39
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Desain Penelitian
Menurut Erlina 2012:75, “desain penelitian merupakan rencana induk yang berisi metode dan prosedur untuk mengumpulkan dan menganalisis informasi
yang dibutuhkan, menetapkan sumber-sumber informasi, teknik yang akan digunakan, metode sampling sampai dengan analisis data untuk dapat menjawab
pertanyaan-pertanyaan penelitian.” Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain
asosiatif kausal, yang berfungsi untuk menganalisis hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya atau menjelaskan pengaruh variabel independen terhadap
variabel dependen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan pengaruh variabel
independen earning per share EPS, dividend per share DPS, priceearning ratio PER dan dividend payout ratio DPR terhadap harga saham perusahaan
yang terdaftar dalam indeks LQ-45 di BEI sebagai variabel dependen.
3.2.Populasi dan Sampel Penelitian
Menurut Erlina 2012:81, “populasi adalah sekelompok entitas yang lengkap yang dapat berupa orang, kejadian, atau benda yang mempunyai
Universitas Sumatera Utara
40 karakteristik tertentu, yang berada dalam suatu wilayah dan memenuhi syarat-
syarat tertentu yang berkaitan dengan masalah penelitian”. Populasi dalam penelitian ini meliputi perusahaan-perusahaan yang terdaftar dalam indeks LQ45
di Bursa Efek Indonesia BEI selama tahun 2010-2012. Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut dimana sampel yang diambil harus benar-benar representatif Sugiyono, 2007:73. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini ditentukan
dengan menggunakan metode purposive sampling sampling bertujuan, yakni metode pengambilan sampel berdasarkan suatu kriteria tertentu berdasarkan
pertimbangan judgement atau kuota tertentu. Berikut kriteria yang dijadikan pertimbangan peneliti dalam pemilihan
sampel : 1. Perusahaan yang mempunyai laporan keuangan tahunan yang telah
diaudit selama 3 tahun yakni tahun 2010-2012. 2. Laporan keuangan perusahaan yang dijadikan sampel menggunakan mata
uang rupiah Indonesia. 3. Perusahaan tidak ter-delisting dari perhitungan indeks LQ-45 di Bursa
Efek Indonesia BEI selama 3 tahun berturut-turut dari tahun 2010-2012. 4. Perusahaan yang membayarkan dividen kas setiap tahun selama 3 tahun
berturut-turut.
Universitas Sumatera Utara
41 Jumlah populasi dalam penelitian ini sebanyak 70 perusahaan dengan
periode penelitian selama tiga tahun dari tahun 2010-2012. Berdasarkan kriteria yang dikemukakan di atas, diperoleh sampel sejumlah 20 perusahaan dengan tiga
tahun pengamatan 2010-2012. Populasi perusahaan yang diteliti disajikan dalam Tabel 3.1 sebagai berikut :
Tabel 3.1 Daftar Populasi Penelitian
No Kode
Efek Nama Emiten
Kriteria Sampel
1 2
3 4
1. AALI
Astra Agro Lestari Tbk. √ √ √ √
1
2. ADRO
Adaro Energy Tbk. √ X √ √
3. AKRA
AKR Corporindo Tbk. √ √ X √
4. ANTM
Aneka Tambang Persero Tbk. √ √ √ √
2
5. ASII
Astra Internasional Tbk. √ √ √ √
3
6. ASRI
Alam Sutera Realty Tbk. √ √ X √
7. BBCA
Bank Central Asia Tbk. √ √ √ √
4
8. BBKP
Bank Bukopin Tbk. √ √ X √
9. BBNI
Bank Negara Indonesia Persero Tbk.
√ √ √ √
5
10. BBRI Bank Rakyat Indonesia Persero
Tbk. √ √ √ √
6
11. BBTN Bank Tabungan Negara
Persero Tbk. X
X X
√ 12. BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk.
X X
√ √ 13. BHIT
Bhakti Investama Tbk. √ √ X √
14. BIPI Benakat Petroleum Energy Tbk.
√ √ X X 15. BISI
Bisi Internasional Tbk. √ √ X √
16. BJBR Bank Pembangunan Daerah
Jawa Barat dan Banten Tbk X
X X X
17. BKSL Sentul City Tbk.
√ √ X X 18. BLTA
Berlian Laju Tanker Tbk X
X X X
19. BMRI Bank Mandiri Persero Tbk.
√ √ √ √
7
20. BMTR Global Mediacom Tbk
√ √ X √ 21. BNBR
Bakrie Brothers Tbk. √ √ X X
22. BORN Borneo Lumbung Energi
√ X X X
Universitas Sumatera Utara
42 Metal Tbk.
23. BRAU Berau Coal Energy Tbk.
√ X X X 24. BRPT
Barito Pacific Tbk. √ X X X
25. BSDE Bumi Serpong Damai Tbk.
√ √ X √ 26. BTEL
Bakrie Telecom Tbk. √ √ X X
27. BUMI Bumi Resources Tbk.
√ X √ X 28. BWPT
BW Plantation Tbk. √ √ X X
29. CPIN Charoen Pokphand Indonesia
Tbk. √ √ X √
30. DEWA Darma Henwa Tbk. √ X X X
31. DOID Delta Dunia Makmur Tbk.
√ X X X 32. ELSA
Elnusa Tbk. √ √ X X
33. ELTY Bakrieland Development Tbk.
√ √ √ X 34. ENRG
Energi Mega Persada Tbk. √ X √ X
35. EXCL XL Axiata Tbk.
√ √ X √ 36. GGRM Gudang Garam Tbk.
√ √ √ √
8
37. GTJL Gajah Tunggal Tbk.
√ √ X X 38. HEXA
Hexindo Adiperkasa Tbk. √ X X √
39. HRUM Harum Energy Tbk. √ X X √
40. ICBP Indofood CBP Sukses Makmur
Tbk. √ √ X √
41. INCO International Nickel Indonesia
Tbk. √ X √ √
42. INDF Indofood Sukses Makmur Tbk.
√ √ √ √
9
43. INDY Indika Energy Tbk.
√ X √ √ 44. INKP
Indah Kiat Pulp Paper Tbk. √ X X X
45. INTA Intraco Penta Tbk.
√ √ X X 46. INTP
Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.
√ √ √ √
10
47. ISAT Indosat Tbk.
√ √ X √ 48. ITMG
Indo Tambangraya Megah Tbk. √ X √ √
49. JSMR Jasa Marga Persero Tbk.
√ √ √ √
11
50. KIJA Kawasan Industri Jababeka Tbk.
√ √ X X 51. KLBF
Kalbe Farma Tbk. √ √ √ √
12
52. KRAS Krakatau Steel Persero Tbk.
√ √ X X 53. LPKR
Lippo Karawaci Tbk. √ √ √ √
13
54. LSIP PP London Sumatera Indonesia
Tbk. √ √ √ √
14
55. MEDC Medco Energy International
Tbk. √ X X √
Universitas Sumatera Utara
43 56. MIRA
Mitra International Resources Tbk.
√ √ X X 57. MNCN Media Nusantara Citra Tbk.
√ √ X √ 58. PGAS
Perusahaan Gas Negara Persero Tbk.
√ X √ √ 59. PTBA
Tambang Batubara Bukit Asam Persero Tbk.
√ √ √ √
15
60. SGRO Sampoerno Agro Tbk.
√ √ X √ 61. SIMP
Salim Ivomas Pratama Tbk. √ √ X X
62. SMCB Holcim Indonesia Tbk.
√ √ X √ 63. SMGR
Semen Gresik Persero Tbk. √ √ √ √
16
64. TINS Timah Persero Tbk.
√ √ √ √
17
65. TLKM Telekomunikasi Indonesia
Persero Tbk. √ √ √ √
18
66. TRAM Trada Maritime Tbk.
√ X X X 67. TRUB
Truba Alam Manunggal Engineering Tbk.
√ √ X X 68. UNSP
Bakrie Sumatra Plantations Tbk. √ √ X X
69. UNTR United Tractors Tbk.
√ √ √ √
19
70. UNVR Unilever Indonesia Tbk
√ √ √ √
20
Sumber: Diolah Peneliti 2013
Tabel 3.2 Daftar Sampel Penelitian
No Kode Efek Nama Emiten
1. AALI
Astra Agro Lestari Tbk.
2. ANTM
Aneka Tambang Persero Tbk. 3.
ASII Astra Internasional Tbk.
4. BBCA
Bank Central Asia Tbk. 5.
BBNI Bank Negara Indonesia Persero Tbk.
6. BBRI
Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. 7.
BMRI Bank Mandiri Persero Tbk.
8. GGRM
Gudang Garam Tbk. 9.
INDF Indofood Sukses Makmur Tbk.
10. INTP Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.
11. JSMR Jasa Marga Persero Tbk.
Universitas Sumatera Utara
44 12. KLBF
Kalbe Farma Tbk. 13. LPKR
Lippo Karawaci Tbk. 14. LSIP
PP London Sumatera Indonesia Tbk. 15. PTBA
Tambang Batubara Bukit Asam Persero Tbk. 16. SMGR
Semen Gresik Persero Tbk. 17. TINS
Timah Persero Tbk. 18. TLKM
Telekomunikasi Indonesia Persero Tbk. 19. UNTR
United Tractors Tbk. 20. UNVR
Unilever Indonesia Tbk Sumber : Diolah Peneliti 2013
3.3.Jenis dan Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data yang bersifat kuantitatif, yaitu data yang dinyatakan dalam angka-angka yang menunjukkan nilai
terhadap besaran atau variabel yang diwakilinya. Peneliti menggunakan data sekunder dalam penelitian ini. Data sekunder menurut Erlina 2012:22 adalah
“data yang telah dikumpulkan oleh lembaga pengumpul data dan dipublikasikan kepada masyarakat pengguna data”.
Data sekunder tersebut diperoleh dari situs www.idx.co.id, berupa laporan keuangan tahunan yang diterbitkan oleh perusahaan-perusahaan yang menjadi
objek penelitian serta pengumuman dividen kas dari situs www.akses.ksei.co.id. Menurut waktu pengumpulannya, data yang digunakan dalam penelitian ini
termasuk dalam Pooling Data. Menurut Jogiyanto 2006:54, “Pooling Data merupakan gabungan data-data yang melibatkan urutan waktu time series dan
data yang melibatkan satu waktu tertentu dengan banyak sampel cross sectional”.
Universitas Sumatera Utara
45
3.4.Metode Pengumpulan Data
Pada penelitian ini, peneliti mengumpulkan data dalam dua tahapan. Tahap pertama, peneliti melakukan studi pustaka yaitu dengan mencari literatur seperti
buku teks, jurnal ilmiah, skripsi, tesis, dan artikel yang berhubungan yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Tahap kedua, pengumpulan data dilakukan
dengan cara mengunduh laporan keuangan dan laporan tahunan perusahaan yang akan diteliti dari situs Bursa Efek Indonesia yaitu www.idx.co.id serta data
mengenai jumlah dividen kas yang dibayarkan perusahaan melalui situs www.akses.ksei.co.id.
3.5.Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Pengoperasionalan konsep operationalizing the concept atau biasa disebut juga dengan mendefinisikan konsep secara operasional adalah menjelaskan
karakteristik dari objek ke dalam elemen-elemen yang dapat diobsevasi yag menyebabkan konsep dapat diukur dan dioperasionalkan ke dalam penelitian
Erlina, 2012:48. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Variabel Independen X Variabel ini sering juga disebut dengan variabel bebas, variabel stimulus
dan prediktor. Variabel independen adalah variabel yang dapat mempengaruhi perubahan dalam variabel dependen, atau yang
Universitas Sumatera Utara
46 menyebabkan terjadinya variasi bagi variabel tidak bebas variabel
dependen dan mempunyai hubungan yang positif maupun negatif bagi variabel dependen lainnya Erlina, 2012:37.
Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah earning per share EPS, dividend per share DPS, priceearning ratio PER dan
dividend payout ratio DPR. 2. Variabel Dependen Y
Variabel ini sering disebut dengan variabel terikat atau tidak bebas dan menjadi perhatian utama dalam sebuah pengamatan. Menurut Erlina
2012:36, variabel dependen merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel sebab atau variabel bebas.
Jadi, variabel dependen adalah konsekuensi dari variabel independen. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah harga
saham.
Tabel 3.3 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Variabel Pengukuran
Skala
Earning Per Share X
1
Rasio
Dividend Per Share X
2
Rasio Price
Earning Ratio X
3
Rasio
Universitas Sumatera Utara
47 Dividend
Payout Ratio X
4
Rasio
Harga Saham Y
Harga saham pada saat closing price per tahun Rasio
Sumber : Diolah Peneliti 2013
3.6. Metode Analisis Data