69
Berdasarkan surat kuasa khusus tertanggal 30 Nopember 2008, Pemohon III telah menghadap sendiri ke persidangan, Pemohon IV yang datang menghadap
ke persidangan selain bertindak untuk diri sendiri juga bertindak untuk dan atas nama Pemohon V, Pemohon VI, Pemohon VII, dan Pemohon VIII.
Berdasarkan Surat Kuasa khusus tertanggal 27 Nopember 2008, selanjutnya pemeriksaan Perkara dimulai dengan membicarakan Surat
Permohonan para Pemohon, dimana atas pertanyaan Majelis Hakim, para Pemohon menyatakan tetap pada Permohonannya dengan penjelasan
sebagaimana termuat dalam berita acara sidang, guna memperkuat dalil permohonannya para pemohon mengajukan bukti-bukti dan saksi-saksi seperti
yang tertera dalam lembar penetapan No: 0028Pdt.P2008PA.Sbr.
C. Pertimbangan Hukum dan Putusan Hakim
Dalam memeriksa kasus ini, para hakim yang memeriksa kasus ini mempunyai pandangan yang sesuai dengan Kompilasi Hukum Islam pasal 182
yang berbunyi, bila seseorang meninggal tanpa meninggalkan ayah dan anak, sedang ia mempunyai satu saudara perempuan kandung atau seayah, maka ia
mendapat separoh bagian. Bila saudara perempuan terebut bersama-sama dengan saudara perempuan sekandung atau seayah dua orang atau lebih, maka mereka
bersama-sama mendapat dua pertiga bagian. Bila saudara perempuan tersebut bersama-sama dengan saudara laki-laki kandung atau seayah, maka bagian
saudara laki-laki dua berbanding satu dengan saudara perempuan.
70
Dan dasar hukum lain yang digunakan hakim adalah pasal 185 Kompilasi Hukum Islam ayat 1 yaitu yang berbunyi : ”Ahli waris yang meninggal lebih
dahulu daripada si pewaris maka kedudukannya dapat digantikan oleh anaknya, kecuali mereka yang tersebut dalam pasal 173”. Pasal ini ditujukan untuk:
Pemohon I, Pemohon II, Pemohon III, Pemohon IV, Pemohon V. Adapun dasar hukum lain yang digunakan hakim adalah pasal 176:
”Anak perempuan bila hanya seorang ia mendapat separoh bagian, bila dua orang atau lebih mereka bersama-sama mendapzt dua pertiga bagian, dan
apabila anak perempuan bersama-sama dengan anak laki-laki, maka bagian anak laki-laki adalah dua berbanding satu dengan anak perempuan
.”
Sedangkan rincian pembagian yang dilakukan para hakim untuk para pihak adalah sebagai berikut :
1 Hj . Rr. Rodiyah binti R.H. Pratamu Anwar memperoleh 16 bagian 2 Rr. Mardiyah binti R.H. Pratamu Anwar memperoleh 16 bagian ;
yang diberikan kepada : a. Fathul Hadi bin Samsuri mendapat 29 X 16 bagian ;
b. Ika Yuliyani binti Samsuri mendapat 19 X 16 bagian ; c. Fathul Helmi bin Samsuri mendapat 29 X 16 bagian ;
d. Subur Budiyanto bin Samsuri mendapat 29 x 16 bagian ; e. Ade Satori bin Samsuri mendapat 29 X 16 bagian ;
71
3 R.Chairul Hadimidjojo bin R.H. Pratamu Anwar memperoleh 26 bagian ;
a. Lisa Ratriana Chairiyati binti R. Chairul Hadimidjojo mendapat ¼ X 26 bagian ;
b. Patria Nurul Hadimidjojo bin R. Chairul Hadimidjojo mendapat 24 X 26 bagian ;
c. Rina Patriana Chairiyani binti R. Chairul Hadimidjojo mendapat ¼ X 26 bagian ;
4 Hj. Rr. Ichwanah binti R. H. Pratamu Anwar mendapat 16 bagian. 5 Hj. Rr. Fatchijah binti R. H. Pratamu Anwar mendapat16 bagian.
D. Analisis Penulis