Elemen Siklus
Elemen KerjaMenit Memilih
Mengarahkan Menjangkau
Memegang Membawa dengan
Beban Melepaskan
46 0.09
2.59 0.09
0.03 0.03
0.15 47
0.06 2.68
0.07 0.04
0.04 0.16
48 0.05
2.67 0.06
0.04 0.04
0.13 49
0.06 2.69
0.09 0.02
0.02 0.15
50 0.08
2.65 0.05
0.03 0.03
0.10 51
0.05 2.76
0.08 0.05
0.05 0.12
52 0.08
2.67 0.05
0.04 0.04
0.09 53
0.07 2.75
0.09 0.05
0.05 0.12
54 0.06
2.65 0.07
0.04 0.04
0.1 55
0.06 2.76
0.06 0.05
0.05 0.1
56 0.08
2.67 0.09
0.06 0.06
0.13 57
0.05 2.74
0.07 0.03
0.03 0.12
58 0.05
2.7 0.09
0.04 0.04
0.12 59
0.05 2.73
0.06 0.04
0.04 0.10
60 0.06
2.73 0.09
0.03 0.03
0.08 Rata-rata
0,07 2,72
0,07 0,04
0,23 0,10
5.1.3. Data Denyut Jantung
Pada penelitian ini parameter yang digunakan untuk mengetahui physiologis performance operator adalah besarnya pengeluaran energi saat bekerja. Pengeluaran
energi tersebut diukur secara tidak langsung, yaitu dengan melakukan pengukuran denyut jantung. Denyut jantung operator saat bekerja ini dikonversikan dulu menjadi
konsumsi oksigen karena konsumsi oksigen merupakan faktor dari proses metabolisme yang dapat dianggap berhubungan langsung dengan konsumsi energi.
Pengukuran denyut jantung dilakukan terhadap 6 orang operator dan alat yang digunakan untuk melakukan pengukuran denyut jantung ini adalah pulse meter.
Penelitian dilakukan untuk mengukur denyut nadi selama 3 hari. yaitu: 1.
Pengukuran pertama pada pukul 11.00 WIB. 2.
Pengukuran kedua pada pukul 13.30 WIB. 3.
Pengukuran ketiga pada pukul 15.30 WIB. Tabel 5.2. Lanjutan Waktu Operasi setiap Gerakan
Universitas Sumatera Utara
4. Pengukuran keempat pada pukul 17.00 WIB.
Data denyut jantung operator pada stasiun pembongkaran bale dapat dilihat pada Tabel 5.3. di bawah ini:
Operator Denyut Jantung PulseMenit
11.00 13.30
15.30 17.00
1 2
3 1
2 3
1 2
3 1
2 3
Op-1
69 82
69 89
92 102
103 106
135 136
157 115
Op-2
75 90
79 90
129 96
120 143
109 142
150 125
Op-3
78 98
92 82
136 101
110 150
132 137
152 134
Op-4
72 94
97 82
101 116
100 134
128 137
145 124
Op-5
81 95
120 103
120 91
135 148
124 158
163 115
Op-6
72 96
101 99
145 108
129 156
120 149
168 121
5.1.4. Data
Standard Nordic Questionnaire SNQ
Penilaian Standard Nordic Questionnaire SNQ dibuat untuk mengetahui keluhan subyektif yang dialami operator selama melaksanakan aktivitas
pembongkaran bale. Standard Nordic Questionnaire SNQ dibuat dan disebarkan untuk mengetahui keluhan-keluhan yang dirasakan pekerja akibat pekerjaannya.
Standard Nordic Questionnaire SNQ bersifar subjektif, karena keluhan rasa sakit yang dirasakan berbeda setiap operator tergantung pada kondisi fisik masing-masing.
Pengumpulan data Standard Nordic Questionnaire SNQ diberikan kepada 6 orang Tabel 5.3. Data Denyut Jantung
Sumber: Hasil Pengolahan
Universitas Sumatera Utara
operator. Setiap operator yang mengisi kuesioner Standard Nordic Questionnaire SNQtersebut memiliki beban dan waktu kerja yang sama. Pengambilan SNQ hanya
dilakukan sebanyak satu kali. Data yang digunakan merupakan data primer yang dihasilkan melalui pengisian Standard Nordic Questionnaire SNQ. Data tersebut
direkapitulasi dengan melakukan pembobotan untuk mengetahui tingkat keluhan operator pada tiap bagian tubuh dengan masing-masing kategori rasa sakit, sehingga
dapat diketahui bagian tubuh mana yang paling merasa sakit. Rekapitulasi bobot SNQ dapat dilihat pada Tabel 5.4. Nilai bobot dan kategori
rasa sakit yang dirasakan saat bekerja adalah sebagai berikut: a.
Tidak sakit : 0 Bagian tubuh operator yang tidak terasa nyeri sedikitpun karena kontraksi otot
yang terjadi berjalan normal, biasanya hal ini terjadi jika bagian tubuh tidak langsung bersentuhan dengan benda kerja.
b. Agak sakit : 1
Bagian tubuh operator mulai terasa nyeri, namun rasa nyeri yang timbul tidak membuat operator jenuh atau cepat lelah.
c. Sakit
: 2 Bagian tubuh operator merasakan nyeri yang cukup hebat dan keadaan ini
membuat operator mulai jenuh dan cepat lelah. d.
Sangat Sakit : 3
Bagian tubuh operator merasakan nyeri yang sangat luar biasa disertai dengan ketegangan kontraksi otot yang sangat hebat sehingga membuat operator
merasakan jenuh dan kelelahan yang cukup besar.
Universitas Sumatera Utara
Operator No. Dimensi Tubuh
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
13 14
15 16
17 18
19 20
21 22
23 24
25 26
27 1
2 2
3 3
3 3
2 1
3 3
3 3
3 3
1 1
1 1
2 3
3 3
3 2
2 3
2 3
3 3
3 3
3 2
2 2
2 3
3 3
2 2
3 3
3 3
3 2
3 3
2 2
2 2
1 1
2 2
4 3
3 3
3 3
3 3
3 2
2 3
3 3
3 2
2 1
1 2
2 5
2 2
3 3
3 3
3 3
2 2
3 3
2 2
2 2
2 2
6 3
3 3
3 3
3 2
2 3
3 3
3 3
3 3
3 2
1 1
Keterangan No. Dimensi Tubuh : Leher Bagian Atas 10 : Siku Kiri 20 : Lutut Kiri
1 : Leher Bagian Bawah 11 : Siku Kanan 21 : Lutut Kanan
2 : Bahu Kiri 12 : Lengan Bawah Kiri 22 : Betis Kiri
3 : Bahu Kanan 13 : Lengan Bawah Kanan 23 : Betis Kanan
4 : Lengan Atas Kiri 14 : Pergelangan Tangan Kiri 24 : Pergelangan Kaki Kiri
5 : Pinggang 15 : Pergelangan Tangan Kanan 25 : Pergelangan Kaki Kanan
6 : Lengan Atas Kanan 16 : Tangan Kiri 26 : Kaki Kiri
7 : Punggung 17 : Tangan Kanan 27 : kaki Kanan
8 : Bokong 18 : Paha Kiri
9 : Pantat 19 : Paha Kanan
Tabel 5.4. Data Standard Nordic QuestionnaireSNQ.
74
Universitas Sumatera Utara
5.2. Pengolahan Data Aktual 5.2.1. Perhitungan Data Waktu Operasi