Ruang Publik sebagai Ruang Terbuka

commit to user II - 51

2.6.1 Ruang Publik sebagai Ruang Terbuka

Ruang publik pada dasarnya merupakan suatu wadah yang dapat menampung aktivitas kegiatan tertentu dari masyarakatnya, baik secara individu maupun kelompok Hakim, 1987. Adapun ruang publik terbagi menjadi dua macam : Budiharjo, 2005 1. Ruang umum tertutup, yaitu ruang umum yang terdapat di dalam bangunan. 2. Ruang umum terbuka yaitu ruang umum yang terdapat di luar bangunan atau sering disebut sebagai ruang terbuka. Beberapa fungsi umum ruang terbuka, antara lain: · Tempat bermain dan berolahraga · Tempat bersantai · Tempat komunikasi sosial · Tempat peralihan, tempat menunggu · Sebagai ruang terbuka untuk mendapatkan udara segar dengan lingkungan. · Segala sarana penghubung antara suatu tempat ke tempat yang lain · Sebagai pembatas atau jarak antara massa bangunan. Ruang terbuka juga memiliki beberapa fungsi ekologis, yaitu: · Penyegaran udara · Menyerap air hujan · Pengendalian banjir · Memelihara ekosistem tertentu · Pelembut arsitektur bangunan commit to user II - 52 Ditinjau dari kegiatannya, ruang terbuka dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu: Budiharjo, 2005 · Ruang terbuka aktif: mengandung unsur-unsur kegiatan di dalamnya. Berupa plaza, lapangan olah raga, tempat rekreasi. · Ruang terbuka pasif: tidak mangandung kegiatan manusia. Misal: ruang sebagai jarak terhadap rel kereta api. Sedangkan ruang terbuka publik dapat dikatakan sebagai tempat dimana masyarakat dapat melakukan aktivitas sehubungan dengan kegiatan hiburan dan rekreasi, dapat mengarah pada jenis kegiatan hubungan sosial serta untuk pertemuan kegiatan tertentu dipadukan dengan tempat perdagangan dan bukan saja berupa ruang luar yang bersifat sebagai perancangan lansekap untuk taman kota saja, tetapi lebih condong pada keterlibatan manusia di dalamnya sebagai pemakai fasilitas tersebut. Ruang terbuka publik juga berperan sebagai civic center, yang memiliki pengertian bahwa ruang terbuka publik merupakan suatu ruang luar yang terjadi dengan membatasi alam dan komponen- komponennya bangunan menggunakan elemen keras seperti Gb. 2.25 Contoh Ruang Terbuka sebagai Ruang Bersama bagi Masyarakat Kota sumber: www.PPS.org. commit to user II - 53 pedistrian, jalan, plasa, pagar beton, den sebagainya; maupun elemen lunak seperti tanaman dan air sebagai unsur pelembut dalam lansekap dan merupakan wadah aktivitas masyarakat yang berbudaya dalam kehidupan kota. Budiharjo, 2005. 2.7 KONDISI UMUM KOTA SURAKARTA 2.7.1 Kondisi Fisik Kota Surakarta