Tabel 9. Nilai Empirik dan Nilai Hipotetik Work Value dari Karyawan Kontrak
Variabel Nilai Empirik
Nilai Hipotetik Min. Maks. Rata-
rata SD Min
Maks Rata-rata
SD Work Value
127 192 168.57 13.873 61 244 152.5 30.5
Berdasarkan Tabel 9, maka diperoleh nilai rata-rata empirik work value karyawan kontrak sebesar 168.57 Xe = 168.57 dengan deviasi standar empirik
sebesar 13.873 dan nilai rata-rata hipotetik sebesar 152.5 Xh = 152.5 dengan deviasi standar hipotetik sebesar 30.5. Berdasarkan perbandingan nilai rata-rata
empirik dan nilai rata-rata hipotetik maka diperoleh Xe Xh. Hal ini menunjukkan bahwa work value karyawan tetap termasuk kategori tinggi
d. Kategorisasi work value
Berdasarkan deskripsi data penelitian, dapat dilakukan pengelompokkan yang mengacu pada kriteria kategorisasi. Azwar 2000, menyatakan bahwa
kategorisasi ini didasarkan pada asumsi bahwa skor subjek penelitian terdistribusi normal. Kriterianya terbagi atas lima kategori yaitu : sangat tinggi, tinggi, sedang,
rendah, dan sangat rendah Norma kategorisasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
Tabel 10. Norma Kategorisasi Work Value
Rentang Nilai Work Value Kategori µ + 1.5 SD X
Sangat Tinggi µ + 0.5 SD X
≤ µ + 1.5 SD Tinggi
µ - 0.5 SD X ≤ µ + 0.5 SD
Sedang µ - 1.5 SD X
≤ µ - 0.5 SD Rendah
Universitas Sumatera Utara
X ≤ µ - 1.5 SD
Sangat Rendah
Besar nilai rata-rata hipotetik work value karyawan tetap dan karyawan kontrak adalah 152.5 sedangkan besar nilai deviasi standar hipotetiknya adalah
30.5, maka kategorisasi yang diperoleh adalah sebagai berikut : Tabel 11. Kategorisasi Data Work Value Berdasarkan Nilai Rata-Rata
Hipotetik dan Standar Deviasi Hipotetik
Rentang Nilai Work Value Kategori Karyawan Tetap
Karyawan Kontrak Jumlah Presentase Jumlah Presentase
198.25 X Sangat Tinggi
1 3.33
167.75 X ≤ 198.25
Tinggi 22
73.33 17
56.67 137.25 X
≤ 167.75 Sedang
7 23.34
11 36.67
106.75 X ≤ 137.25
Rendah 2
6.66 X
≤ 106.75 Sangat Rendah
Total 30 100 30 100
Berdasarkan Tabel 14, dapat diketahui bahwa subjek pada karyawan tetap yang memiliki work value kategori sangat tinggi sebesar 3.33 , subjek yang
memiliki work value kategori tinggi sebesar 73.33 , subjek yang memiliki work value kategori sedang sebesar 23.34, subjek yang memiliki work value kategori
rendah dan sangat rendah masing-masing 0 . Sedangkan subjek pada karyawan kontrak yang memiliki work value kategori sanagt tinggi sebesar 0, subjek yang
memiliki work value kategori tinggi sebesar 56.67 dan subjek yang memiliki work value kategori sedang sebesar 36.67, subjek yang memiliki work value
kategori rendah sebesar 6.66, serta subjek yang memiliki work value kategori sanat rendah 0.
Universitas Sumatera Utara
e. Hasil tambahan penelitian