Variabel Penelitian Operasional Variabel

24 ineteraksi yang dimaksud adalah antar sesama masyarakat asli maupun antar masyarakat asli dengan pendatang di desa ini. 8 Diverfikasi Mata Pencaharian Dalam penelitian ini yang dimaksud penulis sebagai diverfikasi yaitu adanay kepemilikan mata pencaharian lebih dari satu atau bisa disebut juga beragam, dimana dalam hal ini masyarakat tidak meninggalkan jenis mata pencaharian awal. Misal sebagai petani padi. 9 Peluang Kerja Peluang Kerja merupakan suatu kesempatan atau waktu yang lebih besar yang seharusnya dimanfaatkan bagi masyarakat agar mereka mendapatkan pekerjaan yang lebih baik untuk kehidupa mereka.

1.7 Variabel Penelitian

Variabel merupakan segala sesuatu yang akan menjadi obyek pengamatan penelitian. Sering pula dinyatakan variabel penelitian sebagai faktor-faktor yang berperan dalam peristiwa atau gejala yang akan diteliti Suryabrata, 1995:72. Dalam penelitian ini ada dua variabel yaitu variabel bebas atau independent variabel X dan variable terikat atau dependent variable Y. Veriabel bebas yaitu variabel yang mempengaruhi variabel lain, sedangkan variabel terikat yaitu variabel yang dipengaruhi. Dalam penelitian ini penjabaran variabel sebagai berikut: X =Variabel bebas yakni pembangunan industri Y1 =Variabel terikat divesifikasi mata pencaharian Y2 =Variabel terikat interaksi sosial Y3 =Variabel terikat nilai pendidikan Y1 X Y2 Y3 Universitas Sumatera Utara 25

1.8 Operasional Variabel

Defenisi operasional adalah spesifikasi kegiatan peneliti dalam mengukur atau memanipulasi suatu variabel. Defenisi operasional memberikan batasan atau arti suatu variabel dengan merinci hal yang harus dikerjakan oleh peneliti untuk mengukur variabel tersebut Sarwono, 2006. 1. Variabel bebas X Variabel bebas sebagai pengaruh atau penyebab dari variabel lain. Variabel bebas merupakan variabel yang diukur, dimanipulasi, atau dipilih oleh peneliti untuk menentukan hubungannya dengan suatu gejala yang di observasi Sarwono, 2006 : 54. Variabel X dalam penelitian ini adalah pembangunan industri di perdesaan, Adapun yang menjadi indikator variabel bebas dalam penelitian ini, yaitu: 1. Jumlah Pabrik Yang Bertambah 2. Peralihan Lahan Agraria ke Industri 3. Meningkatnya Masyarakat yang bekerja di sektor industri. 2. Variabel terikatY: Variabel terikat adalah akibat dari variabel yang mendahuluinya, Variabel terikat adalah variabel yang memberikan reaksi jika dihubungkan dengan variabel bebas. Variabel terikat adalah variabel yang variabelnya diamati dan diukur untuk menentukan pengaruh yang disebabkan oleh variabel bebas Sarwono, 2006 : 54. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 26 1. Diversifikasi mata pencaharian Y1 Diversifikasi mata pencaharian merupakan perubahan sosial terjadi pada kehidupan masyarakat dalam hal ekonomi upaya mereka untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan hidupnya. Indikator-indikator dari diversifikasi mata pencaharian adalah sebagai berikut: 1. Peluang KerjaKesempatan Kerja 2. Peningkatan Pendapatan 3. Peningkatan Daya Beli Masyarakat 2. Interaksi sosialY2 Perubahan dalam interaksi sosial pada dasarnya menyangkut perubahan- perubahan yang terjadi dalam interaksi antara masyarakat yang satu dengan yang lainnya dan penguatan solidaritas oleh masyrakat. Indikator-indikator perubahan interaksi sosial dalam penelitian ini meliputi: 1. Munculnya kelompok-kelompok sosial tertentu 2. Tumbuhnya Sikap Individualis 3. Adanya konsep nilai untung rugi dalam berinteraksi 3. Nilai pendidikan Y3 Perubahan dalam hal pendidikan pada dasarnya menyangkut perubahan- perubahan yang terjadi pada kehidupan masyarakat dalam upaya meningkatkan taraf pendidikan dikalangan masyarakat dengan memberikan pemahaman nilai pendidikan dimasa depan. Indikator-indikator nilai pendidikan dalam penelitian ini meliputi: Universitas Sumatera Utara 27 1. Kepercayaan bahwa pendidikan menentukan dalam mendapat pekerjaan yang baik. 2. Syarat ketentuan minimum tingkat pendidikan pada setiap prekrutan karyawan.

1.9 Bagan Operasional Variabel

Dokumen yang terkait

Analisis Kandungan Pb pada Air Sumur Gali Masyarakat di Sekitar Tempat Penimbunan Limbah Padat Industri Timah dari Daur Ulang Aki Bekas Desa Sei Rotan Kecamatan Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2012

6 117 93

Kontrol Sosial Masyarakat Terhadap “Geng Motor” (Studi di Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara)

7 74 195

Pemetaan Salinitas Pada Sumur Bor Di Desa Percut Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang

2 68 57

Persepsi Masyarakat Tentang Pengobatan Tradisional Di Desa Percut Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2004

0 27 124

Dampak Kawasan Industri Medam Star Terhadap Pembangunan Sosial Ekonomi Masyarakat Sekitarnya (Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang)

6 35 92

Evaluasi Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir Di Desa Percut Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang

6 80 92

Analisis Finansial Industri Pengolahan Ubi Kayu dan Industri Penggilingan Jagung (Studi Kasus: Kecamatan Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai dan Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang)

2 60 82

Studi Deskriptif Pertunjukan Reog Ponorogo Pada Upacara Perkawinan Masyarakat Jawa Di Desa Kampung Kolam Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang

0 65 96

Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Nelayan Bagan Desa Percut Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang (1980-2000)

20 170 105

Dampak Pembangunan Industri Terhadap Diversifikasi Mata Pencaharian, Interaksi Sosial dan Nilai Pendidikan pada Masyarakat Perdesaan ( Studi Pada Masyarakat Sekitar Kawasan Industri Pabrik di Desa Tanjung Selamat Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli

8 102 143