yang  bekerja  sebagai  pegawai  negersi  sipil  dan  petani  yakni  masing-masing sebayak 8 orang 11,3.
Karakteristik  responden  berdasarkan  tingkat  pendapatan  sebagian  besar responden memiliki tingkat pendapatan antara Rp. 1.000.000,- sampai dengan Rp.
3.000.000,-  setiap  bulannya  yakni  sebanyak  37  orang  52,1,  responden  yang memiliki  tingkat  pendapatan  lebih  dari  Rp.3.000.000,-  setiap  bulannya  yakni
sebanyak  15  orang  21,1,  kemudian  responden  yang  memiliki  tingkat pendapatan  kurang  dari  Rp.  1.0000.0000,-  setiap  bulannya  yakni  sebanyak  10
orang 14,1, dan responden yang tidak memiliki pendapatan yakni sebanyak 9 orang 12,7.
4.3 Gambaran  Pengetahuan  Responden  terhadap  Pemberian Makanan
Pendamping ASI MP-ASI Pada Bayi  dan Baduta  6
– 24 Bulan Di Puskesmas Kabanjahe Kabupaten Karo
Pengetahuan  responden  terhadap  pemberian  makanan  pendamping  ASI MP-ASI  pada  bayi  dan  baduta  6
–  24  Bulan  di  Puskesmas  Kabanjahe
Kabupaten Karodapat dilihat pada tabel 4.2 berikut ini : Tabel 4.2
Gambaran    Pengetahuan    Responden    terhadap    Pemberian Makanan  Pendamping  ASI  MP-ASI  Pada  Bayi  dan  Baduta
6
– 24 Bulan Di Puskesmas Kabanjahe Kabupaten Karo
No. Pengetahuan Responden terhadap
Pemberian Makanan Pendamping ASI MP-ASI
Jawaban Total
Benar Salah
n n
n
1 Kepanjangan  dari  MP-ASI  adalah
Makanan Pendamping ASI 15  21,1  56  78,9  71  100
2 Tujuan  untuk  memberikan  MP-ASI
pada  bayi  ialah agar
kebutuhan  gizi pada bayi dapat tercukupi
37  52,1  34  47,9  71  100
3 Usia
yang tepat
untuk mulai
memberikan makanan lain di samping ASI ialah setelah bayi berusia 6 bulan
16  22,5  55  77,5  71  100
Universitas Sumatera Utara
4 Menurut  ibu,  Makanan  Pendamping
ASI  yang  baik  untuk  bayi  6  bulan ialah  makanan  lumat,  seperti  bubur
susu 40  56,3  31  43,7  71  100
5 Makanan  Pendamping  ASI  yang  baik
untuk bayi 9-12 bulan adalah makanan lunak, seperti nasi tim
26  36,6  45  63,4  71  100
6 Makanan  pendamping  ASI  yang  baik
untuk  bayi  12-24  bulan  adalah makanan  biasa  keluarga  seperti  nasi
dan lauk pauk 55  77,5  16  22,5  71  100
7 Syarat
pemberian makanan
pendamping ASI MP-ASI  yang baik adalah  bertekstur  lembut,  mudah
dicerna, dan memiliki gizi seimbang 47  66,2  24  33,8  71  100
8 Yang  dimaksud  dengan  MP-ASI  dini
adalah  makanan  yang  diberikan  pada bayi  sebelum bayi berusia 6 bulan
21  29,6  50  70,4  71  100
9 Yang  akan  terjadi  jika  bayi  diberi
makanan  atau  minuman  selain  ASI, sebelum  6  bulan  ialah  bayi  akan
menderita diare dan penyakit infeksi 31  43,7  40  56,3  71  100
10 Pertumbuhan  bayi  lebih  cepat  bila
diberi ASI saja hingga usia 6 bulan 17  23,9  54  76,1  71  100
11 Hal  yang  harus  diperhatikan  dalam
pemberian  MP-ASI  ialah  MP-ASI harus  berasal  dari  bahan  makanan
yang bersih dan aman 48  67,6  23  32,4  71  100
12 Kriteria  MP-ASI  yang  baik  ialah
Memiliki  nilai  energi  dan  kandungan protein yang tinggi
49  69,0  22  31,0  71  100
13 Makanan  bayi  berumur  0  -  6  bulan
yang paling baik ialah hanya ASI saja 22  31,0  49  69,0  71  100
14 Makanan  bayi  berumur  6
–  9  bulan sebaiknya bubur susu
15  21,1  56  78,9  71  100
15 Makanan  bayi  umur  9
–  24  bulan sebaiknya  adalah
bubur  kacang  hijau, bubur sumsum dan jus buah
13  18,3  58  81,7  71  100
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan  tabel  4.2  diatas  diketahui  bahwa  pengetahuan  responden terhadap  pemberian  makanan  pendamping  ASI  MP-ASI  pada  bayi  dan  baduta
6 –  24  bulan  di  Puskesmas  Kabanjahe  Kabupaten  Karo  yang  sudah  dianggap
baik  yaitu  mayoritas  responden  yakni  sebanyak  55  orang  responden  77,5 sudah mengetahui bahwa makanan pendamping ASI  yang baik untuk bayi 12-24
bulan  adalah  makanan  biasa  keluarga  seperti  nasi  dan  lauk  pauk,  kemudian  49 orang responden 69 sudah mengetahui bahwa kriteria MP-ASI yang baik ialah
Memiliki nilai energi dan kandungan protein yang tinggi, dan sebanyak 48 orang responden  67,6  sudah  mengetahui  bahwa  hal  yang  harus  diperhatikan  dalam
pemberian MP-ASI ialah MP-ASI harus berasal dari bahan makanan yang bersih dan aman.
Sedangkan  pengetahuan  responden  terhadap  pemberian  makanan pendamping  ASI  MP-ASI  pada  bayi  dan  baduta  6
–  24  bulan  di  Puskesmas Kabanjahe Kabupaten Karo yang masih dianggap kurang baik yaitu bahwa hanya
sebanyak  16  orang  responden  22,5  yang  mengetahui  bahwa  Usia  yang  tepat untuk mulai memberikan makanan lain di samping ASI ialah setelah bayi berusia
6  bulan,  kemudian  hanya  ada  15  orang  responden  21,1  yang  mengetahui bahwa  kepanjangan  dari  MP-ASI  adalah  Makanan  Pendamping  ASI,  dan
Makanan bayi berumur 6 – 9 bulan sebaiknya bubur susu, dan hanya ada 13 orang
responden  yang  mengetahui  bahwa  makanan  bayi  umur  9 – 24 bulan sebaiknya
adalah bubur kacang hijau, bubur sumsum dan jus buah. Berdasarkan  hasil  pengolahan  data  terhadap  pengukuran  pengetahuan
responden  terhadap    pemberian  makanan  pendamping  ASI  MP-ASI  pada  bayi
Universitas Sumatera Utara
dan  baduta  6 –  24  bulan  di  Puskesmas  Kabanjahe  Kabupaten  Karo,  maka
kategori pengetahuan responden dapat dilihat pada tabel 4.3 berikut :
Tabel 4.3 Kategori  Pengetahuan  Responden  terhadap  Pemberian
Makanan  Pendamping  ASI  MP-ASI  Pada  Bayi  dan  Baduta 6
– 24 Bulan Di Puskesmas Kabanjahe Kabupaten Karo Kategori Pengetahuan
Responden
Jumlah n Persentase
Baik 29
40,8 Kurang Baik
42 59,2
Total 71
100
Berdasarkan  tabel  4.3  diatas  diketahui  bahwa  sebagian  besar  responden yakni  sebanyak  42  orang  responden  59,2  memiliki  pengetahuan  terhadap
pemberian  makanan  pendamping  ASI  MP-ASI  pada  bayi  dan  baduta  6 –  24
bulan  di  Puskesmas  Kabanjahe  Kabupaten  Karo  dalam  kategori  yang  kurang baik, dan hanya 29 orang responden 40,8 yang memiliki pengetahuan terhadap
pemberian  makanan  pendamping  ASI  MP-ASI  pada  bayi  dan  baduta  6 –  24
bulan di Puskesmas Kabanjahe Kabupaten Karo dalam kategori yang baik.
4.4 Gambaran  Sikap