Stock Preparation Paper Machine Finishing

2.9.9.1. Stock Preparation

Stock Preparation merupakan langkah awal dalam memproduksi kertas. Stock preparation mempersiapkan bahan baku pembuatan kertas berupa serat sebelum menjadi lembaran kertas. Adapun proses yang terjadi pada bagian ini yaitu, Pulper pembuburan,pressing, screening, thickener, refining pengilingan, penambahan additive.

2.9.9.2. Paper Machine

Paper Machine mempunyai tugas pokok yaitu mengubah pulp dan bahan kimia addictive menjadi lembaran-lembaran kertas dengan cara mengeringkannya oleh karena itu proses ini disebut juga wet end. Paper machine mempunyai bagian-bagian dengan fungsi yang berbeda-beda yaitu, wire part, press part, dryer part, metering size press, calender and reel, dan rewinder

2.9.9.3. Finishing

Pekerjaan Finishing adalah tahap akhir dari proses pembuatan produk kertas, adapun pekerjaan utamanya adalah menetukan ukuran dan mutu kertas , serta melakukan penyortiran sorting , penghitungan counting , dan pengepakan packing. Di PT IKPP Perawang bagian finishing mempunyai inisial FCP. Bagian FCP dibagi menjadi beberapa bagian kembali yaitu: 1. FND : Mempunyai tugas membuat big sheet paper, rol paper, dan cut size paper 2. CVD : Mempunyai tugas membuat cut size paper A4,A3.B4,B5 Universitas Sumatera Utara 3. PKD : Mempunyai tugas membuat packaging material seperti box,wrapper, P. Agular, dan paper core 4. FMD : Bagian penunjang finishing diantaranya adalah maintenance, electrical, mechanical, dan hydrolic Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Permasalahan

Pengetahuan dan wawasan akan dunia kerja yang berkaitan dengan dunia industri sangat diperlukan sehubungan dengan kondisi negara Indonesia yang merupakan salah satu negara berkembang, dimana ilmu pengetahuan dan teknologi akan diaplikasikan oleh industri terlebih dulu. Pelaku industri mulai sadar apabila hanya melakukan perbaikan di internal sebuah perusahaan manufaktur untuk menyediakan produk yang murah, berkualitas, dan cepat tidaklah cukup. Ketiga aspek tersebut memerlukan peran serta semua pihak mulai dari pemasok yang mengolah bahan baku menjadi komponen, pabrik yang mengubah komponen dan bahan baku menjadi produk jadi, perusahaan transportasi yang mengirimkan bahan baku dari pemasok ke pabrik, serta jaringan distribusi yang akan menyampaikan produk ke tangan pelanggan. Peran seluruh elemen dalam supply chain sangat penting dalam mencapai kepuasan konsumen akhir. Struktur supply chain yang kompleks dan melibatkan banyak pihak baik internal maupun eksternal perusahaan dapat menimbulkan permasalahan apabila pihak perusahaan tidak mengetahui sejauh mana performansi supply chain telah tercapai. Supply chain yang dikelola dengan baik dapat menghasilkan produk yang murah, berkualitas, dan tepat waktu sehingga target pasar terpenuhi dan dapat menghasilkan keuntungan bagi perusahaan. Oleh karena itu, sangat penting Universitas Sumatera Utara