6
memperkuat ingatan terhadap pokok-pokok pikiran yang telah didapat dari tahap read. Dengan tahapan membaca yang jelas dan runtut, siswa mampu
membaca ekstensif artikel dengan baik dan sesuai tujuan membaca ekstensif. Dalam penggunaan metode Preview, Read, Review itu, digunakan
teknik skipping untuk membantu kelancaran dalam membaca ekstensif artikel. Teknik skipping ini digunakan dalam metode Preview, Read, Review karena
pembaca yang menggunakan teknik ini berarti dalam tahap read, pembaca melakukan ayunan mata dari bagian bacaan yang penting ke bagian bacaan
penting yang lain. Bagian penting itu dipahami dengan baik, sedangkan bagian lain yang dianggap tidak penting dilewati saja. Dengan demikian, pembaca
membaca bacaan lebih efektif karena waktu tidak terbuang sia-sia dan bisa mencapai tujuan membaca ekstensif.
1.2 Identifikasi Masalah
Pada saat pembelajaran membaca ekstensif artikel pada siswa kelas IX D SMP Negeri 1 Sempor terdapat beberapa masalah yang sering muncul dalam
kegiatan pembelajaran. Masalah-masalah tersebut muncul karena adanya faktor-faktor yang berasal dari siswa dan guru. Faktor-faktor tersebut adalah
sebagai berikut. Faktor-faktor penyebab kesulitan belajar siswa berasal dari dalam diri
siswa atau intern. Faktor internal yang berasal dari dalam diri siswa, yang pertama adalah minat belajar membaca ekstensif artikel masih rendah, karena
siswa tidak berkonsentrasi saat membaca. Hal itu disebabkan oleh adanya
7
pertanyaan tentang gagasan dalam artikel setelah membaca, tetapi dalam menjawab pertanyaan siswa melihat kembali teks bacaan tersebut. Selain itu,
siswa masih mengalami kesulitan untuk menemukan gagasan dalam bacaan dengan cepat dan tepat.
Faktor kurang berlatih juga menyebabkan rendahnya kemampuan membaca ekstensif siswa. Membaca ekstensif artikel hanya dilakukan di
sekolah, tetapi di rumah tidak pernah berlatih. Hal itu menyebabkan kemampuan siswa dalam membaca ekstensif artikel kurang berkembang.
Faktor yang mempengaruhi rendahnya keterampilan membaca ekstensif siswa juga dipengaruhi oleh faktor guru, yaitu kurang bervariasi dalam
menggunakan metode dan teknik dalam pembelajaran. Selama ini guru hanya menggunakan metode konvensional dalam setiap pembelajaran, yaitu ceramah
dan tugas. Metode ini memiliki kelemahan karena siswa lebih berperan sebagai objek didik, bukan sebagai subjek didik yang aktif. Selain itu, penggunaan
metode konvensional mengakibatkan siswa merasa bosan dan jenuh karena pembelajaran berlangsung secara monoton. Oleh karena itu, diperlukan
kecerdasan guru dalam meningkatkan keterampilan membaca ekstensif artikel.
1.3 Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah tersebut, peneliti membatasi permasalahan yang menjadi bahan penelitian yaitu membaca ekstensif artikel
yang masih rendah. Siswa belum mampu memahami isi artikel secara umum dalam waktu yang relatif singkat. Hal itu disebabkan oleh kurangnya minat
8
membaca siswa. Selain itu, metode dan teknik membaca ekstensif yang diajarkan guru kurang sesuai. Dalam upaya meningkatkan keterampilan
membaca ekstensif artikel, peneliti akan menggunakan metode membaca yaitu metode membaca Preview, Read, Review. Penggunaan metode Preview, Read,
Review dengan teknik skipping sebagai upaya untuk meningkatkan keterampilan membaca ekstensif artikel pada siswa SMP Negeri 1 Sempor
kelas IX D.
1.4 Rumusan Masalah