BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Bentuk Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan teknik asosiatif yang bertujuan untuk mengetahui hubungan
antara variabel-variabel yang ada. Dengan metode ini diharapkan dapat mengetahui pengaruh antara kualitas produk dan merek terhadap keputusan
pembelian.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian ini dilakukan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan Ilmu Administrasi NiagaBisnis Jl. A. Sofyan No. 1 Kampus USU Padang
Bulan, Medan. Penelitian ini direncanakan akan dilaksanakan mulai dari awal
bulan April sampai akhir bulan April 2015.
3.3 Populasi dan Sampel
3.3.1 Populasi
Populasi adalah merupakan totalitas dari seluruh unsur yang ada dalam sebuah penelitian. Juliandi dan Irfan, 2013:50Populasi yang penulis
gunakan sebagai objek penelitian adalah mahasiswa dan mahasiswi di Jurusan Ilmu Administrasi NiagaBisnisFISIP USU angkatan 2011-2014
yang memiliki smartphone denganmerek iPhone sebanyak 592 orang .
3.3.2 Sampel
Sampel adalah wakil-wakil dari populasi. Juliandi dan Irfan, 2013:58. Sampel yang dipilih dalam penelitian ini adalah mahasiswa dan
mahasiswi Jurusan Ilmu Administrasi NiagaBisnis FISIP USU. Untuk menentukan ukuran sampel dapat digunakan rumus Slovin sebagai berikut :
Keterangan : n
: jumlah sampel N
: jumlah populasi e
: nilai kritis persentase tingkat kesalahan yang ditoleransi adalah 10
Maka dengan demikian jumlah sampel dapat diambil sebesar 85 orang responden.
3.4 Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pengambilan sampel dalam bentuk nonprobability sampling artinya
teknik pengambilan sampel dimana tidak seluruh anggotaelemen dalam populasi mempunyai peluang yang sama untuk dijadikan menjadi sampel.
Juliandi dan Irfan, 2013:59 Metode yang digunakan dalam teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan tiga
metode, yaitu :
1. Teknik snowballnetwork sampling teknik ini adalah menentukan sampel
secara berantai pada suatu populasi yang sangat spesifik. Peneliti dapat menentukan siapa sampel pertama dan kemudian dari sampel tersebut diminta
untuk menyebutkan calon sampel lainnya yang dikenal. Pengambilan sampel akan berhenti apabila peneliti sudah merasa bahwa data yang dikumpulkan
cukup memadai. 2.
Teknik accidental sampling adalah dengan cara mencari objek yang akan diteliti. Objek yang kebetulan bertemu pada saat pengumpulan data dan
sesuai untuk diteliti, maka dijadikan sebagai sampel penelitian.
3.5 Hipotesis
Hipotesis adalah dugaan atau jawaban sementara dari pertanyaan yang ada pada perumusan masalah penelitian. Juliandi dan Irfan, 2013:45. Berdasarkan
pada masalah yang diteliti, maka penulis membuat hipotesis sebagai berikut : 1.
Hipotesis Nol H 1
Tidak terdapat pengaruh positif antara kualitas produk terhadap keputusan pembelian smartphone merek iPhone pada mahasiswa FISIP USU.
2. Hipotesis Alternatif Ha1
Terdapat pengaruh positif antara kualitas produk terhadap keputusan pembelian smartphone merek iPhone pada mahasiswai FISIP USU.
3. Hipotesis Nol H
2 Tidak terdapat pengaruh positif antara merek terhadap keputusan pembelian
smartphone merek iPhone pada mahasiswai FISIP USU. 4.
Hipotesis Alternatif Ha2 Terdapat pengaruh positif antara merek terhadap keputusan pembelian
smartphone merek iPhone pada mahasiswai FISIP USU. 5.
Hipotesis Nol H 3
Tidak terdapat pengaruh positif antara kualitas produk dan merek terhadap keputusan pembelian smartphone merek iPhone pada mahasiswai FISIP
USU. 6.
Hipotesis Alternatif Ha3 Terdapat pengaruh positif antara kualitas produk dan merek terhadap
keputusan pembelian smartphone merek iPhone pada mahasiswai FISIP USU.
3.6 Defenisi Konsep