x = banyak peserta didik yang tuntas
n = banyak peserta didik kelas tersebut
= 79,5 = 0,795
Tolak H jika z ≥
5
,
z dimana
5
,
z didapat dari daftar distribusi normal
baku dengan peluang 0,5 - Sudjana, 2002:234.
3.8.4 Uji Keefektifan
3.8.4.1 Uji Kesamaan Dua Proporsi
Uji kesamaan dua proporsi untuk mengetahui proporsi ketuntasan belajar pembelajaran RME dengan pendekatan problem posing lebih besar dari atau model
pembelajaran ekspositori . Uji proporsi yang digunakan adalah uji proporsi satu pihak yaitu uji pihak kanan untuk pasangan hipotesis H
dan tandingannya H
1.
H :
1
≤
2
H
1
:
1
2
H :
1
≤
2
, artinya presentase ketuntasan kemampuan pemecahan masalah peserta didik yang memperoleh model pembelajaran RME dengan pendekatan
problem posing kurang dari sama dengan presentase ketuntasan kemampuan pemecahan masalah peserta didik yang memperoleh model pembelajaran
ekspositori. H
1
:
1
2
, artinya presentase ketuntasan kemampuan pemecahan masalah peserta didik yang memperoleh model pembelajaran RME dengan pendekatan
problem posing lebih besar dibandingkan dengan presentase ketuntasan
kemampuan pemecahan masalah peserta didik yang memperoleh model pembelajaran ekspositori.
Untuk pengujiannya menggunakan statistik z yang rumusnya:
z = 1
1
2 1
2 2
1 1
n n
pq n
x n
x
; p =
2 1
2 1
n n
x x
, q = 1 – p.
Tolak H jika z ≥
5 ,
z dimana
5 ,
z didapat dari daftar distribusi normal
baku dengan peluang 0,5 - Sudjana, 2002:248.
3.8.4.2 Uji Perbedaan Rata-rata
Uji perbedaan dua rata-rata nilai kemampuan pemecahan masalah peserta didik yang dikenai model pembelajaran RME dengan pendekatan problem posing
lebih dari rata-rata nilai kemampuan pemacahan masalah peserta didik yang model pembelajaran ekspositori. Uji perbedaan rata-rata yang digunakan adalah uji t satu
pihak, yaitu uji pihak kanan. Hipotesis yang akan digunakan adalah sebagai berikut. H
:
2 1
H
1
:
2 1
H
:
2 1
artinya rata
–rata nilai kemampuan pemecahan masalah yang dikenai model pempelajaran RME dengan pendekatan problem posing sama dengan model
pembelajaran ekspositori. H
1
:
2 1
artinya rata
–rata nilai kemampuan pemecahan masalah yang dikenai model pembelajaran RME dengan pendekatan problem posing lebih dari rata-rata
nilai kemampuan pemecahan masalah yang dikenai model pembelajaran ekspositori.
Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut. =
�̅ − �̅ √� + �
dengan = � −
+ � − � + � −
Keterangan:
1
x = mean sampel kelompok eksperimen
2
x = mean sampel kelompok kontrol
s
2
= varians gabungan s
1 2
= varians kelompok eksperimen s
2 2
= varians kelompok kontrol n
1
= banyaknya subjek kelompok eksperimen n
2
= banyaknya subjek kelompok kontrol Dengan dk = n
1
+n
2
– 2, 1 -
. Kriteria pengujian adalah H diterima
jika t
hitung
t
tabel
dengan taraf signifikansi a = 5 Sudjana, 2002:243.
58
BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
Hasil penelitian dan pembahasan dalam bab ini adalah uraian hasil penelitian di SMP Negeri 2 Tanggungharjo yaitu hasil pembelajaran dan hasil tes
kemampuan pemecahan masalah pada kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah dilakukan pembelajaran yang berbeda. Setelah dilakukan analisis data awal, hasil
analisis menunjukkan bahwa data tersebut berdistribusi normal dan kedua kelas berasal dari kondisi yang sama homogen. Di samping itu untuk meyakinkan
bahwa kedua kelas dapat diberi perlakuan, juga dilakukan uji kesamaan rata-rata, diperoleh
−
�� ℎ�
� ��
maka � diterima dan �
ditolak yang berarti bahwa tidak ada perbedaan rata-rata yang signifikan antara kelas eksperimen dan
kelas kontrol. Berdasarkan analisis pada data awal tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa pada kedua kelas mempunyai kemampuan awal yang setara.
Kelas eksperimen dikenai pembelajaran dengan model pembelajaran RME dengan pendekatan problem posing dan kelas kontrol dikenai model pembelajaran
ekspositori. Hasil penelitian dan pembahasan pada bab ini merupakan hasil studi
lapangan untuk memperoleh data dengan teknik tes setelah dilaksanakannya suatu pembelajaran yang berbeda antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
Variabel yang diteliti adalah hasil belajar aspek kemampuan pemecahan masalah