pengusaha yang bergerak dibidang penambangan galian C untuk tidak melakukan penambangan diluar aturan yang diizinkan oleh pemerintah daerah, seperti yang terjadi
pada beberapa lokasi penambangan dengan satu surat izin lokasi penambangan menggarap beberapa lokasi penambangan bahkan dengan izin lokasi yang ada mereka melakukan
pemindahan lokasi penambangan ke lokasi lainnya. Adapun jumlah areal yang telah dikeluarkan izin secara keseluruhan di Kabupaten
Aceh Utara seluas 187,81 Ha dengan lokasi penyebaran sebanyak 20 titik lokasi , ketersedian sumberdaya penambangan galian C yang sudah mendapat perizinan
penambangan galian C berupa pengambilan pasir, koral dan kerikil.
4.1.2. Kondisi Sosial dan Ekonomi 4.1.2.1
Kondisi Sosial
Kesehatan memiliki peranan peting dalam mensejahterakan masyarakat
UU
no.36 ,2009 tentang kesehatan. Salah satunya dengan melihat peningkatan jumlah tenaga
kesehatan baik dari tenaga dokter maupun tenaga medis lainnya.Pada tahun 2010 jumlah tenaga dokter dari berbagai disiplin berjumlah sembilan puluh orang. Sedangkan dari
tenaga medis perawat dan bidan merupakan jumlah terbesar. Dari sektor pendidikan, kesempatan penduduk Aceh Utara untuk memperoleh
pendidikan cukup besar dikarena dukungan pemerintah khususnya tingkat SD,SMP, SLTA dan Aceh Utara juga memiliki Perguruan Tinggi yaitu sebuah Universitas negeri; Sekolah
Tinggi Agama Islam Negeri. Pemerintah daerah juga proaktif menjalankan pendidikan Agama seperti Pesantren, dan mayoritas penduduk Aceh Utara beragama Islam
Universitas Sumatera Utara
4.1.2.2 Sektor Ekonomi
Kabupaten Aceh Utara sebagai salah satu kabupaten yang berpotensi untuk budidaya berbagai jenis pertanian tanaman pangan seperti padi, palawija, buah-buahan dan
sayur-sayuran bahkan lahan sawah memiliki luas 44.266 Ha yang cukup untuk memenuhi konsumsi penduduk; untuk sistem pengairan menggunakan pengairan irigasi. Tahun 2010
produksi yang dihasilkan dari padi sebanyak 321.799,07 ton, kedelai mencapai 2.812,81 ton dan untuk produksi jagung sebanyak 2.148,75 ton.
Dari sisi ekonomi bidang perkebunana di Kabupaten Aceh Utara memiliki 16 komoditi yang dihasilkan dari sektor perkebunan diantaranya : kakao, cengkeh, aren,
kelapa dan lainnya. Dilihat dari hasil produksinya hanya empat komoditi yang mengalami penngkatan hasil produksi dari tahun sebelumya, yaitu kelapa, kelapa hibrida 10.611 ton,
pinang 7.367 ton, dan kakao 2.700 ton. Dan untuk sektor peternakan tahun 2010 jumlah ternak besar seperti sapi dan kerbau sebanyak 122.309 ekor, untuk kambing dan domba
sebanyak 192.934 ekor, dan untuk ternak unggas sebanyak 329.410 ekor, untuk produksi telur yang dihasilkan oleh kabupatcn Aceh Utara sebanyak 3.523.284 butir, dalam produksi
ikan oleh nelayan di kabupaten Aceh Utara sebanyak 11.582,80 ton. Industri dan pertambangan merupakan sektor andalan kabupaten Aceh Utara pada
dekade dua puluh tahun belakangan ini , khususnya industri untuk sektor komoditi sektor formal mencapai nilai produksi sebesar 50.409.878 dan untuk komoditi sektor non formal
nilai produksi yang dihasilkan sebesar 150.391.413. Dalam hal pertambangan Aceh Utara merupakan handalan bagi provinsi Aceh karena daerah ini penghasil gas alam dan minyak.
Produksi gas alam cair yang dihasilkan oleh perusahan PT.Arun NGL sebesar
Universitas Sumatera Utara
28.317.921,3 m
3
4.2. Karakteristik Responden