Indikator- indikator Motivasi Belajar

32 motivasi sering menghasilkan performa yang meningkat. Pengaruh-pengaruh motivasi akan sangat meningkatkan siswa dalam proses pembelajaran di dalam maupun di luar kelas.

d. Indikator- indikator Motivasi Belajar

Motivasi mempunyai pengaruh yang besar terhadap pengelolaan cara belajar seorang siswa. Karena bila bahan pelajaran yang dipelajari untuk proses pembelajaran siswa sesuai dengan yang siswa inginkan dalam belajar, maka siswa dapat belajar dengan lebih optimal karena mendapatkan daya tarik tersendiri ketika melaksanakan proses pembelajaran. Teori motivasi harapan menyebutkan bahwa motivasi merupakan produk antara makna kesuksesan dengan estimasi tentang kesuksesan. Implikasinya adalah insentif yang diberikan oleh guru harus memiliki makna bagi siswa. Pujian yang diberikan oleh guru mungkin sudah tidak bernilai bagi seorang siswa, oleh karena itu guru dapat memberikan sebuah catatan untuk dibawa pulang agar diketahui orang tua siswa atau memberi waktu istirahat ekstra, Menurut Uno 2014 di dalam motivasi belajar terdapat beberapa indikator yaitu : 1 Adanya hasrat dan keinginan berhasil 2 Adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajat 3 Adanya harapan-harapan dan cita-cita masa depan 4 Adanya penghargaan dalam belajar 5 Adanya kegiatan yang menarik dalam belajar 33 6 Adanya lingkungan belajar yang kondusif, sehingga memungkinkan seseorang siswa dapat belajar dengan baik.

B. Penelitian yang Relevan

Sebuah penelitian yang dilakukan harus memperhatikan penelitian terdahulu yang relevan yaitu sebagai bahan kajian. Beberapa penelitian yang relevan dengan penelitian ini yaitu : 1. Penelitian yang dilakukan oleh Arya Dimas Susila 2014 dalam skripsi yang berjudul “Hubungan Kelengkapan Fasilitas Belajar Siswa dengan Motivasi Belajar Menggambar Teknik pada Siswa Jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Rembang”. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang bersifat korelasional yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan suatu variabel bebas fasilitas belajar dengan variabel terikat motivasi belajar . Sampel dalam penelitian ini berjumlah 74 orang. Data dari penelitian ini terdiri dari data primer dan lembar wawancara yang diperoleh langsung dari responden dengan menggunakan angket mengenai fasilitas belajar yang terdapat di sekolah. Dari hasil penelitian terlihat bahwa variabel Fasilitas Belajar bera mda pada kategori sedang 285,77 dan untuk variabel Motivasi Belajar tergolong kategori tinggi dengan perolehan skor rata-rata sebesar 150,42. 60. Berarti hubungan fasilitas belajar dengan motivasi belajar siswa kelas X jurusan teknik gambar bangunan SMK N 1 Rembang sebesar 15,45. Jadi semakin baik fasilitas belajar maka akan semakin tinggi pula motivasi belajar siswa.