Teori Hierarki Kebutuhan Maslow

b. Teori Herzberg

Teori Herzberg menyatakan bahwa ada dua faktor yang mempengaruhi perilaku kerja seseorang dalam organisasi, yaitu: 1 Faktor Hygiene Merupakan faktor yang tidak tersedia, menyebabkan para karyawan merasa tidak puas. Sifatnya extrinsic berada diluar diri, mencegah ketidakpuasan, jika tersedia dengan memadai. Terdiri dari : a Gaji dan upah yaitu tentang kesesuaian upah dan harapan yang diinginkan oleh si pegawai b Pengawasan yaitu mengenai kondisi fisik ditempat kerja pegawai biasanya dilakukan oleh pemimpin kepada bawahannya. c Kondisi kerja yaitu tentang kondisi fisik ditempat kerja antar pemimpin kepada bawahannya. d Kebijakan perusahaan mengenai peraturan yang ditetapkan perusahaan. e Hubungan antar pribadi mengenai hubungan kerjasama antar individu. 2 Faktor Motivator Faktor ini merupakan faktor motivasi yang menyangkut kebuthan psikologis yang berhubungan dengan penghargaan terhadap pribadi yang secara langsung berkaitan dengan pekerjaan. Motivator terdiri dari : a Prestasi yaitu tentang pekerjaan yang memberikan dampak positif berupa pemberian reward. b Pengakuan yaitu tentang pemberian pujian dan penghargaan atas hasil kerja yang sudah diselesaikan. c Tanggung jawab mengenai pekerjaan yang memberikan tanggung jawab dan wewenang yang luas dan penuh dari atasan d Pekerjaan itu sendiri mengenai tugas yang tidak rutin dilakukan dan sifatnya menantang dan biasanya membutuhkan inovasi dan kreatifitas. e Kemajuan dan kemungkinan berkembang mengenai jenjang karir, kesempatan promosi dan mutasi serta dilakukannya pelatihan dan training. Herzberg mengatakan bahwa gaji dan upah bukanlah pemotivator melainkan pemelihara, oleh karena itu janganlah memotivasi karyawan dengan gaji. Seseorang yang dinaikkan gajinya mungkin akan bekerja lebih baik sebagai tanda termotivasi tetapi tidak dalam jangka panjang. Manakala karyawan merasa gajinya secara relatif kurang maka karyawan menjadi tidak puas. Sehingga gaji hanyalah salah satu faktor hygiene yang memelihara kepuasan karyawan, dalam arti manakala gajinya sudah dibayarkan tepat waktu, sesuai dengan pengorbanan yang diberikan karyawan sesuai dengan kemampuan perusahaan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Motivasi Terhadap Produktivitas Kerja Pegawai Pada Kantor Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi

30 242 142

PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR KECAMATAN PACITAN

0 7 25

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Kelurahan di Kecamatan Pasar Kliwon Kota Surakarta.

0 4 11

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Kelurahan di Kecamatan Pasar Kliwon Kota Surakarta.

0 3 14

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI Pengaruh Motivasi Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinrja Pegawai (Studi Kasus di Kantor BP3AKB).

0 4 16

PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL TERHADAP MOTIVASI KERJA PEGAWAI Pengaruh Kepemimpinan Transformasional Terhadap Motivasi Kerja Pegawai Di Kantor Kecamatan Simo Kabupaten Boyolali.

1 3 14

PENGARUH KOMPETENSI, DISIPLIN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR KECAMATAN PANGKALBALAM

2 8 22

PENGARUH BUDAYA KERJA, DISIPLIN KERJA, MOTIVASI KERJA DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI KANTOR KECAMATAN PEMALI KABUPATEN BANGKA

0 3 23

PENGARUH PENGEMBANGAN KARIR, MOTIVASI KERJA DAN KOMPETENSI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR KECAMATAN BELINYU KABUPATEN BANGKA

0 0 22

PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI KANTOR KECAMATAN KLATEN UTARA - UNWIDHA Repository

0 2 24