Uji Normalitas Uji Homogenitas Uji Ketuntasan Belajar

Dengan dk = n 1 +n 2 – 2, 1 -  . Kriteria pengujian adalah H diterima jika – t tabel t hitung t tabel . H ditolak jika t hitung mempunyai harga lain. Sudjana, 2002:238. Berdasarkan hasil analisis diperoleh t hitung = -1,115. Untuk α= 5, dengan dk = 30 + 30 – 2 = 58, diperoleh t tabel = t 0,9558 = ± 1,67. Karena jika – t hitung t tabel t hitung maka pada daerah penerimaan Ho, dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan rata-rata yang signifikan.

3.8 Analisis Data Akhir

Setelah kedua sampel diberi perlakuan yang berbeda, maka dilaksanakan tes akhir yang berupa tes kemampuan pemecahan masalah matematika. Hasil tes akhir ini akan diperoleh data yang digunakan sebagai dasar dalam menguji hipotesis penelitian.

3.8.1 Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data skor nilai tes pemecahan masalah atau data hasil penelitian kelompok eksperimen dan kelompok kontrol berdistribusi normal atau tidak.

3.8.2 Uji Homogenitas

Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah kelompok eksperimen dan kelompok kontrol mempunyai tingkat varians yang sama atau tidak, sehingga dapat digunakan untuk menentukan uji hipotesis yang akan digunakan.

3.8.3 Uji Ketuntasan Belajar

Uji ketuntasan belajar digunakan untuk mengetahui tuntas atau tidaknya kegiatan pembelajaran terhadap kemampuan pemecahan masalah yang dikenai model pembelajaran RME dengan pendekatan problem posing atau model ekspositori. Pengujian tuntas atau tidaknya kegiatan pembelajaran dilakukan pada masing-masing kelas sampel menggunakan uji proporsi satu pihak, yaitu pihak kanan. Proporsi pihak kanan digunakan untuk menguji proporsi ketuntasan belajar yang mencapai KKM dimana peserta didik dalam kelas tersebut proporsi ketuntasan belajarnya telah mencapai 80. Hal ini akan diuji mengenai uji satu pihak untuk pasangan hipotesis H dan tandinganya H 1 . Hipotesis yang digunakan adalah sebagai berikut. H o :  ≤ 79,5 H 1 :  79,5 H :  ≤ 79,5 artinya proporsi peserta didik dengan nilai kemampuan pemecahan masalah ≥ 60 yang memperoleh model pembelajaran RME dengan pendekatan problem posing atau model pembelajaran ekspositori kurang dari 80, oleh karena itu dipilih π = 79,5. H 1 :  79,5 proporsi peserta didik dengan nilai kemampuan pemecahan masalah ≥ 60 yang memperoleh model pembelajaran RME dengan pendekatan problem posing atau model pembelajaran ekspositori lebih dari atau sama dengan 80, oleh karena itu dipilih π =79,5. Untuk pengujiannya menggunakan statistik z yang rumusnya: z =   n n x 1      Keterangan: x = banyak peserta didik yang tuntas n = banyak peserta didik kelas tersebut  = 79,5 = 0,795 Tolak H jika z ≥   5 , z dimana   5 , z didapat dari daftar distribusi normal baku dengan peluang 0,5 - Sudjana, 2002:234.

3.8.4 Uji Keefektifan

Dokumen yang terkait

Pendekatan realistic mathematics education untuk meningkatkan kemampuan representasi matematis siswa kelas VIII SMPIT Ruhama Depok

0 8 199

EFEKTIVITAS PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS Efektivitas Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) Dalam Peningkatan Kemandirian Dan Pemahaman Konsep Belajar Matematika (PTK Pembelajaran Matematika Kelas VIII G di SMP Negeri 1 Gatak).

0 0 12

PENINGKATAN KEMANDIRIAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATRIKA SMP MELALUI PENDEKATAN REALISTIC Peningkatan Kemandirian dan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII SMP Pokok Bahasan Lingkaran Melalui Pendekatan RME (Realistic Mathematics Education) (PTK PadaSiswaKelas VII

0 0 12

PENINGKATAN KEMANDIRIAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN STRATEGI REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) Peningkatan Kemandirian Dan Hasil Belajar Matematika Dengan Strategi Realistic Mathematics Education (RME) Bagi Siswa SMP N 3 Polanharjo Tahun 2012

0 1 17

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATERI POKOK SEGIEMPAT PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 12 MAGELANG.

0 0 1

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) UNTUK SISWA SMP KELAS VIII PADA MATERI TEOREMA PYTHAGORAS.

5 16 12

PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATIon rme

1 0 12

PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) DAN SELF-EFFICACY SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP

2 3 8

REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMP Lisna Nurani *) Abstrak - REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SMP (lisna)

0 0 12

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 KARANGANOM TAHUN PELAJARAN 2016/2017 - UNWIDHA Repository

0 0 35