Jawaban Responden Berdasarkan Kepemilikan Rumah Tabel 5.10 Jawaban Responden Berdasarkan Kondisi Rumah Tabel 5.11

62

5.2.2 Jawaban Responden Berdasarkan Kepemilikan Rumah Tabel 5.10

Distribusi Responden Berdasarkan Status Kepemilikan Rumah No. Status Kepemilikan Rumah Frequensi Persentase 1 2 3 Milik Sendiri Kontraksewa Menumpang 49 5 1 89,1 9,1 1,8 Jumlah 55 100 Sumber : Kuisoner 2014 Berdasarkan tabel 5.10 di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar responden sudah memiliki rumah sendiri yakni sebanyak 49 responden 89,1 dan sisanya hanya beberapa orang saja yang mengontrak dan menumpang. Responden yang menumpang. Responden yang menumpang biasanya menumpang di rumah orang tuanya dan belum memiliki rumah sendiri. Berikut hasil wawancara dengan Saidah Siregar salah satu responden di Desa Meranti Kecamatan Bila Hulu Kabupaten Labuhan Batu : “Rumah yang saya miliki sekarang, syukurlah sudah milik sendiri. Kami bangun bersama-sama dengan suami setelah beberapa tahun menikah. Walaupun agak sederhana tetapi yang jelas sudah milik sendirilah.”

5.2.3 Jawaban Responden Berdasarkan Kondisi Rumah Tabel 5.11

Distribusi Responden Berdasarkan Kondisi Rumah No. Kondisi Rumah Frequensi Persentase 1 2 3 4 Permanen Semi Permanen Tidak Permanen Darurat 44 8 2 1 80 14,6 3,6 1,8 Jumlah 55 100 Sumber : Kuisioner 2014 Universitas Sumatera Utara 63 Berdasarkan tabel 5.11 di atas kondisi rumah yang dimiliki oleh responden sebagian besar sudah permanen yaitu sebanyak 44 responden 80 dan sisanya masih dengan kondisi semi permanen, tidak permanen, dan darurat. Melalui observasi rumah responden yang permanen bisa digambarkan rumah semi permanen dengan kondisi rumah seluruhnya beton dan berlantai semen serta fasilitas yang lengkap dengan kondisi rumah yang berlantai semen dengan dinding rumah setengah beton dan setengah papan. Rumah semi permanen tersebut seluruhnya memiliki kamar mandi hanya saja kondisi kamar mandi mereka yang berbeda-beda tetapi memilliki atap. Rumah semi permanen juga hampir semuanya memiliki teras walaupun kecil karena teras dianggap penting yaitu diperlukan sebagai tempat alat-alat pertanian atau juga sebagai tempat penyimpanan bibit tanaman ataupun hasil panen tanaman mereka. Rumah sebagai suatu keadaan rumah yang belum memiliki beton tetapi berdinding papan dan memiliki teras rumah juga walaupun kecil. Biasanya rumah tidak permanen ini beratapkan seng dimana memiliki kamar mandi yang layak untuk digunakan. Rumah dengan keadaan rumah darurat berdasarkan observasi maka rumah yang beratapkan bamboo berlantai tanah. Digambarkan sebagai kondisi rumah yang tidak layak. Rumah responden yang biasanya darurat tidak memiliki teras dan kamar mandi yang dibuat seadanya. Berikut hasil wawancara dengan Mareni salah satu responden di Desa Meranti Kecamatan Bila Hulu Kabupaten Labuhan Batu : “Kondisi rumah sudah lumayan bagus juga. Tetapi manusia kan selalu merasa kekurangan. Tapi yang penting, sudah layaklah sebagai tempat berteduh dan berkumpul keluarga lah.” Universitas Sumatera Utara 64

5.2.4 Jawaban Responden Berdasarkan Sumber Modal Usaha Pertanian Tabel 5.12