47
SD Negeri 01 Gondang Pemalang terletak di tengah pedesaan tepatnya 10 m dari Kantor Balaidesa Gondang, namun sarana prasarana di SD tersebut
sudah cukup memadai.
3.5 Data dan Teknik Pengumpulan Data
Dalam sub bab ini akan membahas tentang data, yaitu: 1 jenis data; 2 sumber data; 3 teknik pengumpulan data.
3.5.1 Jenis Data
Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian ini yaitu berupa data kualitatif dan data kuantitatif.
3.5.1.1 Data Kuantitatif
Data kuantitatif dalam penelitian ini berupa nilai hasil belajar siswa yang diperoleh melalui tes awal, tes formatif pada setiap pertemuan, dan tes akhir.
3.5.1.2 Data Kualitatif
Data kualitatif dalam penelitian ini berupa angket, data hasil pengamatan terhadap aktivitas belajar siswa dan data hasil pengamatan terhadap performansi
guru dalam pembelajaran dengan menggunakan model jigsaw.
3.5.2 Sumber Data
Sumber data dalam penelitian ini berasal dari siswa, guru dan dokumen.
3.5.2.1 Siswa
Siswa yang dijadikan sebagai sumber data dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 01 Gondang berupa: 1 aktivitas belajar siswa selama
mengikuti proses pembelajaran; 2 hasil belajar siswa pada siklus I dan siklus II.
48
3.5.2.2 Guru
Guru yang dimaksud dalam penelitian ini adalah peneliti yang berperan sebagai guru kelas V SD Negeri 01 Gondang Pemalang. Data yang diambil
adalah: 1 rencana pelaksanaan pembelajaran dinilai dengan menggunakan instrumen APKG 1; 2 performansi guru selama pelaksanaan pembelajaran
dinilai dengan menggunakan instrumen APKG 2.
3.5.2.3 Dokumen
Data dokumen yang dipakai dalam penelitian ini adalah: 1 RPP; 2 tes awal; 3 tes formatif pada siklus I dan II; 4 tes akhir; 5 hasil pengamatan
aktivitas siswa dan guru; 6 identitas siswa; 7 daftar presensi; 8 foto dan video
kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model jigsaw. 3.5.3
Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik tes dan teknik nontes.
3.5.3.1 Teknik tes
“Tes adalah himpunan pertanyaan yang harus dijawab, pertanyaan- pertanyan yang harus dipilih atau ditanggapi, atau tugas-tugas yang harus
dilakukan peserta tes dengan tujuan mengukur suatu aspek tertentu” Poerwanti 2008:4-3. Dalam penelitian ini terdapat dua macam tes yang dilaksanakan, yaitu
tes awal tes awal dan tes formatif. Tes awal digunakan untuk mengetahui
kemampuan awal siswa terhadap konsep yang akan diajarkan dan dilaksanakan sebelum kegiatan belajar mengajar berlangsung sedangkan tes formatif digunakan
untuk memperoleh data hasil belajar IPS selama menggunakan model jigsaw.
49
3.5.3.2 Teknik nontes
Teknik non tes digunakan 2 macam teknik, yaitu: 3.5.3.2.1
Observasi “Observasi adalah kegiatan pengamatan untuk memotret seberapa jauh
efek tindakan telah mencapai sasaran” Arikunto 2009: 127. Teknik observasi digunakan untuk menggambarkan aktivitas siswa dan guru dalam pembelajaran
IPS dengan menggunakan model jigsaw. Observasi dilakukan oleh observer dalam hal ini guru kelas V dan rekan peneliti dengan menggunakan lembar
pengamatan. Adapun lembar pengamatan yang digunakan adalah lembar pengamatan aktivitas siswa, lembar pengamatan aktivitas guru dengan
menggunakan instrumen berupa APKG 1 dan APKG 2. 3.5.3.2.2
Dokumentasi Menurut Paul 2011, “dokumentasi adalah kegiatan khusus berupa
pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penemuan kembali dan penyebaran dokumen”. Dokumentasi yang dilakukan oleh peneliti adalah untuk
mengumpulkan data tentang: nama siswa, nomor induk siswa, dan hasil belajar yang diperoleh siswa sebelum dan sesudah pembelajaran IPS dengan
menggunakan model jigsaw. Selain itu, dokumentasi dilakukan untuk memperkuat data yang diperoleh observer mengenai kegiatan kelompok siswa,
suasana kelas ketika berlangsungnya proses pembelajaran dengan menggunakan dokumen berupa foto.
3.6 Teknik Analisis Data
Analisis data dilakukan selama dan sesudah pengumpulan data. Berdasarkan data dan hasil tes yang telah dikumpulkan, kemudian dianalisis.