Kelas VIII C terdapat 30 peserta didik. 3.1.2 Prosedur Pengumpulan Data

37

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Penentuan Obyek Penelitian

3.1.1 Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objeksubjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang diterapkan peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan Sugiyono, 2007:61. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII SMP Negeri 2 Tanggungharjo tahun pelajaran 20092010 yang terdiri dari 92 peserta didik terbagi menjadi 3 kelas, yaitu: a. Kelas VIII A terdapat 32 peserta didik. b. Kelas VIII B terdapat 30 peserta didik.

c. Kelas VIII C terdapat 30 peserta didik. 3.1.2

Sampel Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono 2007:62. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Cluster Random Sampling dengan memilih 2 kelas dari 3 kelas. Hal ini dilakukan setelah memperhatikan atas ciri-ciri relatif yang dimiliki. Adapun ciri- ciri tersebut yaitu peserta didik mendapatkan materi berdasarkan kurikulum yang sama, peserta didik yang menjadi obyek penelitian duduk pada kelas yang sama, peserta didik diajar oleh guru yang sama, pembagian kelasnya menggunakan sistem acak, menggunakan buku paket yang sama, dan memperoleh pelajaran matematika dengan jumlah jam yang sama. Untuk memilih dua sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini digunakan uji homogenitas. Pada penelitian ini, dipilih secara acak satu, kelas VIII A sebagai kelas uji coba instrumen dan dua kelas sebagai sampel penelitian yaitu kelas VIII C sebagai kelas eksperimen dengan model pembelajaran RME dengan pendekatan problem posing dan kelas VIII B sebagai kelas kontrol dengan model pembelajaran ekspositori.

3.2 Prosedur Pengumpulan Data

Prosedur pengumpulan data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1 Metode dokumentasi yang diperoleh dengan meminta daftar nama-nama yang menjadi sampel dalam penelitian ini dan nilai ujian tengah semester genap mata pelajaran matematika yang akan dipakai sebagai data awal. 2 Mengambil data nilai ujian tengah semester mata pelajaran matematika semester genap untuk diuji normalitas, homogenitas dan kesamaan rata- ratanya. 3 Berdasarkan data pada nomor 1 ditentukan sampel penelitian dengan teknik cluster random sampling dengan pertimbangan peserta didik mendapat materi yang sama, berdasarkan kurikulum yang sama, peserta didik yang menjadi objek penelitian duduk pada tingkat kelas yang sama dan pembagian kelas tidak ada kelas unggulan. 4 Metode tes digunakan untuk mengevaluasi hasil belajar peserta didik setelah proses pembelajaran. Evaluasi dilakukan pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Sebelum tes diberikan pada saat evaluasi terlebih dahulu diujicobakan untuk mengetahui validitas dan reliabilitas dari tiap-tiap butir tes. 5 Menyusun kisi-kisi tes uji coba tes kemampuan pemecahan masalah. 6 Menyusun instrumen tes uji coba berdasarkan kisi-kisi yang ada. 7 Mengujicobakan instrumen tes uji coba pada kelas uji coba yang sebelumnya telah diajar materi balok. Instrumen tes tersebut akan digunakan sebagai tes untuk mengetahui hasil pembelajaran matematika pada kelas eksperimen. 8 Menganalisis data hasil uji coba instrumen tes uji coba untuk mengetahui validitas, reliabilitas, daya pembeda dan taraf kesukaran tes. 9 Menentukan soal-soal yang memenuhi syarat berdasarkan data nomor 6. 10 Melaksanakan pembelajaran dengan model pembelajaran RME dengan pendekatan problem posing pada kelas eksperimen dan model pembelajaran ekspositori pada kelas kontrol. 11 Melaksanakan tes akhir penelitian. 12 Menganalisis hasil belajar aspek kemampuan pemecahan masalah. 13 Menyusun laporan hasil belajar aspek kemampuan pemecahan masalah.

3.3 Variabel Penelitan

Dokumen yang terkait

Pendekatan realistic mathematics education untuk meningkatkan kemampuan representasi matematis siswa kelas VIII SMPIT Ruhama Depok

0 8 199

EFEKTIVITAS PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS Efektivitas Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) Dalam Peningkatan Kemandirian Dan Pemahaman Konsep Belajar Matematika (PTK Pembelajaran Matematika Kelas VIII G di SMP Negeri 1 Gatak).

0 0 12

PENINGKATAN KEMANDIRIAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATRIKA SMP MELALUI PENDEKATAN REALISTIC Peningkatan Kemandirian dan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII SMP Pokok Bahasan Lingkaran Melalui Pendekatan RME (Realistic Mathematics Education) (PTK PadaSiswaKelas VII

0 0 12

PENINGKATAN KEMANDIRIAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN STRATEGI REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) Peningkatan Kemandirian Dan Hasil Belajar Matematika Dengan Strategi Realistic Mathematics Education (RME) Bagi Siswa SMP N 3 Polanharjo Tahun 2012

0 1 17

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATERI POKOK SEGIEMPAT PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 12 MAGELANG.

0 0 1

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) UNTUK SISWA SMP KELAS VIII PADA MATERI TEOREMA PYTHAGORAS.

5 16 12

PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATIon rme

1 0 12

PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) DAN SELF-EFFICACY SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP

2 3 8

REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMP Lisna Nurani *) Abstrak - REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMP (lisna)

0 0 12

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 KARANGANOM TAHUN PELAJARAN 2016/2017 - UNWIDHA Repository

0 0 35