25
Erzählverhalten dan sudut pandang orang ketiga yang netral neutrales
Erzählverhalten . Seperti halnya dengan sudut pandang orang pertama yang tahu
segalanya, sudut pandang orang ketiga yang tahu segalanya juga tahu segala sesuatu dalam suatu cerita, seperti jalan cerita, perasaan dan tingkah laku sang
tokoh. Sudut pandang orang ketiga personal atau yang sedikit tahu juga hanya
mengetahui sedikit mengenai jalan cerita, situasi yang terjadi dalam cerita tersebut dan hanya mengetahui sedikit mengenai tokoh yang terdapat dalam cerita
tersebut. Serta sudut pandang orang ketiga netral adalah sang pencerita hanya mengetahui luarnya suatu cerita, seperti menjadi kamera yang mengamati dan
terlihat luarnya saja tanpa mengetahui secara mendalam apa yang sebenarnya terjadi dan apa yang dirasakan tokoh.
D. Penelitian yang Relevan
Penelitian yang relevan yang berkaitan dengan penelitian ini, yaitu sebagai berikut.
“ Tipe Kepribadian Tokoh Utama Pünktchen dalam Kinderroman Pünktchen und Anton
karya Erich Kästner : Analisis Tipe Psikologis Jung” oleh Agus Setiawan mahasiswa Pendidikan Bahasa Jerman, UNY. Hasil penelitiannya
menyebutkan bahwa tokoh utama Pünktchen memiliki 1 sikap jiwa ekstraversi, yaitu a mudah bergaul, b penuh perhatian, c mudah terpengaruh, d ceria, e
tenang f ramah dan sikap jiwa introversi, yakni imajinatif. Fungsi jiwa yang muncul pada tokoh Pünktchen adalah a pikiran, b perasaan, c pengindraan
dan d intuisi. 2 Tipe kepribadian berdasarkan tipologi kepribadian Jung adalah ekstraversi-perasaan yang menandakan bahwa tokoh Pünktchen adalah seorang
26
yang menilai situasi berdasarkan situasi sosial tempat mereka berada, mudah berubah sikap dan berusaha menjaga harmonisasi dengan lingkungan.
Penelitian tersebut relevan dengan penelitian yang dilakukan peneliti, karena menggunakan karya sastra yang sama yaitu roman anak Pünktchen und
Anton karya Erich Kästner. Hal yang membedakan adalah kajian yang digunakan
penelitian tersebut menggunakan kajian psikologis dan menganalisis mengenai
tipe kepribadian.