Instrumen Penelitian Hubungan Pemahaman Nilai-Nilai Pancasila Pada Mata Pelajaran Pkn Dengan Karakter Siswa Kelas VI SD Dharma Karya UT Pondok Cabe Pamulang
b. Kuesioner angket dalam bentuk skala Sikap
Kuesioner atau angket ini menggunakan Skala Likert dimana responden sudah disediakan jawaban alternatifnya, yaitu:
1 = Tidak Pernah
2 = Kadang-kadang
3 = Sering
4 = Selalu
Seluruh bobot nilai di atas berlaku untuk pertanyaan- pertanyaan yang bersifat positif, sedangkan pertanyaan-pertanyaan
yang bersifat negatif bobot nilai di atas menjadi kebalikannya. Berikut adalah kisi-kisi instrumen Kuesioner angket untuk mengukur
Karakter Siswa:
Tabel 3.3 Kisi-Kisi Angket
Karakter Siswa Kelas VI SD Dharma Karya UT
Karakter Indikator
No Instrumen Religius
1. Mengagumi dan mensyukuri diri
sebagai makhluk ciptaan Tuhan. 4,9,15
Toleransi 1.
Menghargai pendapat yang berbeda 2.
Bekerjasama dengan teman yang berbeda agama, suku dan etnis dalam
kegiatan di kelas maupun di sekolah 2,5,6,10
Demokrasi 1.
Membiasakan diri bermusyawarah dengan teman-teman.
2. Menerima kekalahan dalam pemilihan
dengan ikhlas. 3.
Melaksanakan kegiatan yang dirancang oleh teman yang menjadi pemimpinnya
7,13,16,21
Peduli Sosial
1. Menghormati petugas-petugas sekolah.
2. Membantu teman yang sedang
1, 12,24
memerlukan bantuan
Cinta Tanah air
1. Mengagumi kekayaan budaya dan seni
di Indonesia 2.
Mengagumi keragaman suku, etnis, bahasa sebagai keunggulan yang hadir
di wilayah negara Indonesia 11,19,23
Semangat Kebangsaan
1. Menggunakan bahasa Indonesia ketika
berbicara didepan kelas 2.
Menyanyikan lagu-lagu perjuangan 3,17,20,22
Jujur 1.
Mengatakan sesuatu yang benar walaupun itu pahit
2. Menghindari
perbuatan menipu,
menyontek, plagiat, atau mencuri 8,14,18,25
Tidak valid c.
Lembar Observasi Lembar obseravasi diisi oleh observer yang mengamati karakter
siswa. Lembar observasi disusun oleh peniliti untuk mendeskripsikan atau menggambarkan aktivitas siswa. Berikut adalah kisi-kisi lembar
observasi karakter siswa SD Dharma Karya UT Pondok Cabe Pamulang :
Tabel 3.4 Kisi-Kisi Lembar Observasi
Karakter Indikator
Religius 1.
Mengagumi dan mensyukuri diri sebagai makhluk ciptaan Tuhan.
Toleransi 1.
Menghargai pendapat yang berbeda 2.
Bekerjasama dengan teman yang berbeda agama, suku dan etnis dalam kegiatan di kelas
maupun di sekolah
Peduli Sosial 1.
Menghormati petugas-petugas sekolah. 2.
Membantu teman yang sedang memerlukan bantuan
Semangat Kebangsaan
1. Menggunakan bahasa Indonesia ketika
berbicara didepan kelas 2.
Menyanyikan lagu-lagu perjuangan Cinta Tanah
air 1.
Mengagumi kekayaan budaya dan seni di Indonesia
2. Mengagumi keragaman suku, etnis, bahasa
sebagai keunggulan yang hadir di wilayah negara Indonesia
Demokrasi 1.
Membiasakan diri bermusyawarah dengan teman-teman.
2. Menerima kekalahan dalam pemilihan dengan
ikhlas. 3.
Melaksanakan kegiatan yang dirancang oleh teman yang menjadi pemimpinnya
Jujur 1.
Mengatakan sesuatu yang benar walaupun itu pahit
2. Menghindari perbuatan menipu, menyontek,
plagiat, atau mencuri Tidak valid
d. Pedoman Wawancara
Pedoman wawancara merupakan pedoman yang digunakan selama proses wawancara yang berisi sejumlah daftar pertanyaan-pertanyaan
yang sudah tersusun secara sistematis, terutama yang berkaitan dengan karakter siswa.
2.
Uji Instrumen
a.
Validitas
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat- tingkat kevalidan atau keshaihan sesuatu instrumen.
7
Instrumen dikatakan valid berarti menunjukkan bahwa alat ukur yang digunakan
untuk mendapatkan data itu valid atau dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Untuk mengukur validitas tes
pemahaman nilai-nilai Pancasila dalam bentuk soal objektif berupa pilihan ganda, maka rumus yang digunakan adalah Korelasi
Pointbiserial sedangkan untuk mengukur validitas angket karakter siswa menggunakan rumus Korelasi Product Moment dengan
menggunakan software excel. Rumus Korelasi Pointbiserial :
8
R
bis =
√
Keterangan : R
bis
: Koefisien korelasi poinbiserial Mp
: Mean skor dari tes yang dijawab itrm yang dicari korelasinya dengan tes
Mt : Mean skor total
SDt : Standar Deviasi dari skor total P
: Proporsi tes yang dijawab benar Q
: Proporsi tes yang dijawab salah
Rumus Korelasi Product Moment
r
xy = √[
][ ]
Keterangan : r
xy
: Angka Indeks korelasi “r” product moment
7
Suharsimi Arikunto, Op.cit, h. 211.
8
Suharsimi Arikunto, Manajemen Penelitian, Jakrata: Rieneka Cipta, 2013, Cet. 12, h. 180.
: Jumlah skor dalam sebaran X
2
: Jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran X : Jumlah skor dalam sebaran Y
2
: Jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran Y : Jumlah hasil perkalian antara skor X dan skor Y
N : Jumlah sampel
b.
Realibilitas
Realibilitas adalah ketetapan atau ketelitian suatu alat evaluasi. Suatu tes atau alat evaluasi dikatakan andal jika ia dapat dipercaya,
konsisten, atau stabil dan produktif. Jadi, yang dipentingkan di sini ialah ketelitiannya. Sejauh mana tes atau alat tersebut dapat dipercaya
kebenarannya.
9
Uji realibilitas yang digunakan untuk mengukur pemahaman nilai-nilai Pancasila menggunakan rumus K-R 20 dan
untuk mengukur karakter siswa yang menggunakan kuesioner atau angket digunakan rumus alpha cronbach dengan menggunakan
software excel. Rumus K-R 20 :
r
ii
{ }
Keterangan : k
= Jumlah item dalam instrument M
= Cacah butir S
i 2
= Varians skor total S
t 2
= Varians skor total responden
Rumus alpha cronbach :
r
i
=
Keterangan : k
= banyaknya butir pertanyaan atau butir soal
9
Ngalim Purwanto, Prinsip-Prinsip Evaluasi Pengajaran, Bandung: Rosdakarya, 2012, cet.17, h.139.
= Jumlah varian butir S
t 2
= Varians total c.
Taraf Kesukaran Taraf kesukaran dikatakan tinggi apabila banyak subjek peserta tes
yang dapat menjawab dengan benar dan taraf kesukaran dikatakan rendah apabila jumlah subjek peserta tes yang menjawab tes hanya
sedikit. Untuk menetukan derajat kesukaran digunakan rumus :
p =
Keterangan : P
= Taraf kesukaran B
= Subjek yang menjawab betul J
= Banyaknya subjek yang mengikuti tes
d. Daya Beda
Daya beda digunakan untuk memisahkan antara subjek yang pandai dengan subjek yang kurang pandai. Rumus yang digunakan untuk
menghitung daya beda tersebut adalah :
D = -
Keterangan : D
= Daya pembeda butir B
A
= Banyaknya subjek kelompok atas yang menjawab betul J
A
= Banyaknya subjek kelompok atas B
B
= Banyaknya subjek kelompok bawah yang menjawab betul J
B
= Banyaknya subjek kelompok bawah