45
2.9 Kerangka Penelitian
Konsep kerangka berpikir dapat dilihat pada gambar berikut:
Gambar 2.8 kerangka penelitian
2.10 Hipotesis Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah dan penelitian sebelumnya, dapat ditarik
hipotesis yaitu:
1. Adanya shocks kebijakan fiskal memberikan pengaruh positif terhadap
tingkat inflasi. 2.
Inflasi direspon negatif oleh penggunaan instrumen kebijakan moneter. 3.
Adanya shocks kebijakan moneter menyebabkan menurunnya tingkat PDB 4.
PDB direspon positif oleh instrumen kebijakan fiskal
.
PDB
INFLASI KEBIJAKAN FISKAL
KEBIJAKAN MONETER
Universitas Sumatera Utara
46
BAB III METODE PENELITIAN
2.1 Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup penelitian ini adalah interaksi kebijakan fiskal dan moneter, perkembangan tingkat suku bunga sebagai instrumen kebijakan moneter,
pengeluaran pemerintah sebagai instrumen kebijakan fiskal, inflasi, dan PDB selama kurun waktu 1986-2013.
2.2 Jenis Dan Sumber Data
Jenis data yang digunakan adalah data sekunder dalam bentuk kurun waktu time series yang bersifat kuantitatif yaitu berbentuk angka-angka yang tercatat
dari World Bank, Bank Indonesia dan Badan Pusat Statistik Indonesia pada kurun waktu 1986-2013, adapun yang data diperlukan dalam penelitian ini adalah data
pengeluaran pemerintah, tingkat suku bunga, inflasi dan PDB.
2.3 Batasan Operasional
Dalam penelitian interaksi kebijakan fiskal dan moneter ini, ada beberapa batasan, yaitu penulis menggunakan metode analisis Vector Auto Regression
VAR, dimana semua variabel sama. Sehingga tidak ada variabel endogen dan eksogen.
Variabel yang mewakili kebijakan fiskal adalah pengeluaran pemerintah, dan yang mewakili kebijakan moneter adalah tingkat suku bunga. Dan variabel
lainnya adalah inflasi dan PDB.
Universitas Sumatera Utara
47
2.4 Defenisi Operasional
1. Tingkat suku bunga yang mewakili instrumen moneter adalah harga dari
penggunaan uang untuk jangka waktu tertentu, dalam kurun waktu 1986- 2013.
2. Pengeluaran pemerintah yang memawakili instrument fiskal adalah
pengeluaran oleh pemerintah untuk membeli barang dan jasa, dalam kurun waktu 1986-2013.
3. Inflasi adalah tingkat kenaikan harga-harga secara umum, dalam kurun waktu 1986-2013.
4. PDB adalah faktor- faktor produksi milik warga negara, negara tersebut dan warga negara asing yang tinggal di negara tersebut dalam dalam kurun
waktu 1986-2013.
2.5 Pengolahan Data