Farmakokinetik Pentoxifylline Mekanisme kerja Pentoxifylline sebagai anti-fibrosis.

jaringan hati sehingga disarankan untuk pasien hipertensi portal 48,49 , dan pasien transplantasi hati 50 . Selain itu pentoxifylline mempunyai efek mengurangi kerusakan hepatoselular dan respon inflamasi 51,52 . Pada studi experimental, pentoxifylline menurunkan kolagen hati dari peningkatan diatas 20 kali menjadi diatas 2,5 kali jaringan hati normal tikus dan memperbaiki parameter klinis AST, ALT, dan fibrosis selama 6 minggu 53 . Studi lain melaporkan penurunan massenger Ribonucleid acid mRNA kolagen setelah 24 jam pemberian pentoxifylline, melalui hambatan sitokin TGF dan IL- 6 54 . Pada studi klinikal, pentoxifylline menunjukkan perbaikan mortalitas pada pasien hepatitis alkohol 55 . Pentoxyfillin telah digunakan sebagai anti fibrosis hati melalui efek antifibrogenesis dengan mengurangi transdiferensiasi HSC menjadi miofibroblas dan menghambat proliferasi HSC 55,56 .

2.5.1. Farmakokinetik Pentoxifylline

Pemberian pentoxifylline secara oral sangat cepat diabsorbsi, dan dosis 400 mg dicapai konsentrasi serum puncak 1900 µgl metabolik hydroxy pentoxifilline HPTX, pemberian oral bioavabilatas 20-30. Sebagian besar dimetabolisme di hati. Ada 7 metabolit pentoxifylline diketahui tetapi HPTX dan carboxypentoxifylline merupakan 2 metabolit utama di sirkulasi. Namun HPTX merupakan metabolit utama yang berperan sebagai efek farmakologi gambar- 7. Metabolit diekskresi terutama melalui melalui urine 44 . F Sahat H Situmorang : Pengaruh Pentoxifylline Terhadap Perubahan Skor Forns Penderita Hepatitis Kronis B…, 2008 USU e-Repository © 2008 Pada gangguan fungsi hati sirosis hati, konsentrasi metabolit HPTX di plasma meningkat 8 kali dibanding orang sehat. Efek samping pentoxifylline menurut sejumlah studi adalah aman pada pemberian jangka panjang. Pemberian pentoxifylline selama 1 tahun diamati sedikit menimbulkan efek samping. Gangguan saluran cerna 2,6 mual dan muntah; efek neurologi, dan dermatologi adalah lebih kecil dari 0,25 44 . Pada penelitian Bharucha 2000, pemberian Pentoxifylline 3 x 400 mg selama 1 tahun terhadap pasien primary sclerosing cholangitis PSC, efek samping pentoxifylline dapat ditoleransi ditemukan nausea 2 pasien dalam 3 bulan pertama 51 . Gambar-7. Struktur Pentoxifylline dan Hydroxypentoxifylline 44

2.5.2. Mekanisme kerja Pentoxifylline sebagai anti-fibrosis.

Pentoxifylline sebagai anti-fibrosis adalah potensial dan telah digunakan pada manusia 41 . Secara umum bersifat fibrostasis dengan menghambat akitivasi F Sahat H Situmorang : Pengaruh Pentoxifylline Terhadap Perubahan Skor Forns Penderita Hepatitis Kronis B…, 2008 USU e-Repository © 2008 HSC 55 , efek lain menghambat sintesa MES dan fibrolisis dengan meningkatkan resolusi matriks melalui sifat penghambat TGF- . Efek antifibrosis melalui 3 jalur gambar-8 yakni: 1. Menghambat transdiferensiasi HSC menjadi myifibroblast MFB dengan menghambat stimulasi TNF g dan TGF- . 2. Menghambat proliferasi HSC dan MFB melalui jalur PDGF 3. Menghambat sintesa MES, melalui jalur PDGF dan TGF- . 44 Menekan sintesa prokolagen PINP dan PIIINP. Pada sudi lain dilaporkan aktivasi kerja kolagenase, namun tidak mempengaruhi glikosaminoglikan dan fibronektin 44,55,56 . Gambar-8. Efek anti-fibrosis PTX, melalui 3 jalur: penghambatan transdiferensiasi, proliferasi HSC dan sintesa MES. PTX= Pentoxifylline 44 . F Sahat H Situmorang : Pengaruh Pentoxifylline Terhadap Perubahan Skor Forns Penderita Hepatitis Kronis B…, 2008 USU e-Repository © 2008

2.5.3. Studi Pentoxifylline pada penyakit hati kronis: