commit to user
58
Ketua :
Ir. Joko Sutrisno, MP. Sekretaris
: Ir. MAM. Andriani, MS
3. Riset dan Pengembangan Kewirausahaan Ketua
: Drs. Munawir Yusuf, M.Psi.
Sekretaris :
Prof. Dr. Siswandari, M.Stats
2. Peserta Program Wirausaha Mahasiswa 2010 Universitas Sebelas Maret
Mahasiswa adalah sebutan bagi seseorang yang sedang belajar pada jenjang tertinggi dalam suatu tingkatan pendidikan yaitu perguruan tinggi. Mahasiswa
sering mengambil masa pendidikan selama empat tahun sarjana atau tiga tahun
DIII. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi merupakan lembaga negara yang
menaungi pendidikan di perguruan tinggi. Salah satu program yang dikembangkan adalah Program Mahasiswa Wirausaha. Kedudukan Program
Mahasiswa Wirausaha merupakan bagian dari sistem pendidikan yang ada di perguruan tinggi, sehingga terintegrasi dengan program-program yang sudah ada.
Program Mahasiswa Wirausaha dikelola oleh Pusat Pengembangan Kewirausahaan PPKwu Universitas Sebelas Maret.
Target yang diharapkan dari kegiatan ini adalah sebagai berikut, setelah mahasiswa mengikuti “Program Wirausaha Mahasiswa” peserta mampu menjadi
seorang wirausahawan yang memiliki kompetensi sebagai berikut:
commit to user
59
a. Memiliki sikap mental wirausaha
b. Mampu memilih peluang yang potensial untuk dikembangkan menjadi
bisnis riil c.
Mampu memperhitungkan resiko usaha d.
Memiliki keberanian untuk menanggung risiko e.
Mampu bangkit dari kegagalan usaha f.
Mampu memanfaatkan sumber daya yang ada secara efektif untuk mengembangkan usahanya
g. Mampu mengatur usaha untuk memenuhi permintaan pasar
h. Mampu mengembangkan perencanaan bisnis
i. Mampu menjadi seorang pemimpin tim
j. Lancar dalam Bahasa Inggris, baik lisan maupun tulisan.
k. Mampu memanfaatkan teknologi informasi untuk bisnis
Program Mahasiswa Wirausaha PMW, merupakan bagian dari strategi pendidikan di Perguruan Tinggi, dimaksudkan untuk memfasilitasi para
mahasiswa yang mempunyai minat dan bakat kewirausahaan untuk memulai berwirausaha dengan basis ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang sedang
dipclajarinya. Fasilitas yang diberikan meliputi pendidikan dan pelatihan kewirausahaan, magang, penyusunan rencana bisnis, dukungan permodalan dan
pendampingan usaha. Skema program terangkum dalam Gambar di bawah ini.
commit to user
60
Bagan 4.2 Skema Program PMW sumber: www.lembagadikti.ac.id
a. Pelatihan Kewirausahaan
Entrepreneurship Training
Metode pelatihan dilakukan untuk mencapai salah satu tujuan kegiatan Program Mahasiswa Wirausaha PMW, yaitu menumbuhkan kembangkan motivasi
berwirausaha di kalangan mahasiswa dan membangun sikap mental wirausaha mahasiwa, serta membentuk
soft skill
kewirausahan peserta seperti keterampilan dalam memimpin, keberanian mengambil risiko, kerjasama tim, kemandirian dan
kepercayaan diri, serta meningkatkan potensi kuantum bidang kewirausahaan. Materi-materi yang disampaikan melalui metode pelatihan ini, secara garis besar
meliputi empat kompetensi yaitu: 1 Kompetensi umum
generic competencies
; 2 Keterampilan kewirausahaan
Entrepreneur skills
; 3 Keterampilan manajerial
managerial skills
dan 4 Keterampilan khusus
specific skills
. Sedangkan dalam pelaksanaan pelatihan memadukan berbagai metode
pembelajaran, yaitu:
commit to user
61
1 Ceramah dan tanya jawab
2 Diskusi kelompok
3 Studi Kasus Pemecahan Masalah
4 Bermain Peran
Role Play
5 Demontrasi
6 Simulasi
7
Asignment
atau Tugas terstruktur 8
Praktek Kerja 9
Out bond
. b.
Magang Kewirausahaan
Internship
Metode magang
internship
merupakan tindak lanjut dari metode pelatihan
training
. Magang bertujuan untuk memberikan pengalaman dan sekaligus
sebagai praktek nyata peserta PMW dalam melatih
soft skill
kewirausahaannya secara riil. Merujuk pendapat beberapa ahli bahwa dalam pelaksanaan kegiatan
magang, mahasiswa tidak hanya belajar tentang apa dan bagaimana sesuatu itu berproses
learning about and learning how
, tetapi mereka belajar melakukan proses
learning with
. Selama kegiatan magang berlangsung, peserta diharapkan mampu membangun
jejaring bisnis dengan pelaku bisnis, menganalisis, mengevaluasi dan membuat rekomendasikeputusan terhadap berbagai permasalahan bisnis yang terjadi di
lokasi magang. Pada akhirnya, melalui metode magang diharapkan mampu meningkatkan kecakapan dan keterampilan serta menumbuhkan
sense of business
peserta PMW secara efisien.
commit to user
62
Kegiatan magang
internship
dilaksanakan di beberapa mitra pengusaha terutama dengan skala usaha menengah dan besar yang dimiliki oleh Pelaksana
Program PPKwu. Penetepan skala usaha menengah dan besar sebagai lokasi magang peserta PMW dengan alasan bahwa pada usaha dengan skala tersebut,
permasalahan usaha yang terjadi sudah kompleks baik dalam hal manajemen, pemasaran, keuangan, serta proses produksinya. Sehingga diharapkan peserta
mampu menyerap berbagai keterampilan yang diperlukan dalam mengelola suatu usaha.
c. Pendampingan Penyusunan Rencana Bisnis
business plan
Peserta PMW diberikan pendampingan secara intensif dalam melakukan penyusunan rencana bisnis yang akan dirintisnya. Panduan penyusunan rencana
bisnis mengacu pada materi yang telah disampaikan pada saat pelatihan kewirausahaan.
d. Seleksi Rencana Bisnis
Dalam rangka mempersiapkan rencana bisnis peserta yang riil, prospektif, dan berbasis ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni maka diperlukan kegiatan seleksi
rencana bisnis. Proses seleksi ini meliputi kegiatan presentasi peserta atas rencana bisnis yang disusunnya dihadapan para evaluator yang terdiri dari unsur
perbankan, praktisi bisnis dan pelaksana program. e.
Praktek Bisnis Riil Praktek bisnis riil merupakan tujuan utama dari kegiatan PMW. Dalam tahap ini,
peserta mulai melaksanakan usaha berdasarkan rencana bisnis yang telah disusun dan disetujui oleh tim evaluator pada saat seleksi rencana bisnis. Implementasi
commit to user
63
rencana usaha menjadi usaha riil merupakan langkah awal pembentukan wirausahawan mahasiswa melalui
start-up business.
f. Pendampingan Usaha Baru
start-up business
Pendampingan usaha pada umumnya dilakukan dengan tujuan agar operasional usaha yang dijalankan oleh peserta tidak melenceng dari rencana bisnis yang telah
disusunnya. Disamping itu juga untuk membantu pemecahan masalah bisnis yang mungkin terjadi pada saat bisnis mulai dijalankan. Secara khusus, tujuan
pendampingan usaha adalah untuk: 1
meningkatkan jangkauan pasar 2
mempertahankan kelancaran
cash flow
3 meningkatkan jumlah dan kualitas tenaga kerja
4 meningkatkan omzet dan asset
5 meningkatkan jumlah dan variasi inventori
Pendampingan dilakukan secara terpadu oleh tim dari PPKwu LPPM UNS, dan UKM Mitra tempat magang.
g. Monitoring dan Evaluasi Program
Monitoring dan evaluasi dilakukan untuk memastikan agar program berjalan sesuai dengan rencana untuk mencapai luaran yang diharapkan. Secara umum,
aspek-aspek yang dimonitor dan dievaluasi terdiri dari empat bagian, yaitu a Proses pelatihan kewirausahaan; b Pendampingan Penyusunan Rencana Bisnis;
c. Pelaksanaan Magang; d. Pendampingan Usaha Baru Mahasiswa.
commit to user
64
3. Persiapan Penelitian