atau kepuasan yang ditawarkan untuk dijual.
4. Barang Konsumsi
Barang konsumsi adalah barang yang dibeli oleh konsumen akhir untuk konsumsi pribadi. Para pemasar biasanya mengelompokkan
barang-barang ini berdasarkan atas kebiasaan konsumen berbelanja. Barang konsumsi terdiri dari :
a. Barang Konviniens
Barang konvinens adalah barang konsumsi dan jasa yang biasanya sering kali dibeli pelanggan dengan segera dan dengan usaha
pembandingan dan usaha pembelian yang minimum. Barang- barang ini biasanya berharga rendah dan dapat diperoleh dan
tersedia dimana-mana. Barang konviniens dibagi lagi menjadi 3 bagian, yaitu :
1 Barang kebutuhan pokok adalah barang yang secara teratur dibeli
oleh konsumen. 2
Barang impulsif adalah barang yang dibeli dengan sedikit sekali perencanaan atau sedikit sekali upaya pencarian. Barang-barang
seperti ini biasanya tersedia di banyak tempat karena jarang sekali konsumen mencarinya.
3 Barang darurat adalah barang yang dibeli apabila ada kebutuhan
mendesak. b.
Barang Toko Barang toko adalah barang konsumsi yang memiliki karakteristik
atau identifikasi merek yang unik yang karenanya sekelompok pembeli yang signifikan bersedia melakukan upaya khusus untuk
membelinya. c.
Barang yang Tidak Dicari
Barang yang tidak dicari adalah barang yang mungkin konsumen tidak tahu mengenai produk tersebut atau mereka tahu tetapi
biasanya mereka tidak pernah terpikirkan untuk membelinya. 5.
Barang Industrial Barang industrial adalah barang yang dibeli oleh individu dan
organisasi untuk diolah lebih lanjut atau digunakan dalam menjalankan suatu bisnis. Jadi, perbedaan pokok antara barang konsumsi dan barang
industrial terletak pada maksud atau tujuan pembelian produk tersebut. Barang industrial dapat diklasifikasikan menurut cara barang-barang
itu memasuki proses produksi dan menurut biayanya. Terdapat tiga kelompok barang industrial yaitu :
a. Bahan dan Suku Cadang
Bahan dan suku cadang adalah barang industrial yang secara utuh masuk ke dalam proses produksi.
b. Barang Modal
Barang modal adalah barang industrial yang hanya sebagian secara tak langsung masuk menjadi barang jadi.
c. Suplais dan Jasa
Suplais dan jasa adalah barang industrial yang sama sekali tidak masuk dalam barang jadi termasuk dalam suplais disebut juga
bahan bantu adalah bahan bantu operasi, misalnya: pensil serta alat pemeliharaan dan perawatan, misalnya: sapu. Bahan bantu
merupakan barang konviniens dalam bidang industri karena
barang-barang ini dibeli hanya dengan usaha yang kecil saja atau sedikit usaha perbandingan.
d. Jasa Bisnis
Jasa bisnis meliputi pemeliharaan dan perawatan atau jasa perbaikan, misalnya: pembersihan jendela dan jasa konsultasi
bisnis, misalnya: nasihat hukum.
2.5 Kualitas Produk