26
digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling yang penentuan karakteristik populasinya dilakukan dengan cermat di dalam studi pendahuluan,
pengambilan sampelnya harus di dasarkan atas ciri-ciri, sifat-sifat atau karakteristik tertentu yang merupakan ciri-ciri pokok populasi. Sampel yang
diambil sebagai sampel benar-benar merupakan subjek yang paling banyak mengandung ciri-ciri yang terdapat pada populasi..Kriteria sampel dalam
penelitian ini adalah seluruh karyawan yang bekerja pada bagian akuntansi di PT. Pertamina Persero Region I Medan, maka dengan kriteria tersebut sampel
peneltian ini berjumlah 35 pegawai.
3.4 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional
Dalam rangka menguji hipotesis yang telah dijelaskan dalam landasan teori sebelumnya maka variabel yang akan diteliti dalam penelitian ini dapat
diklasifikasikan menjadi 2 yaitu: Variabel dependen dan variabel independen.
3.4.1 Variabel Dependen
Variabel dependen merupakan tipe variabel yang dijelaskan atau dipengaruhi oleh variabel independen. Nama lain dari variabel ini adalah
variabel yang diduga sebagai akibat atau
variabel konsekuensi
Indriantoro dan Supomo, 2002. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah kinerja karyawan bagian akuntansi. Kinerja karyawan bagian
akuntansi di PT. Pertamina diartikan sebagai hasil atau usaha karyawan akuntansi dalam membuat laporan keuangan yang berguna untuk
pengambilan keputusan.
Universitas Sumatera Utara
27
Kinerja karyawan ini diukur dengan menggunakan kuesioner yang diadopsi dari penelitian Saepudin 2013 terdiri atas 10 butir pertanyaan yang
berkaitan dengan pengetahuan, independensi, kemampuan, kualifikasi dan motivasi. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala interval.
3.4.2 Variabel Independen
Variabel independen merupakan tipe variabel yang menjelaskan atau mempengaruhi variabel lain. Dalam penelitian ini, terdapat dua variabel yang
tergolong dalam variabel independen yaitu: 1. Kompensasi
Yang dimaksud dengan kompensasi adalah seluruh imbalan yang diterima karyawan baik berupa finansial maupun non finansial atas hasil kerja
karyawan pada organisasinya. Indikator variabel kompensasi menggunakan kuesioner penelitian Saputra 2010 terdiri dari gaji dan upah, tunjangan,
pengakuan dan promosi dengan 9 item pernyataan yaitu: 1 kredibilitas ; 2 pengakuan; 3 kredibilitas; 4 tunjangan; 5 promosi; 6
tanggungjawab; 7 kedisiplinan; 8 kepercayaan; 9 kredibilitas promosi.
Skala pengukuran yang digunakan adalah skala interval.
2. Motivasi Motivasi merupakan kekuatan pendorong yang akan mewujudkan suatu
perilaku untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Indikator yang digunakan untuk mengukur variabel motivasi terdiri dari 8 butir pertanyaan yang
Universitas Sumatera Utara
28
diadopsi dari Saputra 2010 yaitu: 1 keamanan, 2 apresiasi, 3 apresiasi, 4 kesempatan, 5 kesempatan, 6 apresiasi, 7 harga diri, 8
sosialisasi. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala interval.
3. Komitmen Organisasional Yang dimaksud komitmen organisasional adalah keyakinan yang kuat
terhadap nilai dan sasaran yang ingin dicapai serta keinginan untuk melibatkan diri dengan organisasi dimana bekerja. Pengukuran variabel
komitmen organisasional diadopsi dari kuisioner Saputra 2010 yang diukur dengan menggunakan instrumen yangterdiri atas 7 butir pertanyaan
yang berkaitan dengan penilaian, motivasi, apresiasi, pengambilan keputusan serta respect. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala
interval. 4. Pemahaman Akuntansi
Pemahaman akuntansi adalah kemampuan memahami tentang akuntansi, mengerti dan pandai bagaimana proses akuntansi itu dilakukan sampai
menjadi suatu laporan keuangan dengan berpedoman pada prinsip dan standar penyusunan laporan keuangan yang di tetapkan SAK tentang
standar akuntansi keuangan, agar suatu laporan keuangan tersebut dapat memberikan manfaat bagi para pemakainya dan berguna dalam
pengambilan keputusan. Pemahaman akuntansi berperan dalam meningkatkan kemampuan kinerja
karyawan yang akan menghasilkan suatu informasi. Informasi akuntansi memberikan penilaian prestasi terhadap suatu kinerja yang dimiliki oleh
Universitas Sumatera Utara
29
seseorang yang akan digunakan dalam proses pengambilan keputusan. Indikator variabel pemahaman akuntansi diukur dengan menggunakan
kuesioner yang diadopsi dari hasil penelitian Dahlyafni 2014 yang terdiri dari 10 butir pertanyaan tentang pemahaman dan pengetahuan proses
akuntansi. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala interval.
3.5 Metode Pengumpulan Data