= Kd x 1 t ……………………………..……………16
Dimana :
Kd : beban bunga dibagi jumlah hutang jangka panjang
1 – t
: faktor korelasi 7.
Menghitung biaya atas modal, yang dilakukan dengan metode Weighted Average Cost of Capital
WACC yang dirumuskan sebagai berikut :
WACC = Kd + Ke
……………………………..……17
Dimana :
: proporsi hutang : proporsi modal saham
Kd : biaya hutang
Ke : biaya modal saham
8. Perhitungan NOPAT. Secara matematis dapat dirumuskan
sebagai berikut: NOPAT = NPAT + beban bunga
……………………...........18 Dimana
: NPAT
: Net Profit After Taxes Beban bunga:biaya bunga yang harus dibayar oleh perusahaan
9. Sedangkan untuk perhitungan EVA dirumuskan sebagai :
EVA = NOPAT – biaya modal ………………………..……19
Dimana :
Biaya modal = WACC x Modal yang diinvestasikan IC.
3.4.3. Analisis Market Value Added MVA
MVA menunjukan suatu nilai tambah pasar perusahaan. Menurut
Young dan O’Byrne 2001 MVA adalah perbedaan antara nilai pasar perusahaan dan modal keseluruhan yang diinvestasikan.
MVA dirumuskan sebagai berikut Young dan O’Byrne, 2001: MVA = NPE
– MDI = JSB x HS
– MDI ..……………..............................20 Dimana :
NPE = Nilai pasar ekuitas
MDI = Modal yang diinvestasikan JSB
= Jumlah saham beredar HS
= Harga saham
3.4.4. Analisis Trend dan Peramalan
Analisis trend atau analisis horizontal adalah suatu analisis yang membandingkan laporan keuangan perusahaan seperti neraca
dan laporan
laba rugi
untuk beberapa
tahun terakhir
Munawir,2007. Dalam menganalisis laporan dengan metode analisis tren, dibutuhkan satu tahun yang dijadikan sebagai tahun
dasar. Setiap pos dalam periode yang diperbandingkan akan dibagi dengan pos yang sama pada laporan keuangan di tahun dasar dan
dikalikan 100 persen untuk melihat nilai persentase kenaikan ataupun penurunan dari setiap pos tersebut. Analisis trend secara
matematis dapat dirumuskan sebagai berikut: .................................................................21
Dimana: Nilai persentase untuk tahun ke-t
Pos x dalam laporan keuangan yang akan dianalisis Pos x dalam laporan keuangan sebagai tahun dasar
Analisis trend yang dilakukan pada penelitian ini adalah analisis neraca dan laba rugi. Trend neraca berupa trend aktiva,
kewajiban serta ekuitas. Sedangkan trend laba rugi berupa trend penjualan, beban pokok penjualan, laba usaha dan laba bersih.
Analisis trend dilakukan selama 5 tahun. Hasil trend menunjukan arah trend yang meningkat atau menurun. Setelah diketahui arah
trennya maka dilakukan peramalan untuk 2 tahun kedepan yaitu tahun 2010 dan 2011. Metode peramalan yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode trend. Pemilihan nilai peramalan digunakan dengan melihat nilai MAPE terkecil dari trend linear,
trend quadratic, trend eksponensial growth , ataupun trend S-curve.
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN