Perkembangan Perbedaan Tingkat Suku Bunga

4.2.3. Perkembangan Perbedaan Tingkat Suku Bunga

4.2.3.1. Tingkat suku bunga SBPU surat berharga pasar uang Surat berharga pasar uang SBPU merupakan suku bunga yang berlaku di pasar uang antar bank. Perkembangan suku bunga pasar uang SBPU disajikan pada Tabel 4.3. Berdasarkan Tabel 4.4 terlihat bahwa suku bunga pasar uang SBPU mengalami penurunan. Nilai suku bunga pasar uang SBPU terendah terjadi pada kwartal 4 tahun 2004 sedangkan nilai suku bunga pasar uang SBPU tertinggi terjadi pada kwartal 1 tahun 2002. Tabel 4.4 Perkembangan Tingkat Suku Bunga SBPU dalam Persen SBPU SBPU Tahun Kuartal Tahun Kuartal 1 9,40 1 5,21 2 10,00 2 6,21 3 10,30 3 8,55 2000 4 10,90 2005 4 9,44 1 11,85 1 9,32 2 13,15 2 10,59 3 14,88 3 11,00 2001 4 15,66 2006 4 5,97 1 19,82 1 4,96 2 15,38 2 8,53 3 12,81 3 4,94 2002 4 8,89 2007 4 4,33 1 10,77 1 6,08 2 9,12 2 7,64 3 7,10 3 9,17 2003 4 4,65 2008 4 9,40 1 7,21 1 8,90 2 4,53 2 7,75 3 4,87 3 6,38 2004 4 3,76 2009 4 6,30 Universitas Sumatera Utara Sumber: www.bi.go.id Berdasarkan Tabel 4.4 dapat di jelaskan dengan gambar sebagai berikut: Suku bunga Surat Berharga Pasar Uang SBPU Gambar 4.4. Perkembangan SPBU Kuartal 1 Tahun 2000 sampai Kuartal 4 Tahun 2009 Berdasarkan Gambar 4.4 di atas diketahui suku bunga surat berharga pasar uang SBPU dari kuartal 1 tahun 2002 sampai dengan kuartal 4 tahun 2009. suku bunga surat berharga pasar uang SBPU yang paling rendah terjadi pada kwartal 4 tahun 2004 sebesar 3.76 sedangkan nilai surat berharga pasar uang SBPU tertinggi terjadi pada kwartal 1 tahun 2002 sebesar 19.82. Ini menunjukkan bahwa semakin rendahnya tingkat suku bunga surat berharga pasar uang SBPU maka akan meningkatkan perekonomian dan cadangan devisa juga akan meningkat. Universitas Sumatera Utara Makin tinggi tingkat suku bunga, keinginan untuk melakukan investasi juga makin kecil. Alasan seseorang pengusaha akan menambah pengeluaran investasinya apabila keuntungan yang diharapkan dari investasi semakin besar dari tingkat bunga yang harus dia bayar untuk dana investasi tersebut yang merupakan ongkos-ongkos penggunaan dana Cost of capital. 4.2.3.2. Tingkat suku bunga LIBOR london interbank offered Libor london interbank offered adalah yang paling aktif suku bunga pasar di dunia. Hal ini ditentukan oleh tingkat bahwa bank-bank yang berpartisipasi di pasar uang London menawarkan satu sama lain untuk deposito jangka pendek. Libor digunakan dalam menentukan harga dari banyak derivatif keuangan lainnya, termasuk suku bunga berjangka, swap dan Eurodollar. Karena pentingnya London sebagai pusat keuangan global, Libor berlaku tidak hanya untuk Pound Sterling, tetapi juga untuk mata uang utama seperti US Dollar, Swiss Franc, Yen Jepang dan Dolar Kanada. Berdasarkan Tabel 4.5 terlihat bahwa suku bunga libor mengalami rata-rata penurunan. Nilai suku bunga libor terendah terjadi pada kwartal 1 tahun 2009 sebesar 0.23 persen sedangkan nilai suku bunga libor tertinggi terjadi pada kwartal 2 tahun 2002 sebesar 6.64 persen. Makin rendah tingkat bunga, maka pengusaha akan lebih terdorong untuk melakukan investasi, sebab biaya penggunaan dana juga makin kecil. Tingkat bunga dalam keadaan keseimbangan tidak ada dorongan untuk naik atau turun akan tercapai apabila keinginan menabung masyarakat sama dengan keinginan pengusaha untuk melakukan investasi. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.5. Perkembangan Tingkat Suku Bunga LIBOR dalam Persen LIBOR LIBOR Tahun Kuartal Tahun Kuartal 1 6,13 1 2,87 2 6,64 2 3,34 3 6,62 3 3,86 2000 4 6,56 2005 4 4,39 1 5,08 1 4,83 2 3,86 2 5,34 3 2,63 3 5,32 2001 4 1,87 2006 4 5,32 1 1,88 1 5,32 2 1,84 2 5,32 3 1,81 3 5,12 2002 4 1,38 2007 4 4,60 1 1,30 1 2,70 2 1,12 2 2,46 3 1,12 3 3,93 2003 4 1,12 2008 4 0,43 1 1,09 1 0,50 2 1,37 2 0,41 3 1,84 3 0,34 2004 4 2,40 2009 4 0,23 Sumber: www.bi.go.id Berdasarkan Tabel 4.5 dapat di jelaskan dengan gambar sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara Gambar 4.5. Perkembangan Libor Kuartal 1 Tahun 2000 sampai Kuartal 4 Tahun 2009 Berdasarkan Gambar 4.5 di atas diketahui suku bunga libor mengalami penurunan dari tahun ke tahun dapat dilihat pada gambar dari kuartal 1 tahun 2002 sampai dengan kuartal 4 tahun 2009. suku bunga libor yang paling rendah terjadi pada kwartal 1 tahun 2009 sebesar 0,23 persen sedangkan nilai suku bunga libor tertinggi terjadi pada kwartal 2 tahun 2002 sebesar 6.64 persen. Ini menunjukkan bahwa semakin rendahnya suku bunga libor akan berdampak baik pada perekonomian Indonesia.

4.2.4. Perkembangan Perbedaan Tingkat Inflasi