56
.2. Penggunaan tanda
Golpe
Sama dengan
tanda
Golpe
dalam bahasa
indonesia memiliki
arti pukulan.
Secara khusus,
golpe
merupakan teknik
tangan kanan dimana tangan kanan memukul
body
gitar.
3. Penggunaan tanda
Tambora
Sama dengan
tanda
Kata
Tambora
berasal dari alat musik
tambor
perkusi yang dibunyikan dengan cara
dipukul. Teknik
tambora pada gitar merupakan teknik
tangan kanan dimana tangan kanan memukul senar gitar.
4. Penggunaan
Double Staff
Sama dengan
tanda
Double staff
pada partitur gitar
pada umumnya
memiliki petunjuk
agar pemain memilih salah satu
staff
untuk dimainkan
secondatura
Tanda ikon nomor satu terdapat tanda kunci G. Berdasarkan hubungan tanda dan objek pada tanda tipe ikon maka tanda dan objek yang dirujuk itu sama
melalui simulasi. Interpretan mengacu pada
range
nada terendah dan tertinggi gitar yang hanya bisa disimulasikan dengan tanda kunci G.
57
Tanda ikon nomor dua terdapat tanda
golpe. Golpe
dalam bahasa indonesia memiliki arti pukulan. Tanda ini mengacu pada teknik tangan kanan
dimana tangan kanan memukul
body
gitar. Teknik ini merupakan adaptasi dari teknik gitar
flamenco
. Teknik
golpe
memiliki kesan tersendiri dan memiliki tujuan untuk merepresentasikan instrumen pada iringan kuda lumping yang sebagian
besar merupakan instrument perkusi ke dalam instrument gitar. Tanda ikon nomor tiga terdapat tanda
tambora
.
Tambora
berasal dari kata
tambor
.
Tambor
merupakan salah satu instrumen perkusi
membranophone
yang dibunyikan dengan menggunakan pemukul dan bisa juga dibunyikan langsung
dengan tangan. Tanda tersebut mengacu pada sebuah teknik permainan gitar dengan cara memukul senar gitar dengan tangan kanan.
Tambora
dan
golpe
memiliki kesamaan objek yang diacu, yaitu instrumen pengiring kuda lumping yang sebagian besar merupakan instrumen perkusi.
Tanda ikon nomor empat terdapat tanda
double staff
.Pada umumnya
double
staff pada partitur guitar menunjukan bahwa pembaca teks memilih salah satu staff.
Double staff
dalam karya ini memiliki fungsi yang berbeda dengan partitur piano.
Staff
atas mengacu pada teknik tangan kanan yang menunjukan senar
open strings
nada dan urutan senar yang harus dipetik dan
staff
bawah menunjukan teknik tangan kiri yang memberi petunjuk agar senar ditekan sesuai
notasi yang tertulis. Kesan visual pada tanda
double staff
memiliki tujuan agar mempermudah pembaca dalam memahami tanda tersebut. Sedangkan kesan
auditif
pada tanda tersebut menekankan pada keunikan efek suara yang dihasilkan.