inovatif dalam menyampaikan materi, siswa hanya duduk menyimak LKS dan mendengarkan guru ceramah. Dengan pembelajaran sejarah menggunakan
strategi pembelajaran Learning Starts With a Question LSQ diharapkan siswa dapat meningkatkan minat belajar sejarah yang pada akhirnya hasil
pembelajaran sejarah menjadi lebih maksimal.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian dari latar belakang, maka permasalahan yang diajukan adalah
1. Bagaimana minat belajar sejarah yang diajarkan tanpa menggunakan pemanfaatan strategi pembelajaran berupa Learning Starts With a
Question LSQ pada siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2 Sukorejo tahun pelajaran 20122013?
2. Bagaimana pemanfaatan strategi pembelajaran berupa Learning Starts With a Question LSQ pada mata pelajaran sejarah terhadap siswa kelas
XI IPS SMA Negeri 2 Sukorejo tahun pelajaran 20122013? 3. Adakah pengaruh pemanfaatan strategi pembelajaran yang berupa model
pembelajaran Learning Starts With a Question LSQ terhadap minat belajar sejarah pada siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2 Sukorejo tahun
pelajaran 20122013?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan judul dan rumusan masalah yang telah disebutkan, maka
tujuan penelitian adalah :
1. Mengetahui minat belajar sejarah yang diajarkan tanpa menggunakan pemanfaatan strategi pembelajaran berupa Learning Starts With a
Question LSQ pada siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2 Sukorejo tahun pelajaran 20122013.
2. Mengetahui pemanfaatan strategi pembelajaran berupa Learning Starts With a Question LSQ pada mata pelajaran sejarah terhadap siswa kelas
XI IPS SMA Negeri 2 Sukorejo tahun pelajaran 20122013. 3. Mengetahui pengaruh pemanfaatan strategi pembelajaran yang berupa
model pembelajaran Learning Starts With a Question LSQ terhadap minat belajar sejarah pada siswa kelas XI XI IPS SMA Negeri 2 Sukorejo
tahun pelajaran 20122013.
D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi: 1. Sekolah : dapat digunakan sebagai bahan acuan dalam memperbaiki
strategi pembelajaran yang kurang efektif, sehingga dapat meningkatkan minat belajar sejarah siswa.
2. Guru : dapat dijadikan dasar pertimbangan bagi guru untuk menentukan pilihan terhadap penggunaan sumber pendukung pembelajaran sejarah.
3. Siswa : dapat diperoleh cara pembelajar sejarah yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan, sehingga materi pelajaran dapat
ditangkap dengan mudah. 4. Peneliti: dapat menambah wawasan, pengetahuan maupun keterampilan
peneliti.
E. Batasan Istilah