37
yang sudah tidak layak di sajikan, jika sudah selesai membereskan maka selanjutnya menyiapkan prepare untuk breakfast esok hari seperti memotong sayuran, memotong condiment, membuat
gudeg beserta baceman dan condimentnya untuk di stall gudeg dan akan di lanjutkan pengolahan nya oleh shift sore dan shift malam. Dan jika ada orderan maka pekerjaan akan
terhenti untuk membantu staff dalam menyajikan orderan. Kalau semua pekerjaan telah selesai, bisa beristirahat, bila tidak sempat beristirahat pekerjaan dilanjutkan sampai pulang jam 15.00
WIB. Pekerjaan shift siang biasanya melanjutkan pekerjaan yang pagi, atau membuat kan
orderan atau ala carte yang biasanya lebih ramai dibandingkan pada shift pagi berjalan, apalagi jika hujan datang maka orderan akan sangat ramai. Jam pulangshift siang biasanya lebih teratur
dibandingkan shift pagi.
4.2 Kontribusi Terhadap Pendapatan Hotel Aryaduta Medan
Food and Beverage DepartmentHotel Aryaduta Medan merupakan outlet yang memberikan kontribusi pendapatan terbesar disamping penjualan utama hotel yaitu
kamar.Keuntungan yang diperoleh hotel adalah dari penghasilan hotel berupa produk yang dijual kepada tamu.Contoh produk yang dijual oleh hotel yaitu makanan dan minuman. Kitchen
yang merupakan sebagai outletpendukung memiliki peranan sebagai buffet breakfast, lunch, dandinner di hotel tersebut. Khusus untuk breakfastnya, seluruh tamu hotel yang menginap
dapat menikmati makanan yang tersedia di buffet secara free. Tetapi tamu yang berasal dari luar hotel atau bukan tamu yang menginap di hotel dapat memesan menu Ala Carte. Kitchen
menyediakan menu ala carte bagi tamu yang ingin memesan menu yang diinginkan. Yang
Universitas Sumatera Utara
38
dimaksud dengan menu ala carte ialah suatu menu yang disusun dengan harga tiap item makanan, jadi tamu dari dalam hotel maupun dari luar hotel dapat memesan makanan dan
minuman dengan cara ala carte. Dalam menu ala carte kitchen harus memiliki konsep produk yang bervariasi yang dapat
dijual dan menguntungkan. Cost control yang sangat teliti sangat diperlukan dalam mengembangkan produk. Kualitas dan cita rasa adalah suatu kunci keberhasilan dalam
pengembangan produk yang akan dinikmati oleh tamu hotel.
4.3 Kontribusinya Kitchen Bagi Pendapatan Hotel
Dari uraian bab demi bab yang telah penulis sampaikan pada halaman sebelumnya ada satu kontribusi yang dihasilkan oleh Kitchen Hotel Aryaduta Medan bagi manajamen, yaitu
revenue yang dihasilkan dari berbagai outlet FB yang langsung berhubungan dengan kitchen dalam operasional sehari-harinya, yang sudah menjadi sistem yang harus dijalankan oleh seluruf
staff Hotel Aryaduta Medan secara menyeluruh. Sehingga dapat memajukan hotel Aryaduta Medan dalam hal fasilitas dan pelayanan yang langsung berkaitan erat dengan kontribusi yang
dihasilkan dari kitchen Hotel Aryaduta Medan, bukan hanya dari hasil produk dari kitchen saja tetapi juga berasal dari kepuasan customer tertentnya, sehingga mendatangkan repeat business,
yang pada akhirnya akan membawa tamu datang kembali berulang-ulang ke Hotel Aryaduta Medan.
Dengan berjalannya semua sistem yang telah dibuat oleh manajemen hotel Aryaduta Medan tentunya akan dapat memberikan satu catatan tersendiri khususnya bagi staff kitchen agar
berupaya semaksimal mungkin dalam menjalankan tugasnya, walaupun ada kendala di fasilitas
Universitas Sumatera Utara
39
yang tersedia di kitchen tetapi tetap melakukan tugas dengan baik dengan baik ditunjang dengan keprofesionalan dalam hal bekerja, tentunya ini juga akan menjadi salah satu kontribusi yang
sangat besar bagi manajemen diluar kontribusi revenueyang dihasilkan oleh kitchen Hotel Aryaduta Medan.
4.4 Hambatan