Key Informan yang dipilih yaitu Ketua Prodi Pendidikan Ekonomi FKIP UNS, hal ini bertujuan agar peneliti mengetahui apakah laporan yang ditulis tersebut
merupakan pernyataan atau deskripsi sajian yang disetujui mereka
G. Teknik Analisis Data
Analisis data dalam proses penelitian kualitatif dilakukan bersamaan dengan proses pengumpulan data yang dilakukan di lapangan. Sedangkan dalam
analisis data, peneliti menggunakan pola pikir induktif dengan model analisis mengalir Flow Models of Analysis.
Mattew B. Milles dan Michael Huberman 1996 : 16 menyatakan bahwa “Dalam model analisis mengalir terdiri dari 3 tiga komponen utama yaitu
reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi”. Dimana reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi dilakukan
sebelum, selama dan sesudah pengumpulan data dalam bentuk yang sejajar untuk membangun suatu analisis yang tangguh.
a. Reduksi data
Merupakan proses seleksi, pemfokusan, penyederhanaan, dan abstraksi data yang ada dalam fieldnote. Proses ini berlangsung terus
sepanjang pelaksanaan riset yang dimulai bahkan sebelum pengumpulan data dilakukan. Reduksi dimulai sejak peneliti mengambil keputusan tentang
kerangka kerja konseptual, pemilihan kasus, pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, dan tentang cara pengumpulan data yang dipakai. Pada saat
pengumpulan data berlangsung, reduksi data berupa membuat singkatan, coding, memusatkan tema, membuat batas permasalahan, dan menulis memo.
Proses reduksi ini berlangsung sampai penelitian berakhir. b.
Penyajian data Merupakan suatu rakitan organisasi informasi yang memungkinkan
kesimpulan riset dapat dilakukan. Dengan melihat suatu penyajian data, peneliti akan mengerti apa yang terjadi dan memungkinkan untuk
mengerjakan sesuatu pada analisis ataupun tindakan lain berdasarkan
penelitian tersebut. Susunan penyajian data yang baik dan jelas sistematikanya akan banyak menolong peneliti sendiri.
c. Penarikan kesimpulan
Pada awal pengumpulan data, peneliti harus sudah mengerti apa arti dan hal-hal yang ia temui dalam melakukan pencatatan peraturan, pokok pernyataan
konfigurasi yang mungkin, arahan sebab akibat, dan proposisi-proposisi. Penarikan kesimpulan dalam penelitian ini bukanlah langkah final dari kegiatan
analisis. Dengan bertambahnya data maka kesimpulan yang kabur akan lebih jelas. Oleh karena itu kesimpulan harus senantiasa diverifikasi selama penelitian
berlangsung. Untuk lebih jelasnya proses analisis data dalam penelitian ini dapat
dilihat pada gambar sebagai berikut :
Gambar 2. Skema Analisis Data Model Interaktif Huberman Milles, 1992:20
Dalam pelaksanaan penelitian ini, peneliti berusaha menjawab rumusan masalah penelitian dengan mengumpulkan data-data yang diperlukan terlebih
dahulu. Baik data dari informan, lokasi penelitian, maupun dokumen-dokumen yang menunjang penelitian. Pengumpulan data-data tersebut seperti bagaimana
pelaksanaan penjurusan mahasiswa di Prodi Pendidikan Ekonomi FKIP UNS dimana peneliti dapat mengetahuinya dari Ketua Prodi Pendidikan Ekonomi
maupun Panitia Penjurusan. Selanjutnya bagaimana penerapannya baik kepada mahasiswa maupun secara fisik yang dapat peneliti dapatkan dengan observasi
tempat maupun peristiwa yang terjadi. Kemudian juga bagaimana dengan Pengumpulan
Data Penyajian Data
Reduksi Data Kesimpulan
Verifikasi
dokumen yang berkaitan dengan penjurusan tersebut yang peneliti peroleh di Prodi Pendidikan ekonomi. Selain itu peneliti juga mencari berbagai data yang
berkaitan dan mendukung terhadap keberhasilan penelitian. Untuk mendapatkan data mengenai hambatan yang terjadi dalam
pelaksanaan penjurusan yang dilakukan di Prodi Pendidikan Ekonomi FKIP UNS, peneliti dapat mencari informasi melalui Ketua Prodi Pendidikan Ekonomi serta
Panitia Penjurusan yang secara langsung mengalami hambatan-hambatan tersebut. Selain itu peneliti juga akan mencari arsip maupun dokumen tentang pelaksanaan
penjurusan dan hambatan yang selama ini dialami baik hambatan yang berhasil diatasi maupun yang belum berhasil diatasi. Peneliti juga mengadakan observasi
dengan hambatan yang terjadi secara fisik. Apakah hambatan itu terjadi disebabkan oleh mahasiswa yang memilih bidang keahlian yang mereka inginkan
namun kurang sesuai dengan bakat, minat dan kemampuan awalnya atau ada faktor lain seperti fasilitas maupun alat yang digunakan dalam proses penjurusan.
Dari data tersebut peneliti dapat menganalisis mengapa hambatan tersebut dapat terjadi. Dalam hal ini dapat dipelajari agar tidak dapat terjadi hambatan yang
serupa di kemudian hari. Dengan demikian hasil pencarian data, proses analisis sampai dengan pengambilan kesimpulan dapat disajikan menjadi laporan
penelitian yang dapat memberi masukan bagi instansi yang terkait. Setelah hambatan dapat diselidiki, peneliti kemudian mencari bagaimana
solusi yang diberikan oleh pihak Prodi Pendidikan Ekonomi FKIP UNS. Selain itu juga bagaimana tindak lanjut bagi hambatan yang belum berhasil ditangani.
Untuk mengetahui informasi permasalahan ini, peneliti dapat mencari di bagian Prodi Pendidikan Ekonomi FKIP UNS mengenai upaya solusi yang diberikan.
Dari informasi ini peneliti dapat memperoleh data, menyederhanakan data sehingga memudahkan peneliti untuk membuat kesimpulan terhadap sejauh apa
kecakapan pihak Prodi Pendidikan Ekonomi FKIP UNS terhadap penanganan hambatan yang terjadi sehingga dapat memperbaiki strategi yang dilaksanakan
agar dapat dievaluasi dan dikembangkan menjadi lebih baik. Dengan demikian peneliti dapat menyajikan laporan penelitian yang relevan dengan kenyataan
dilapangan dan menyimpulkan kebenaran.
Pada awal penelitian, peneliti harus sudah mengerti mengenai arti maupun materi dasar mengenai permasalahan yang diteliti sehingga apabila
menemukan data, peneliti dapat segera mengerti dalam pencatatan data dan kemudian dapat menganalisis data yang diperoleh maupun sebab akibat yang
mungkin. Pada akhirnya, dapat menentukan langkah dan melakukan tindakan lebih jauh sampai diperoleh data dan hasil analisis yang relevan, sehingga dapat
menyimpulkan permasalahan yang dikaji dan diteliti dan menghasilkan sebuah laporan penelitian yang relevan dan sesuai dengan tujuan penelitian.
H. Prosedur Penelitian