Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Penegasan Istilah

Berdasarkan uraian di atas, maka judul penelitian yang diangkat adalah “EKSPERIMEN PEMBUATAN KUE KREMUS KOMPOSIT TEPUNG SINGKONG Cassava Flour”.

1.2 Rumusan Masalah

Permasalahan yang diangkat dalam penelitian “Eksperimen Pembuatan Kue Kremus Komposit Tepung Singkong Cassava Flour”adalah: 1.2.1 Apakah ada perbedaan kualitas kue kremus komposit tepung singkong 75, 85, 95 dibandingkan dengan kue kremus komposit tepung singkong 0 dilihat dari aspek warna, aroma, rasa, dan tekstur? 1.2.2 Bagaimana tingkat kesukaan masyarakat terhadap kue kremus komposit tepung singkong 75, 85, 95 hasil eksperimen? 1.2.3 Berapakah kandungan serat kasar dan gula reduksi pada kue kremus komposit tepung singkong 75, 85, 95 dan 0?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah: 1.3.1 Untuk mengetahui perbedaan kualitas kue kremus komposit tepung singkong 75, 85, 95 dibandingkan dengan kue kremus komposit tepung singkong 0 dilihat dari aspek warna, aroma, rasa, dan tekstur? 1.3.2 Untuk mengetahui tingkat kesukaan masyarakat terhadap kue kremus komposit tepung singkong 75, 85, 95 hasil eksperimen. 1.3.3 Untuk mengetahui kandungan serat kasar dan gula reduksi pada kue kremus komposit tepung singkong 75, 85, 95 dan 0.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat yang dapat diambil dalam percobaan ini adalah sebagai berikut :

1.4.1 Manfaat bagi peneliti:

1.4.1.1 Menambah pengetahuan dan membuka wawasan bagi peneliti tentang penggunaan tepung singkong sebagai bahan komposit dalam pembuatan kue kremus. 1.4.1.2 Hasil penelitian dapat digunakan untuk membuka usaha pembuatan kue kremus dari singkong yang lebih ekonomis. 1.4.2 Manfaat bagi perguruan tinggi 1.4.2.1 Hasil penelitian dapat memberikan sumbangan pemikiran dan menambah pustaka bagi perpustakaan Jurusan Teknologi Jasa dan Produksi Fakultas Teknik UNNES 1.4.2.2 Hasil penelitian dapat digunakan sebagai materi dalam melakukan program pengabdian masyarakat. 1.4.3 Manfaat bagi masyarakat 1.4.3.1 Sebagai sumber informasi pada masyarakat tentang pemanfaatan singkong sebagai bahan komposit pembuatan kue kremus. 1.4.3.2 Memberikan wawasan pada industri kue kremus tentang pemanfaatan singkong menjadi suatu produk olahan yaitu kue kremuskomposit tepung singkong, sebagai upaya penganekaragaman pangan dan meningkatkan nilai ekonomis.

1.5 Penegasan Istilah

Penegasan istilah digunakan untuk menghindari terjadi kesalahan dalam mengartikan judul “Eksperimen Pembuatan Kue kremus Komposit Tepung Singkong Cassava Flour”, dan untuk membatasi istilah yang digunakan dalam penelitian, maka perlu diberi adanya penegasan terhadap beberapa istilah sebagai berikut : 1.5.1 Eksperimen Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, eksperimen adalah percobaan yang bersistem dan berencana untuk membuktikan kebenaran suatu teori. Eksperimen yang dimaksud dalam penelitian ini adalah percobaan pembuatan kue kremus komposit tepung singkong 75, 85, 95. 1.5.2 Pembuatan Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pembuatan berasal dari kata “buat” yang mendapatkan awalan pe-an dan akhiran-an yang berarti proses, cara, perbuatan membuat. Pembuatan merupakan proses atau suatu cara membuat sehingga menjadi suatu produk. Pada penelitian ini pembuatan yang dimaksud adalah melakukan eksperimen pembuatan kue kremus komposit tepung singkong 75, 85, 95. 1.5.3 Kue Kremus Kue kremus merupakan salah satu makanan ringan atau cemilan tradisional yang memiliki rasa manis, gurih dan bertekstur renyah. Bentuk kue kremus menyerupai rumah cacing. Bahan dasar pembuatan kue kremus; tepung ketan, telur, gula, margarine, garam, vanili dan santan. Kue kremus yang dimaksud yaitu kue kremus komposit tepung singkong 75, 85, 95. 1.5.4 Komposit Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, komposit memiliki arti gabung, campuran. Komposit yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pencampuran antara tepung singkong dan tepung ketan dalam jumlah yang bervariasi yaitu: a. 75 tepung singkong dan 25 tepung ketan b. 85 tepung singkong dan 15 tepung ketan c. 95 tepung singkong dan 5 tepung ketan d. 0 tepung singkong dan 100 tepung ketan sebagai control. 1.5.5 Tepung Singkong Cassava Flour Tepung singkong adalah tepung yang terbuat dari ubi kayu melalui proses pengupasan, pencucian, perendaman, penyawutan, pengepresan, pengeringan dan terakhir penepungan dan pengemasan. Hasil akhir tepung singkong yakni menghasilkan tepung singkong yang berwarna putih kecoklatan dan beraroma khas singkong. Pada penelitian ini yang dimaksud dengan eksperimen pembuatan kue kremus komposit tepung singkong cassava flour adalah percobaan pembuatan kue kremus tepung ketan dikomposit dengan tepung singkong cassava flour, dengan perbandingan komposit 75 tepung singkong dan 25 tepung ketan, 85 tepung singkong dan 15 tepung ketan, 95 tepung singkong dan 5 tepung ketan.

1.6 Sistematika Skripsi