Uji Normalitas Uji Homogenitas Uji Kesamaan Rata-rata

4.1.1.1 Uji Normalitas

Uji normalitas ini digunakan untuk mengetahui apakah nilai pretest pada kelas eksperimen dan kelas kontrol, berdistribusi normal atau tidak. Untuk menguji normalitas data sampel yang diperoleh digunakan uji Chi-Kuadrat. Kriteria pengujiannya adalah data dikatakan normal jika dengan taraf signifikansi atau . Dari perhitungan statistik untuk kelas XI IPS 1 sebagai kelas eksperimen diperoleh dan dengan dan . Oleh sebab , maka H diterima. Dengan demikian, data awal kelas eksperimen yang diperoleh berdistribusi normal. Sedangkan untuk kelas XI IPS 4 sebagai kelas kontrol diperoleh nilai dan dengan dan . Oleh sebab , maka H diterima. Dengan demikian, data awal kelas kontrol yang diperoleh juga berdistribusi normal. Untuk perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 19.

4.1.1.2 Uji Homogenitas

Untuk menguji homogenitas data awal, peneliti menggunakan uji varians. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan, diperoleh bahwa dan . Karena akibatnya H diterima. Artinya data awal yang diperoleh baik kelas eksperimen maupun kelas kontrol yang digunakan dalam penelitian mempunyai varians yang homogen. Untuk perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 24.

4.1.2.1 Uji Kesamaan Rata-rata

Setelah melakukan uji normalitas dan uji homogenitas, peneliti menguji kesamaan dua rata-rata nilai hasil pretest kelas kontrol dan eksperimen menggunakan uji statistik parametrik yaitu dengan menggunakan uji t. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan diperoleh dan dengan dan . Oleh karena maka H diterima. Artinya tidak terdapat perbedaan rata-rata yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol yaitu dengan rata-rata antara dan Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peserta didik mempunyai kemampuan yang sama sebelum dikenai perlakuan oleh peneliti. Untuk perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 25.

4.1.2 Analisis Data Akhir

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENDEKATAN PROBLEM POSING PADA KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA POKOK BAHASAN BALOK Pengaruh Pendekatan Problem Posing Pada Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Pokok Bahasan Balok Kelas Viii Smp Negeri 2 Kartasura Tahun Ajaran 2014/2015.

0 3 12

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PROBLEM SOLVING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK SMA : Studi Kuasi Eksperimen Pada Mata Pelajaran Ekonomi Peserta Didik Kelas X SMA Negeri 11 Pekanbaru Tahun Pelajaran 2013-2014.

0 0 53

PENGARUH PENERAPAN METODE PEMECAHAN MASALAH (PROBLEM SOLVING) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK DALAM MATA PELAJARAN EKONOMI.

0 0 50

Pembelajaran Termokimia Menggunakan Metode Problem Posing dan Resiprocal Teaching Ditinjau dari Kemampuan Berpikir Kritis dan Kemampuan Verbal pada Kelas XI SMA Negeri 1 Nguter Tahun Pelajaran 2013/2014.

1 3 18

PENGARUH MODEL GUIDED DISCOVERY LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS X SMA NEGERI KARANGPANDAN TAHUN PELAJARAN 2013/ 2014.

1 1 16

EFEKTIVITAS MODEL PROBLEM BASED LEARNING DISERTAI DIAGRAM FISHBONE TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK KELAS X IIS SMA NEGERI 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 0 19

PENGARUH PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 2 SLEMAN.

0 1 2

PENGARUH PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK KELAS X SMA NEGERI 2 SLEMAN.

0 0 1

Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Pada Materi Kalor

0 0 7

PENGARUH PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK PADA POKOK BAHASAN ZAKAT KELAS X SMA NEGERI 2 PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2017/2018 - Raden Intan Repository

0 1 200