mengevaluasi kesesuaian dan keberterimaan pemakaian sesuai dengan standar spesifikasi sebelum proses peleburan.
Sistem penomoran batch disediakan sewaktu perlakuan pengetesan komposisi sampel pada setiap peleburan. Sistem penomoran batch ini disesuaikan
ke sistem penomoran seri produk jadicoran agar mempermudah mampu telusurnya produk dalam proses foundry.
Untuk kepuasan pelanggan, PT. Growth Asia juga menyediakan pelayanan inspeksi terhadap produk jadi. Pelayanan pengetesan yang ada seperti: Liquid Dye
Penetrant Inspection DPI, Magnetic Particle Inspection MPI, Ultrasonic Flaw
Detection , dan Hardness Testing Shore dan Brinell. Pengetesan secara eksternal
tersedia sesuai dengan permintaan pelanggan.
2.5.2. Bahan-bahan yang Digunakan
Bahan-bahan yang digunakan berupa bahan baku, bahan penolong dan bahan tambahan. Berikut ini merupakan penjelasan dari ketiga bahan tersebut.
2.5.2.1. Bahan Baku
Bahan baku adalah bahan utama yang digunakan dalam pembuatan produk, ikut dalam proses produksi dan persentasenya terbesar dibandingkan
dengan bahan-bahan lainnya. Bahan baku yang digunakan adalah besi tua scrap, sistem saluran dari penuangan sebelumnya, dan produk jadi yang telah dipakai
oleh pemakai yang masa pakainya sudah habis.
Universitas Sumatera Utara
2.5.2.2.Bahan Tambahan
Adapun definisi dari bahan tambahan adalah bahan yang digunakan untuk mempermudah proses dan meningkatkan kualitas dari produk yang dihasilkan.
Bahan tambahan yang ditambahkan kepada produk sehingga menghasilkan suatu produk akhir yang siap untuk dipasarkan, dapat berupa kemasan ataupun
aksesoris. Adapun bahan tambahan yang digunakan dalam proses produksi adalah:
1. Carbon Fungsi dari karbon adalah
a. Untuk menaikkan kekerasan atau kekuatan
b. Menurunkan keliatan
c. Mampu untuk ditempa
d. Mempunyai sifat penghantar yang baik
2. Silikon Fungsi dari silikon adalah
a. Untuk menurunkan proses perubahan bentuk pada proses pembekuan
b. Untuk mencegah penyusutan yang besar
c. Tahan panas
Bahan yang ditambahkan adalah FeSi 3. Mangan
Fungsi dari silikon adalah a.
Mempunyai sifat tahan aus atau korosi b.
Mempunyai sifat tahan panas
Universitas Sumatera Utara
c. Mempunyai sifat tahan impact atau benturan
2.5.2.3.Bahan Penolong
Bahan penolong adalah bahan yang digunakan dalam produk dimana keberadaannya tidak mengurangi nilai produk tersebut. Bahan penolong ini tidak
ikut dalam proses produksi, namun dipakai pada akhir produksi. Bahan penolong yang digunakan oleh PT.Growth Asia adalah:
1. Lining material Sebagai pelapis untuk dinding tanur dan ladle supaya tahan terhadap tingginya
suhu cairan besi yang mencapai 1680
o
C. 2. Cat dempul
Digunakan untuk menutupi pori-pori pattern. 3. Stripcote
Sebagai coating
untuk mempermudah pemisahan pattern dengan pasir cetak. 4. Methanol
Sebagai bahan campuran untuk catcoating yang mudah terbakar, sehingga proses pengeringan cat lebih cepat.
5. Pasir kwarsa Sebagai bahan untuk pembuatan cetakan.
6. Kayu papan dan Triplek Digunakan untuk pembuatan pattern mal
7. Binder dan Catalist Sebagai bahan campuran dengan pasir kwarsa.
Universitas Sumatera Utara
8. Cat Coating Digunakan untuk mempermudah pemisahan cairan besi dengan pasir cetakan
pasir, selain itu memperhalus permukaan produk. 9. Slag Remover
Sebagai bahan pengikat kotoran cairan, sehingga memudahkan untuk pembuangan kotoran cairan.
2.5.3. Uraian Proses Produksi