1.4.2 Bagi Guru
Memberikan penawaran alternatif penggunaan metode pembelajaran yaitu metode Seven Jump yang dapat meningkatkan aktivitas siswa dan hasil belajar
kimia.
1.4.3 Bagi Peneliti
Menambah pengetahuan lebih dalam tentang penerapan metode Seven Jump serta mendorong peneliti untuk mengembangkan penelitian selanjutnya.
1.5 Penegasan Istilah
Beberapa istilah berikut perlu dijelaskan agar tidak terjadi salah tafsir dalam memahami pengertian judul skripsi sehingga akan memberikan gambaran yang
jelas kepada pembaca.
1.5.1 Keefektifan
Keefektifan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia 2002:284 berarti keberhasilan dalam suatu usaha. Suatu usaha dikatakan efektif apabila usaha
tersebut memberikan hasil yang sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Metode Seven Jump dikatakan efektif apabila kriteria efektif yang telah ditetapkan
dapat tercapai. Kriteria efektif yang dimaksud yaitu 1 27 dari 35 siswa memperoleh nilai hasil belajar kognitif minimal 75 dan mencapai kriteria minimal
Baik untuk aspek afektif, psikomotorik serta aktivitas siswa, dan 2 rata-rata klasikal hasil belajar kognitif sebesar 75.
1.5.2 Metode Seven Jump
Metode Seven Jump adalah metode yang dijalankan berdasar prinsip Prombelm Based Learning PBL. Seven Jump merupakan suatu metode
penyelesaian suatu kasus atau masalah dalam suatu skenario. Metode ini dilaksanakan melalui tujuh langkah pembelajaran, yaitu 1 Identify and clarify
unfamiliar terms presented in the scenario, 2 Define the problem or problems to be discussed, 3 Brainstorming session to discuss the problems, 4 Review step 2
and step 3 and arrange explanations into tentative solutions, 5 Formulate learning objectives, 6 Private study, 7 Group shares results of private study
Wood, 2003. Nurohman menjelaskan, pelaksanaan metode Seven Jump dibagi dalam tiga sesi belajar, yaitu pertemuan klasikal pertama langkah 1-5, belajar
mandiri langkah 6 dan pertemuan klasikal kedua langkah 7.
1.5.3 Aktivitas
Aktivitas merupakan bagian penting dalam interaksi pembelajaran. Aktivitas belajar dapat diartikan sebagai segala bentuk interaksi antar siswa dan
guru untuk mewujudkan pembelajaran aktif. Aktivitas yang dimaksud dalam penelitian ini adalah aktivitas belajar siswa, meliputi visual activities, oral
activities, listening activities, writing activities, drawing activities, motor activities, mental activities, dan emotional activities Sardiman, 2011. Aktivitas belajar
siswa akan diukur melalui lembar observasi.
1.5.4 Hasil Belajar