40
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Populasi dan Sampel Penelitian
3.1.1 Populasi Penelitian
“Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian” Arikunto, Suharsimi. 2010:173. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI AP I dan AP
II SMK Negeri 1 Bangsri yang berjumlah 79 siswa. Siswa tersebut terbagi dalam dua kelas dengan perincian sebagai berikut:
Tabel 2. Jumlah Populasi Penelitian
No Kelas
Jumlah 1
X AP1 37
2 X AP2
42 Jumlah
79
Sumber: Kurikulum SMK N 1 Bangsri
3.1.2 Sampel Penelitian
“Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti” Arikunto, Suharsimi. 2010: 174. Sampel berjumlah 79 orang yang terbagi
dalam 2 kelas. “Apabila kita ingin meneliti semua elemen yang ada dalam wilayah penelitian, maka penelitian ini menggunakan penelitian populasi”
Arikunto, Suharsimi, 2010:173.
3.2 Variabel Penelitian
“Variabel adalah objek penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian su
atu penelitian” Arikunto, Suharsimi. 2010:161. Variabel dalam penelitian
ini dibedakan menjadi 2 dua yaitu variabel bebas independen dan variabel terikat dependen. Adapun variabel-variabel yang digunakan untuk mengetahui
pengaruh keterampilan mengajar guru, lingkungan keluarga, dan lingkungan sekolah, terhadap motivasi belajar siswa mengelola sistem kearsipan siswa kelas
XI di SMK Negeri 1 Bangsri, meliputi:
Tabel 3. Variabel-variabel Penelitian
No Variabel bebas X
Indikator 1.
Keterampilan mengajar guru X1
1. keterampilan membuka dan menutup pelajaran
2. keterampilan menjelaskan 3. Keterampilan bertanya
4. Keterampilan memberikan penguatan 5. Keterampilan menggunakan variasi
2. Lingkungan
Keluarga X2 1. Cara orang tua mendidik
2. Relasi antar anggota keluarga 3. Suasana rumah
4. Keadaan ekonomi keluarga 5. Pengertian orang tua
3. Lingkungan
Sekolah X3 1. Metode Mengajar
2. Kurikulum 3. Relasi Guru dengan Siswa
4. Relasi Siswa dengan Siswa 5. Fasilitas sekolah
4. Variabel Terikat
Motivasi Belajar Siswa Y
1. Tekun menghadapi tugas. 2. Ulet menghadapi kesulitan.
3. Menunjukkan minat
terhadap mata
pelajaran mengelola sistem kearsipan. 4. Dapat
mempertahankan pendapatnya
yakin terhadap sesuatu. 5. Senang mencari dan memecahkan soal.
3.3 Metode Pengumpulan Data
3.3.1 Metode Dokumentasi “Metode dokumentasi adalah teknik pengumpulan data mengenai hal-
hal yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, agenda, dan sebagainya”
Arikunto, Suharsimi. 2010:274. Teknik dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data jumlah siswa dan ketuntasan nilai belajar mata pelajaran
mengelola sistem kearsipan di SMK Negeri 1 Bangsri.
3.3.2 Metode Angket kuesioner “Angket atau kuesioner merupakan metode pengumpulan data yang
dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk diberikan respon sesuai dengan permintaan
pengguna” Widoyoko, 2012:1. Angket yang digunakan dalam penelitian ini berupa sejumlah pernyataan tertulis yang disediakan dengan alternatif
jawaban. Bentuk angket yang digunakan adalah bentuk tertutup dengan 4 empat alternatif jawaban, dimana responden tinggal memilih salah satu
jawaban yang menurut responden jawaban tersebut sesuai dengan kondisi keadaan yang dihadapi atau dialami responden. Penggunaan angket
diharapkan akan memudahkan bagi responden dalam memberikan jawaban. Mardapi 2008:121 menyatakan bahwa
“pengukuran sering terjadi kecenderungan responden memilih jawaban pada kategori 3 tiga untuk skala
Likert. Di dalam mengatasi hal tersebut skala Likert hanya menggunakan 4 empat pilihan”. Menurut Widoyoko 2012:104 mengemukakan “prinsip
pokok skala Likert adalah menentukan kedudukan lokasi seseorang dalam
suatu kontinum sikap terhadap objek sikap, mulai dari sangat negatif sampai sangat positif” agar jelas sikap atau minat responden maka skor masing-
masing adalah sebagai berikut: 1 Jawaban Sangat setuju SS dengan skor 4
2 Jawaban Setuju S dengan skor 3 3 Jawaban Kurang setuju KS dengan skor 2
4 Jawaban Sangat tidak setuju STS dengan skor 1 Mardapi, 2008:121
3.4 Uji Coba Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian