76
3. Pengaruh  Jenis Perguruan  Tinggi  terhadap  Persepsi Mahasiswa
Akuntansi  mengenai  Praktik Creative Accounting
Hipotesis  akan  diterima  jika  nilai  signifikan  kurang  dari 0,050,05,  sedangkan  hipotesis  akan  ditolak  jika  nilai  signifika n
lebih  dari 0,05 0,05. Hasil  pengujian  H3 menunjukkan  bahwa nilai signifikan  sebesar  0,001 kurang  dari  0,05, sehingga  hipotesis  ketiga
diterima.  Berikut  merupakan  tabel  yang  menyajikan  Persepsi Mahasiswa  mengenai  Praktik  Creative Accounting yang  dipengaruhi
oleh  Jenis  Perguruan  Tinggi.
Tabel  24.  Persepsi  Mahasiswa  Akuntansi  mengenai  Praktik Creative  Accounting  yang  dipengaruhi
oleh  Jenis Perguruan  Tinggi
Jenis Perguruan  Tinggi N
Mean Std. Deviation
Perguruan  Tinggi  Negeri 75
26,04 2,975
Perguruan  Tinggi  Swasta 60
24,22 3,518
Total 135
25,23 3,341
Sumber:  Data Primer  yang  Diolah,2017 Tabel  24 diatas  menunjukkan  rata
– rata dari Persepsi  Mahasiswa Akuntansi  mengenai  Praktik  Creative  Accounting  di  Perguruan
Tinggi  Swasta  sebesar  24,22  lebih  rendah  dibandingkan  dengan Mahasiswa  di Perguruan  Tinggi  Negeri  yaitu  26,04. Dilihat  dari hasil
mean diatas  Persepsi  Mahasiswa  di  Perguruan  Tinggi  Negeri  lebih
etis  dibandingkan  dengan  Mahasiswa  di  Perguruan  Tinggi  Swasta mengenai  Praktik  Creative Accounting.
77
B. Pembahasan
1. Pengaruh  Orientasi  Etis  terhadap  Persepsi  Mahasiswa  Akuntans i
mengenai  Praktik Creative Accounting
Hasil  pengujian  H1  menunjukkan  bahwa  nilai  signifikan  yang diperoleh  sebesar  0,427  lebih  besar  dari  0,05,  sehingga  hipotesis
pertama  ditolak. Penelitian  ini  konsisten  dengan  penelitian  Bayu  2008,  dimana
Orientasi  Etis  berpengaruh  signifikan  terhadap  persepsi  etis  mahasiswa akuntansi  atas  tindakan  corporate  manager  dan  auditor.  Namun
penelitian  ini  tidak  konsisten  dengan  penelitian  Revita  Mardawati 2014 yang  menyatakan  bahwa  orientasi  etis  berpengaruh  signifika ns i
dimana  Idealisme  berpengaruh  negatif  terhadap  Persepsi  Mahasiswa Akuntansi  atas  Perilaku  Tidak  Etis  Akuntan  dan  Relativis me
berpengaruh  positif  terhadap  Persepsi  Mahasiswa  Akuntansi  atas Perilaku  Tidak  Etis  Akuntan.  Hasil  penelitian  ini  tidak  sesuai  dengan
teori  yang  menyatakan  bahwa  seseorang  yang  memiliki  relativis me tinggi  akan  lebih  toleran  dalam  menemukan  suatu  permasalahan  moral
serta  melaksanakan  aturan-aturan  moral  universal  yang  berlaku. Seseorang  dengan  idealist  yang  tinggi  akan  menilai  tindakan  akuntan
lebih  tegas,  sehingga  sesorang  yang  memiliki  idealisme  tinggi  akan cenderung  menyalahkan  pihak-pihak  yang  dianggap  melakukan  skandal
keuangan  yang  memiliki  dampak  buruk  bagi  banyak  orang.
78
2. Pengaruh  Gender  terhadap  Persepsi  Mahasiswa  Akuntans i