Metode Analisis Regresi Linear Berganda.

4.4 Metode Analisis Regresi Linear Berganda.

Metode analisis regresi linear berganda digunakan untuk memprediksi nilai dari variabel terikat yaitu kinerja karyawan dengan memperhitungkan nilai- nilai variabel bebas yaitu stress kerja dan hukuman disiplin karyawan, sehingga dapat diketahui pengaruh diantara variabel-variabel tersebut. Metode regresi berganda dirumuskan sebagai berikut: Y=b 1 x 1 +b 2 x 2 +e Tabel 4.10 Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardiz ed Coefficien ts t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 7.437 2.224 3.344 .001 stress_kerja .041 .070 .053 .585 .561 Hukuman_di siplin .802 .112 .651 7.135 .000 Sumber: Hasil Penelitian SPSS Tabel diatas menunjukkan data hasil regresi berganda yaitu persamaan regresi sebagai berikut : Y = 7,437 + 0,041 X 1 + 0,802 X 2 Dimana : Y adalah kinerja karyawan. X 1 adalah stress kerja X 2 adalah hukuman disiplin Universitas Sumatera Utara Interpretasi dari persamaan regresi linear berganda adalah sebagai berikut : 1. Konstanta a = 7,437 ini menunjukkan nilai konstan, dimana jika variabel Stress kerja X 1 dan Hukuman disiplin X 2 = 0, maka kinerja karyawan Y = 7,437 2. Stress kerja karyawan berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan dengan koefisien regresi sebesar 0,041. Artinya bahwa setiap penambahan sebesar satu satuan pada variabel stress kerja, maka kinerja karyawan akan meningkat sebesar 0,041 satuan. Hal tersebut menunjukkan bahwa variabel stress kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Tanda positif menerangkan bahwa terdapat hubungan yang searah antara variabel stress kerja dengan variabel kinerja karyawan. 3. Hukuman Disiplin karyawan berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan dengan koefisien regresi sebesar 0,802. artinya bahwa setiap penambahan sebesar satu satuan pada variabel hukuman disiplin, maka kinerja karyawan akan meningkat sebesar 0,802 satuan. Hal tersebut menunjukkan bahwa variabel hukuman disiplin berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Tanda positif menerangkan bahwa terdapat hubungan yang searah antara variabel hukuman disiplin dengan variabel kinerja karyawan. Universitas Sumatera Utara 4.5 Pengujian Hipotesis 4.5.1. Uji Signifikansi Simultan uji-F