Berikut bagan hubungan hasil penelitian yang relevan dengan penelitian ini:
Gambar 2.1 Bagan hubungan hasil penelitian yang relevan dengan penelitian ini
B. Kerangka Berpikir
Makanan tradisional merupakan makanan dengan citarasa khas yang hanya ada di satu tempat dan tidak dimiliki di tempat lain. Makanan
tradisional merupakan salah satu warisan dari nenek moyang atau tradisi yang dipelajari secara turun-temurun. Selain itu, makanan tersebut juga
Silaban 2006 “Ensiklopedia Budaya Batak
Toba Berbasis WEB ”
Priatmoko 2014 “Pengembangangan
Ensiklopedi Tokoh Pewayangan Mahabarata
dengan Dua Bahasa Menggunakan Adobe Flash
CS4” Sutrisno 2015
“Pengembangan Prototipe Buku Delapan Permainan
Tradisional Jawa Untuk Membangun K
arakter Anak”
Yang Diteliti: Pengembangan Ensiklopedi
Makanan Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta
dapat dijadikan simbol atau identitas suatu daerah, oleh karena itu makanan tradisional harus dijaga dan dilestarikan.
Pada jaman sekarang khususnya di daerah Yogyakarta, keberadaan makanan tradisional sedikit mulai tersisihkan dengan adanya makanan
lain, seperti makanan cepat saji. Ada pula pandangan bahwa makanan tradisional itu sudah kuno dan tidak menarik, sehingga membuat makanan
tersebut tidak lagi diminati. Pengetahuan akan makanan tradisional pun dari generasi ke generasi semakin menurun. Hal ini tidak menutup
kemungkinan bahwa kelak makanan tradisional ini akan ditinggalkan dan hilang, sehingga para generasi yang akan datang bisa saja sudah tidak
mengenal dan menjumpai makanan tradisional daerahnya sendiri. Dengan demikian, jelas bahwa perlu adanya upaya untuk
menyelamatkan makanan tradisional tersebut supaya tidak hilang. Salah satu upaya yang dilakukan peneliti yaitu membuat desain produk
berbentuk buku ensiklopedi yang berisi tentang pengetahuan makanan tradisional di daerah Yogyakarta. Buku ensiklopedi tersebut termasuk ke
dalam buku ensiklopedi khusus, yaitu membahas subjek atau informasi pada bidang tertentu. Buku ensiklopedi ini dapat dijadikan sebagai acuan
untuk siswa dalam mempelajari makanan tradisional daerah dan dapat dijadikan sumber belajar dalam pembelajaran keberagaman makanan
tradisional. Desain produk buku ensiklopedi tersebut kemudian divalidasikan kepada guru, orang yang berkecimpung dalam bidang
multikultur, dan siswa SD kelas atas. Dari hasil validasi diperoleh kritik PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
dan saran sehingga ada revisi pada desain produk. Hasil revisi pada desain produk inilah yang kemudian menjadi produk akhir dalam penelitian dan
pengembangan yang berjudul “Pengembangan Buku Ensiklopedi Makanan Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta”.
C. Pertanyaan Penelitian