a. Sel Darah Merah Ikan Kerapu Macan Jumlah sel darah merah ikan kerapu macan pasca pengangkutan dan setelah
7 hari pemeliharaan disajikan pada Gambar 2.
Gambar 2 Sel darah merah ikan kerapu macan pasca pengangkutan dan
setelah 7 hari pemaliharaan. Gambar 2 menunjukkan bahwa hasil pengukuran sel darah merah ikan
kerapu macan pasca pengangkutan mengalami peningkatan pada semua perlakuan dibandingkan dengan jumlah sel darah merah ikan normal kecuali pada perlakuan
A. Peningkatan jumlah sel darah merah yang tertinggi diperoleh pada perlakuan C dengan nilai 3,30x10
6
selmm
3
, diikuti perlakuan K dengan nilai 3,11x10
6
selmm
3
, perlakuan B 2,4x10
6
selmm
3
dan perlakuan A 1,28x10
6
selmm
3
b. Sel Darah Putih Ikan Kerapu Macan
. Hasil uji statisitik menunjukkan bahwa perlakuan A tidak berbeda nyata dengan
perlakuan N, sedangkan perlakuan K tidak berbeda nyata dengan perlakuan C. Pada pengukuran jumlah sel darah merah setelah 7 hari pemeliharaan diperoleh
bahwa pada perlakuan A tidak berbeda nyata dengan perlakuan B, sedangkan pada perlakuan lain seperti perlakuan N dengan C berbeda nyata.
Jumlah sel darah putih ikan kerapu macan pasca pengangkutan dan setelah 7 hari pemeliharaan disajikan pada Gambar 3. Pada gambar tersebut ditunjukkan
bahwa nilai hasil pengukuran sel darah putih ikan kerapu macan pasca pengangkutan yang diperoleh pada perlakuan K sebesar 3,56x10
4
selmm
3
, perlakuan C 2,92x10
4
selmm
3
, perlakuan B 2,77x10
4
selmm
3
1.24 3.11
1.28 2.4
3.3
1.24 1.82
1.92 2.42
0.5 1
1.5 2
2.5 3
3.5 4
4.5 5
N K
A B
C Perlakuan
Ju m
la h
S e
l D a
ra h
M e
ra h
x 1
6
Pasca Pengangkutan Setelah 7 hari Pemeliharaan
dan perlakuan A
a a
c a
b b
b c
c
2,6x10
4
selmm
3
. Dari hasil uji statistik diperoleh bahwa setiap perlakuan tidak memberikan perbedaan yang nyata dengan perlakuan lainnya. Jumlah SDP
setelah 7 hari pemeliharaan diperoleh pada perlakuan C sebesar 4,27x10
4
selmm
3
, diikuti oleh perlakuan B 3,52x10
4
selmm
3
, dan perlakuan A 2,9x10
4
selmm
3
Gambar 3 Sel darah putih ikan kerapu macan pasca pengangkutan dan
setelah 7 hari pemeliharaan. c. Konsentrasi Hb Ikan Kerapu Macan
Hasil pengukuran hemoglobin ikan kerapu macan pasca pengangkutan dan setelah 7 hari pemeliharaan dapat dilihat pada Gambar 4. Gambar tersebut
menunjukkan hasil pengukuran hemoglobin ikan kerapu macan pasca pengangkutan yang tertinggi diperoleh pada perlakuan K sebesar 5,65, diikut i
oleh perlakuan B sebesar 4,7, perlakuan C 4,6 dan perlakuan A 3,8. Dari hasil uji statistik diperoleh bahwa perlakuan B berbeda dengan perlakuan N
dan A, tetapi perlakuan N tidak berbeda dengan perlakuan A, B, dan C. Jumlah hemoglobin setelah 7 hari pemeliharaan nilai tertinggi diperoleh pada perlakuan C
sebesar 5,7, diikuti oleh perlakuan B 4 dan perlakuan A 3,4. Hasil uji statisitik menunjukkan bahwa perlakuan N tidak berbeda dengan perlakuan A dan
B, tetapi perlakuan N berbeda dengan perlakuan C. . Dari hasil uji statistik diperoleh bahwa tidak ada perbedaan antar
perlakuan p0,05.
2.72 3.56