Berdasarkan tabel 5.3 dapat diketahui bahwa dari 15 responden yang memiliki pengetahuan berkategori baik, sembilan orang 60 di antaranya yang pernah
mendapatkan informasi mengenai penggunaan minyak goreng dari media massa. Dari lima responden yang berpengetahuan sedang, dua orang 40 diantaranya yang
pernah mendapatkan informasi mengenai penggunaan minyak goreng dari media massa.
5.1.10. Hubungan Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan Responden
Hubungan pengetahuan, sikap, dan tindakan responden bertujuan untuk melihat pengaruh variabel masing-masing. Hubungan dilihat dengan membuat
tabulasi silang antara variabel tersebut.
5.1.10.1. Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Responden
Hubungan antara pengatahuan dengan sikap responden bertujuan untuk melihat pengaruh pengetahuan dengan sikap responden.
Tabel 5.4. Sebaran Pengetahuan Responden Menurut Sikap Responden
Pengetahuan Sikap
Sedang Baik
Total n
n n
Sedang Baik
5 6
50.0 28.6
5 15
50.0 71.4
10 21
100 100
Total 11
35.5 20
64.5 31
100
Berdasarkan tabel 5.4 di atas dapat diketahui bahwa dari 21 responden yang memiliki pengetahuan baik terdapat 15 responden yang bersikap baik dan enam
responden yang memiliki sikap kategori sedang.
5.1.10.2. Hubungan Pengetahuan dengan Tindakan Responden
Hubungan antara pengatahuan dengan tindakan responden bertujuan untuk melihat pengaruh pengetahuan dengan tindakan responden.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.5. Sebaran Pengetahuan Responden Menurut Tindakan Responden
Pengetahuan Tindakan
Kurang Sedang
Baik Total
n n
n n
Sedang Baik
1 10.0
0.0 8
15 80.0
71.4 1
6 10.0
28.6 10
21 100
100 Total
1 3.2
23 74.2
7 22.6
31 100
Berdasarkan Tabel 5.5 di atas dapat diketahui bahwa dari 21 responden yang memiliki pengetahuan yang baik, terdapat hanya enam responden yang memiliki
tindakan yang juga baik, 15 responden yang memiliki tindakan yang berkategori sedang.
5.1.10.3. Hubungan Sikap dengan Tindakan Responden
Hubungan antara sikap dengan tindakan responden bertujuan untuk melihat pengaruh sikap dengan tindakan responden.
Tabel 5.6. Sebaran Sikap Responden Menurut Tindakan Responden
Sikap Tindakan
Kurang Sedang
Baik Total
n n
n n
Sedang Baik
1 9.1
0.0 8
15 72.7
75.0 2
5 18.2
25.0 11
20 100
100 Total
1 3.2
23 74.2
7 22.6
31 100
Berdasarkan tabel 5.6 di atas dapat diketahui bahwa dari 20 responden yang memiliki sikap baik, terdapat hanya lima responden yang memiliki tindakan yang
juga baik, 15 responden yang memiliki tindakan yang berkategori sedang.
Universitas Sumatera Utara
5.2. Pembahasan
5.2.1. Karakteristik Responden
Pembahasan ini dikaitkan dengan tujuan penelitian yaitu mengetahui karakteristik pengetahuan, sikap, dan tindakan penjual gorengan tentang penggunaan
minyak gorengan. Responden dari penelitian ini adalah penjual gorengan di sekitar kawasan Kampus USU yang mempunyai beberapa karakteristik.
Dari hasil penelitian diperoleh karakteristik responden yang terdiri dari umur, jenis kelamin, pendidikan, dan penghasilan bersih sehari. Dari segi usia
dikelompokan menjadi usia 20-29 tahun, 30-39 tahun, 40-49 tahun dan 50 tahun atau keatas. Kelompok usia terbanyak dalam penelitian ini adalah kelompok usia 30-39
tahun yaitu 38.7. Sedangkan yang paling sedikit adalah penjual yang berumur antara 20-29 tahun yaitu 16.1. Hal ini menunjukkan bahwa penjual gorengan yang
paling banyak adalah yang umurnya tergolong dalam fase masa dewasa, dimana pasa fase tersebut penjual lebih aktif dalam pekerjaan maupun mempunyai perniagaan
sendiri supaya mendapat nafkah atau pendapatan baik untuk diri sendiri maupun keluarganya.
Berdasarkan pendidikan terakhir, terlihat bahwa pendidikan terakhir penjual makanan terbanyak adalah tamat SMP sederajat yaitu sebanyak 38.7. Seseorang
yang memiliki tingkat pendidikan yang lebih tinggi tidak sama pemahamannya dengan orang yang berpendidikan rendah. Semakin tinggi tingkat pengetahuan
seseorang, maka semakin mudah juga bagi orang tersebut untuk menerima informasi dan pada akhirnya semakin banyak juga pengetahuan yang mereka miliki
Notoadmodjo, 2003. Teori ini sesuai dengan hasil penelitian, dimana responden dengan tingkat
pendidikan yang lebih tinggi juga memiliki tingkat pengetahuan yang tinggi. Sebanyak 10 orang, 32.2 dari total responden berpendidikan tamatan SMA
sederajat. Dari jumlah tersebut, 80 berpengetahuan baik dan hanya 20 berpengetahuan sedang. Sedangkan sebanyak sembilan orang, 29 dari total
responden berpendidikan tamatan SD sederajat, hanya terdapat 55.6 yang
Universitas Sumatera Utara