pertanyaan keseluruh kelas, kemudian memilih siswa tertentu, dan kemudian dilanjutkan kepada siswa yang lain.
2.2.2.4 Keterampilan Menggunakan Variasi
Menurut Djamarah
2010: 126-130,
komponen-komponen menggunakan keterampilan menggunakan variasi adalah:
a Variasi dalam gaya mengajar guru 1
Variasi suara Adalah pengubahan suara dari keras menjadi lemah, dan tinggi
menjadi rendah, dari cepat berubah menjadi lambat, atau pada suatu saat memberikan tekanan pada kata-kata tertentu.
2 Penekanan Focussing
Memusatkan perhatian siswa pada hal-hal yang dianggap penting dapat dilakukan oleh guru,
misalnya dengan perintah “perhatikan ini baik-
baik.” 3
Pemberian waktu Pausing Untuk menarik perhatian anak didik dapat dilakukan dengan
mengubah suasana menjadi sepi, dari suatu kegiatan menjadi tanpa kegiatandiam, diakhir kegiatan pelajaran ke bagian berikutnya.
4 Kontak pandang
Apabila guru berbicara atau berinteraksi dengan anak didik, sebaiknya mengarahkan pandangan matanya ke seluruh kelas menatap mata
setiap anak didik utuk dapat membentuk hubungan yang positif dan menghindari hilangnya kepribadian.
5 Gerakan anggota badan Gesturing
Variasi dalam mimik, gerakan kepala atau badan merupakan bagian yang penting dalam komunikasi. Tidak hanya untuk menarik perhatian
saja, tetapi juga menolong menyampaikan arti pembicaraan.
6 Pindah posisi Perpindahan posisi guru dalam ruangan kelas dapat membantu
menarik perhatian anak didik dan dapat meningkatkan kepribadian guru. Perpindahan posisi dapat di lakukan dari bagian muka kelas ke
bagian belakang, dari sisi kiri ke sisi kanan, atau diantara anak didik dari belakang ke samping anak didik. Dapat dilakukan pula dari posisi
berdiri berubah menjadi posisi duduk. Sebaiknya dalam setiap perubahan posisi ada tujuannya dan tidak sekedar mondar-mandir
yang justru dapat mengganggu.
b Variasi Media dan Bahan ajar 1 Variasi media pandang
Penggunaan media pandang dapat diartikan sebagai penggunaan alat dan bahan ajar khususnya untuk komunikasi seperti, buku, majalah,
globe, peta, majalah dinding, gambar grafik, model, demonstrasi dan lain-lain.
2 Variasi media dengar Secara umum dalam proses edukatif di kelas, suara guru adalah alat
utama dalam komunikasi. Variasi lain yang dapat dilakukan yaitu dengan menggunakan rekaman suara atau bunyi.
3 Variasi media taktil Variasi media taktil adalah penggunaan media yang memberi
kesempatan untuk menyentuh dan memanipulasi benda atau media ajar. Dalam hal ini akan melibatkan anak didik dalam kegiatan
penyusunan atau pembuatan model, yang hasilnya dapat disebutkan dan dapat dilakukan secara individu maupun kelompok
c Variasi Interaksi Variasi dalam pola interaksi antara guru dan anak didik memiliki
rentangan yang bergerak dari dua kutub yaitu: 1 Anak didik bekerja atau belajar secara bebas tanpa campur tangan dari
guru. 2 Anak didik mendengarkan dengan pasif. Situasi di dominasi oleh guru,
dimana guru berbicara kepada anak didik. Diantara kedua kutub itu banyak kemungkinan dapat terjadi. Misalnya, guru berbicara kepada
sekelompok anak didik melalui beberapa pengajuan pertanyaan atau guru berbincang kepada anak didik secara individual, atau guru
menciptakan situasi sedemikian rupa sehingga antar anak didik dapat saling tukar pendapat melalui diskusi atau demonstrasi.
2.2.2.5 Keterampilan Memberi Penguatan