47
berhubungan dengan isi bacaan yang dibaca dan siswa disuruh mengerjakan soal tersebut. Guru memberikan penguatan-penguatan. Sebagai penutup, guru menyimpulkan hasil
pembelajaran dan membantu siswa merefleksi pembelajaran.
3.1.2.3 Observasi
Observasi pada siklus II juga masih sama dengan siklus I yaitu dilakukan melalui data tes dan nontes. Kemajuan-kemajuan yang dicapai dan kelemahan-kelemahan
yang masih muncul juga menjadi sasaran dalam observasi. Dalam proses observasi ini, data diperoleh melalui beberapa cara yaitu 1 tes
untuk mengetahui kemampuan membaca pemahaman siswa, 2 observasi untuk mengetahui perilaku dan aktivitas pemahaman siswa selama pembelajaran berlangsung,
3 angket diberikan untuk mengungkap segala hal yang dirasakan oleh siswa selama mengikuti pembelajaran, 4 wawancara untuk mengetahui pendapat siswa yang
dilakukan diluar pembelajaran terhadap perwakilan siswa yang memperoleh nilai baik, cukup, dan kurang, dan 5 dokumentasi foto yang digunakan sebagai laporan yang
berupa gambar aktivitas siswa selama mengikuti pembelajaran. Semua data tersebut dijelaskan dalam bentuk deskripsi secara lengkap.
Selama proses pembelajaran berlangsung, peneliti melakukan pengamatan terhadap siswa dengan menggunakan lembar observasi dan melakukan pemotretan.
Observasi pada siklus II ini dilakukan dengan cara melihat peningkatan hasil tes dan perilaku siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran, yang meliputi keaktivan siswa
dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. Wawancara juga dilakukan untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap kegiatan pembelajaran terutama kepada siswa yang
mendapatkan nilai tinggi, sedang, dan rendah.
48
3.1.2.4 Refleksi
Refleksi pada siklus II ini dilakukan untuk mengetahui keefektifan penggunaan metode kalimat dengan media buku cerita bergambar dalam pembelajaran
membaca pemahaman dan untuk mengetahui keberhasilan pelaksanaan perbaikan tindakan pada siklus I. Refleksi dilakukan dengan menganalisis hasil tes keterampilan
membaca pemahaman dan hasil nontes yang dilakukan pada siklus II. Hasil nontes yang berupa observasi, jurnal, wawancara, dan dokumentasi foto juga dianalisis untuk
mengetahui perubahan perilaku siswa setelah mengikuti kegiatan pembelajaran. Refleksi pada siklus II ini dilakukan untuk merefleksi hasil evaluasi belajar
siswa pada siklus I. Tujuan refleksi ini adalah untuk menentukan kemajuan-kemajuan yang telah dicapai selama proses pembelajaran dan untuk mencari kelemahan-kelemahan
yang muncul dalam pembelajaran. Kemajuan yang dicapai pada siklus II adalah peningkatan nilai tes membaca pemahaman dan perubahan perilaku siswa dari negatif
menjadi positif.
3.2 Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah keterampilan membaca untuk menyimpulkan cerita anak pada peserta didik kelas V SD Muhammadiyah Danaraja Banjarnegara.
Penelitian hanya dilakukan di kelas V. Peneliti mengambil subjek tersebut dengan alasan berdasarkan hasil wawancara dengan guru kelas V SD Muhammadiyah Danaraja
Banjarnegara, saat ini kondisi kemampuan memahami dan menyimpulkan teks cerita anak masih rendah karena banyak peserta didik yang menganggap membaca adalah
kegiatan yang sulit dan membosankan. Hal-hal yang menyebabkan hasil membaca di kelas V SD Muhammadiyah Danaraja Banjarnegara masih kurang memuaskan adalah 1
para siswa kurang mempunyai kesempatan untuk meluangkan waktu untuk kegiatan