1. Pelaksanaan Penjurusan Mahasiswa di Program Studi
Pendidikan Ekonomi FKIP UNS
Penjurusan mahasiswa merupakan salah satu upaya pihak program studi untuk menyalurkan mahasiswa pada bidang keahlian tertentu yang sesuai
berdasarkan pada bakat, minat dan kemampuan awal yang dimiliki oleh mahasiswa. Dengan adanya kegiatan penjurusan ini akan dapat memperingan
tugas dosen dalam proses perkuliahan karena ia mengajar dalam kelas yang berisi mahasiswa yang memiliki minat dan kemampuan awal yang cukup untuk
menerima dan menyerap ilmu pengetahuan baru yang diajarkan di bidang keahlian khusus yang bersangkutan. Selain itu keaktifan mahasiswa dalam
kegiatan belajar mengajar juga akan lebih tampak sehingga dosen lebih bersemangat untuk mengajar. Semangat mengajar inilah yang dapat meningkatkan
kualitas dosen sebagai seorang tenaga pengajar. Tahun ajaran 20092010 penjurusan di Prodi Pendidikan Ekonomi
dilaksanakan pada bulan Januari, sama dengan penjurusan pada tahun ajaran sebelumnya yaitu dilakukan pada akhir semester III setelah mahasiswa selesai
menempuh ujian akhir semester III karena pada waktu semester IV nanti mahasiswa sudah dapat mengikuti perkuliahan di bidang keahlian khusus dimana
mereka berhasil ditempatkan. Penjurusan yang dilakukan pada akhir semester III ini dilaksanakan dengan berpedoman pada nilai mata kuliah tertentu yang menjadi
mata kuliah prasyarat untuk masuk bidang keahlian khusus yang mahasiswa pilih. Dalam hal ini berarti ketika mahasiswa berada di semester I, II, dan III mereka
mendapatkan materi perkuliahan yang sama, sebab mata kuliah yang diberikan di semester I, II, dan III ini bersifat umum dan merupakan mata kuliah bersama
dimana semua mahasiswa akan diberikan materi perkuliahan yang sama meskipun dosennya berbeda. Dalam hal ini mahasiswa berkesempatan memperoleh
pengetahuan dan ketrampilan dasar sebagai pengantar untuk masuk ke bidang keahlian khusus yang akan ditekuninya nanti sampai lulus menjadi seorang
sarjana. Prestasi belajar mahasiswa di semester I, II, dan III inilah yang akan menjadi penentu di bidang keahlian manakah kelak mereka akan ditempatkan.
Pada Bidang Keahlian khusus BKK Pendidikan Administrasi Perkantoran PAP
sangat diutamakan untuk mahasiswa yang memiliki prestasi baik dalam mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia dan Bahasa Inggris Bisnis. Untuk
Bidang Keahlian Khusus BKK Pendidikan Tata Niaga PTN diutamakan mahasiswa yang berprestasi baik dalam mata kuliah Teori Ekonomi dan Pengantar
Bisnis. Sedangkan untuk masuk Bidang Keahlian Khusus BKK Pendidikan Akuntansi PAK sangat diutamakan bagi mahasiswa yang memiliki prestasi baik
dalam mata kuliah Dasar-dasar Akuntansi dan Dasar-dasar Akuntansi Keuangan. Hal ini sesuai dengan pendapat Suharsimi Arikunto 1993:67 yang
mengatakan bahwa ada dua macam sistem pembagian kelas di sekolah kejuruan sehubungan dengan penjurusan, yaitu sebagai berikut :
1. Sistem yang menerapkan semester bersama pada semester pertama dan
kedua dan setelah itu murid dijuruskan. Bagi sekolah yang menerapkan sistem ini maka penempatan murid ke tempat-tempat tertentu menjadi
penting artinya.
2. Sistem yang tidak menerapkan sistem bersama, tetapi langsung pada
penjurusan. Bagi sekolah yang menerapkan sistem ini maka penempatan murid di kelas-kelas tertentu sudah dapat dilakukan langsung sesuai
dengan pilihan atau hasil penjurusannya.
Berdasarkan deskripsi permasalahan yang telah disampaikan dimuka dan dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan oleh peneliti dapat diketahui bahwa
pelaksanaan penjurusan mahasiswa di Prodi Pendidikan Ekonomi FKIP UNS tahun 2009 dilaksanakan pada akhir semester III setelah mahasiswa angkatan
tahun 2007 menempuh semester bersama pada semester I, II dan III. Jadi berdasarkan pengamatan di lapangan hal tersebut diatas sudah sesuai dengan teori.
2. Pedoman Dalam Pelaksanaan Penjurusan Mahasiswa di Program Studi