Paradigma Penelitian Pertanyaan Penelitian

3. Jensen Metode jensen didasarkan atas pengembangan Capital Asset Pricing Model CAPM. Metode Jensen menilai kinerja di atas kinerja pasar sesuai risiko yang dimilikinya. Metode jensen dirumuskan sebagai berikut : = � � − � � − � � − � � Pratomo, 2004 Dimana : = Ukuran kinerja reksa dana jensen � � = Rata-rata return reksa dana pada periode t � � = Rata-rata return investasi bebas risiko pada periode t � = Rata-rata return pasar pada periode t � = Beta portofolio Alpha α yang positif menyatakan portofolio memiliki rata- rata tingkat pengembalian di atas dan dikatakan memiliki kinerja superior, atau memiliki kinerja baik. Alpha α negatif menandakan portofolio tersebut memiliki rata-rata tingkat pengembalian di bawah pasar dan memiliki kinerja inferior, atau memiliki kinerja tidak baik. 4. Rate of Return Reksa Dana Menurut Jogiyanto 2013 Rate of Return RoR merupakan tingkat pengembalian saham atas investasi yang dilakukan oleh investor. Untuk menentukan return NABunit bulanan diperoleh dari NABunit bulanan yang telah diterbitkan secara online. Jika investor melakukan transaksi jual beli pada hari ini, harga yang akan didapatkan baru akan diketahui keesokan harinya, sehingga publikasi tersebut dapat memberikan indikasi kepada investor untuk melakukan keputusan jual beli. RoR dapat dihitung dengan rumus: RoR= �− �−1 �−1 Dimana : RoR = Return reksa dana NAB t = Return reksa dana periode pengukuran NAB t-1= Return reksa dana sebelum periode pengukuran 5. Tingkat Pengembalian Pasar Return Pasar merupakan tingkat pengembalian yang diperoleh dari investasi pada seluruh saham yang terdaftar di bursa. Dalam penelitian ini untuk mencari tingkat pengembalian pasar market return tolok ukur yang digunakan adalah IHSG karena sedikitnya 80 portofolionya berupa saham. � � = � − � − 1 � − 1 Jogiyanto 2010 Dimana : Rm = Return pasar IHSGt= IHSG pada periode pengukuran IHSG t-1 = IHSG pada periode sebelum pengukuran 6. Rata-rata Return Inevestasi Bebas Risiko Pada penelitian ini BI rate sebagai risk free rate, adapun risk free rate dapat diketahui dengan cara sebagai berikut : � �= ∑ BI ��� Pratomo 2005 Dimana: RFR = Risk free return ∑BI = Jumlah suku bunga pada periode tertentu n = Jumlah periode perhitungan

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh reksa dana saham yang terdaftar di OJK Otoritas Jasa Keuangan pada periode 2013 –2015.